Analisis Hasil Estimasi HASIL DAN PEMBAHASAN

4.6. Analisis Hasil Estimasi

Untuk membuktikan hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan secara bertahap yang dapat di diskripsikan pada uraian berikut :

1. Hasil Persamaan Regresi Panel

Dari hasil persamaan regresi yang dilakukan secara panel dapat diketahui perhitungan dengan mengggunakan metode estimasi pooled least square terhadap common intercept, dengan menggunakan software eviews versi 6.1, didapatkan hasil persamaan untuk perekonomian wilayah bagian Aceh Timur adalah sebagai berikut : PDRB_KOTALANGSA = 163.307050738PD_KOTALANGSA + 51.2920144813RD_KOTALANGSA + 15.7611202699BH_KOTALANGSA PDRB_ACEHTIMUR = 163.307050738PD_ACEHTIMUR + 51.2920144813RD_ACEHTIMUR + 15.7611202699BH_ACEHTIMUR PDRB_ACEHTAMIANG = 163.307050738PD_ACEHTAMIANG + 51.2920144813RD_ACEHTAMIANG + 15.761120269BH_ACEHTAMIANG Tabel 4.10. Pooled Last Square dengan Commont Intercept Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. PD? 163.3071 44.99231 3.629666 0.0013 RD? 51.29201 24.33490 2.107755 0.0457 DBH? 15.76112 0.921705 17.09995 0.0000 R-squared 0.649930 Mean dependent var 1783381. Adjusted R-squared 0.620757 S.D. dependent var 508273.0 S.E. of regression 313008.3 Akaike info criterion 28.25029 Sum squared resid 2.35E+12 Schwarz criterion 28.39427 Log likelihood -378.3789 Hannan-Quinn criter. 28.29310 Durbin-Watson stat 0.967243 Sumber : Lampiran 3 Universita Sumatera Utara Berdasarkan hasil estimasi dengan pooled least square dengan common intercept, memberikan hasil variabel yang signifikan pada α = 5, yaitu variabel Pajak Daerah, Retribusi Daerah dan Dana Bagi Hasil. Dari hasil estimasi, R 2 Selanjutnya penulis mengestimasi data penelitian dengan menggunakan estimasi pooled least square dengan Fixed Effect Model. Analisis ini dilakukan dengan menggunakan software eviews versi 6.1. Hasil estimasi didapat persamaan untuk perekonomian wilayah bagian Aceh Timur adalah sebagai berikut : yang dihasilkan dari estimasi persamaan dalam penelitian ini sebesar 64,99 selama masa periode pengamatan, namun nilai tersebut belum mewakili panel data untuk kabupatenkota. Hal ini dapat disimpulkan bahwa dengan metode analisis pooled least square dengan common intercept, variasi variabel independent dalam penelitian ini hanya mampu menjelaskan sebesar 64,99 variasi variabel dependent yaitu perekonomian wilayah bagian Aceh Timur, sementara sisanya sebesar 35,01 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak disertakan dalam model penelitian. PDRB_KOTALANGSA = -1049993.41125 + 1890632.13942 + 118.433230977PD_KOTALANGSA + 72.0373015104RD_KOTALANGSA - 7.75606180303BH_KOTALANGSA PDRB_ACEHTIMUR = 780388.250093 + 1890632.13942 + 118.433230977PD_ACEHTIMUR + 72.0373015104RD_ACEHTIMUR - 7.75606180303BH_ACEHTIMUR PDRB_ACEHTAMIANG = 269605.161156 + 1890632.13942 + 118.433230977PD_ACEHTAMIANG + 72.0373015104RD_ACEHTAMIANG - 7.75606180303BH_ACEHTAMIANG Tabel 4.11. Pooled least square dengan Fixed Effect Model Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 1890632. 453216.0 4.171592 0.0004 PD? 118.4332 40.54452 2.921067 0.0082 Universita Sumatera Utara RD? 72.03730 21.22225 3.394423 0.0027 DBH? -7.756062 5.613854 -1.381593 0.1816 Fixed Effects Cross _KOTALANGSA--C -1049993. _ACEHTIMUR—C 780388.3 _ACEHTAMIANG—C 269605.2 Effects Specification Cross-section fixed dummy variables R-squared 0.812596 Mean dependent var 1783381. Adjusted R-squared 0.767976 S.D. dependent var 508273.0 S.E. of regression 244829.5 Akaike info criterion 27.84764 Sum squared resid 1.26E+12 Schwarz criterion 28.13561 Log likelihood -369.9432 Hannan-Quinn criter. 27.93327 F-statistic 18.21144 Durbin-Watson stat 1.044404 ProbF-statistic 0.000001 Sumber : Lampiran 4 Berdasarkan hasil olahan data untuk estimasi persamaan perekonomian wilayah bagian Aceh Timur, Fixed Effect Model merupakan model persamaan yang paling tepat untuk digunakan. Terdapat dua variabel penelitian signifikan pada α=5 mempengaruhi perekonomian wilayah bagian Aceh Timur. Variabel tersebut adalah Pajak Daerah pada probabilitas α = 0,0082 dan Retribusi Daerah pada probabilitas α = 0,0027. Sementara itu terdapat satu variabel tidak berpengaruh signifikan terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur yaitu Dana Bagi Hasil pada probabilitas α = 0,1816. Hasil olahan data untuk estimasi persamaan perekonomian wilayah bagian Aceh Timur Pooled Least Square dengan Fixed Effect Model, R 2 hasil estimasi persamaan adalah 81,26. Hasil estimasi ini dapat diartikan bahwa model dengan teknik estimasi persamaan FEM dapat menjelaskan variabel independent terhadap variabel dependen sebesar 81,26. Sementara sisanya 18,74 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak disertakan dalam model penelitian ini. Universita Sumatera Utara Secara bersama variabel Pajak Daerah, Retribusi Daerah dan Dana Bagi Hasil berpengaruh singnifikan terhadap perekonomian PDRB yang di dasarkan pertimbangan Prob F- statistic α toleransi 0,000001 0,05 = Ha diterima. Hasil dengan menggunakan Fixed Effect Model memberikan gambaran hasil yang lebih baik secara statistik dibandingkan dengan menggunakan Pooled least square dengan common intercept. Namun mengingat dalam model FEM diasumsikan bebas dari autokorelasi, maka pengujian autokorelasi dapat diabaikan. Selanjutnya, pengujian yang perlu dilakukan adalah Uji Heterokedastisitas dan hasilnya adalah sebagai berikut : Tabel 4.12. Fixed Effect dengan bebas Heterokedastisitas Sumber : Lampiran 5 Berdasarkan hasil estimasi Fixed Effect Model dengan bebas Heterokedastisitas terhadap hasil Pooled Last Square dengan Fixed Effect Model Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 1890632. 329161.8 5.743777 0.0000 PD? 118.4332 55.92516 2.117709 0.0463 RD? 72.03730 24.05492 2.994701 0.0069 DBH? -7.756062 4.720678 -1.642997 0.1153 Fixed Effects Cross _KOTALANGSA—C -1049993. _ACEHTIMUR—C 780388.3 _ACEHTAMIANG--C 269605.2 Cross-section fixed dummy variables R-squared 0.812596 Mean dependent var 1783381. Adjusted R-squared 0.767976 S.D. dependent var 508273.0 S.E. of regression 244829.5 Akaike info criterion 27.84764 F-statistic 18.21144 Durbin-Watson stat 1.044404 ProbF-statistic 0.000001 Universita Sumatera Utara nilai probabilitas dan t statistik mengalami perubahan, namun keputusannya masih tetap sama, yaitu Pajak Daerah, Retribusi Daerah dan Dana Bagi Hasil berpengaruh signifikan terhadap Perekonomian wilayah bagian Aceh Timur. Walaupun penulis sudah memutuskan menggunakan metode FEM dengan berdasarkan data yang diperoleh, namun peneliti dapat menguji kembali metode yang baik berdasarkan Uji Chow dan Uji Hausman. Uji Chow Hasil dengan menggunakan Fixed Effect Model memberikan gambaran hasil yang lebih baik secara statistik dibandingkan dengan menggunakan Pooled least square dengan common intercept. Namun untuk menentukan pilihan estimasi yang digunakan, penulis melakukan uji Chow. Hasil uji ini diharapkan dapat diketahui pilihan yang lebih tepat antara Pooled Least square dengan Common Intercept atau pooled Least square dengan Fixed Effect Model. Hasil uji Chow yang dilakukan dengan formulasi sebagai berikut : Tabel 4.13. Hasil Uji Chow Model RSS RSS PLS F FEM F stat Ha diterimaditolak tabel PDRB 2,35 1,26 N=3 T =9 k =3 F = 9,083 F0,05 = 2,57 Ha diterima Efek Individu Sumber : Pengolahan data, 2013 Rumus uji Chow sebagai berikut : RSSS-URSS N-1 CHOW = URSS NT – N –K 3 3 27 9 3 26 , 1 1 3 26 , 1 35 , 2 − − = − − = x Chow Universita Sumatera Utara 1,2621 2 09 , 1 = Chow 0,06 0.545 = Chow 083333333 , 9 = Hasil pengujian untuk perekonomian wilayah bagian Aceh Timur memberikan hasil F hitung 9,083 F-tabel 2,57 Ha diterima, sehingga hasil tersebut tidak dapat menggunakan pooled least square karena pada model tersebut tidak terdapat effek individu yang artinya masing-masing kabupatenkota mempunyai intercep sendiri. Berdasarkan hasil uji Chow diketahui bahwa model PLS tidak dapat digunakan sehingga menggunakan asumsi data Fixed Effect Model FEM. Hausman Test Berdasarkan hasil uji chow yang telah dilakukan diketahui bahwa model yang digunakan Fixed Effect Model FEM. Namun untuk memperkuat hasil penelitian ini penulis melakukan pengujian kembali dengan melakukan uji hausman dengan menggunakan software statistik Eviews versi 6.1 dan hasilnya adalah sebaga berikut : Tabel 4.14 Hasil Uji Hausman Test Summary Chi-Sq. Statistic Chi-Sq. d.f. Prob. Period random 0.000000 3 1.0000 Sumber : Lampiran 6 Hasil ini menunjukkan bahwa nilai Chi Square statistik signifikan pada tingkat signifikan 5. Berdasarkan hasil beberapa pengujian dalam menentukan Universita Sumatera Utara metode apa yang paling baik, maka dapat diambil kesimpulan bahwa model dengan Fixed Effect Model adalah model yang paling representatif. Hal ini sesuai dengan pembuktian dari beberapa pakar ekonometrika untuk menentukan metode apa yang paling sesuai dalam data panel. Adapun kesimpulan itu adalah : 1. Jika pada data panel, jumlah runtun waktu lebih besar dibandingkan jumlah individu kabupatenkota, maka disarankan untuk menggunakan metode FEM. 2. Jika pada data panel, jumlah runtun waktu lebih sedikit dibandingkan jumlah individu kabupatenkota, maka disarankan untuk menggunakan metode REM. Interpretasi Model a. Pajak Daerah Variabel pajak daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur. Hal ini sesuai dengan hipotesis nilai koefisien sebesar 118,433 mengandung arti apabila pajak daerah mengalami peningkatan sebesar 1 persen maka perekonomian wilayah bagian Aceh Timur akan meningkatkan angka indeks sebesar 118,843, Ceteris paribus. Signifikansi variabel pajak daerah terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur ditunjukkan pada probalitas sebesar 0,0082 signifikan pada alpa 5 persen. Kesimpulan hasil ini juga dapat terlihat bahwa pengaruh pajak daerah terhadap volume perekonomian wilayah bagian Aceh Timur bersifat elastis. Artinya dampak perubahan dari pajak daerah terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur tidak terlalu besar. Dengan besarnya pengaruh pajak daerah terhadap Universita Sumatera Utara perekonomian wilayah bagian Aceh Timur tersebut, maka effek positif yang terjadi juga akan besar terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur.

b. Retribusi Daerah

Variabel retribusi daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur. Hal ini sesuai dengan hipotesis nilai koefisien sebesar 72,037 mengandung arti apabila retribusi daerah mengalami peningkatan sebesar 1 persen maka perekonomian wilayah bagian Aceh Timur akan meningkatkan angka indeks sebesar 72,037, Ceteris paribus. Signifikansi variabel retribusi daerah terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur ditunjukkan pada probalitas sebesar 0,0027 signifikan pada alpa 5 persen. Kesimpulan hasil ini juga dapat terlihat bahwa pengaruh RD terhadap volume perekonomian wilayah bagian Aceh Timur bersifat elastis. Artinya dampak perubahan dari RD terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur tidak terlalu besar. Dengan besarnya pengaruh RD terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur tersebut, maka effek positif yang terjadi juga akan besar terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur.

c. Dana Bagi Hasil

Variabel dana bagi hasil menghasilkan angka koefisien sebesar -7,756 mengandung arti bahwa setiap peningkatan 1 persen dana bagi hasil maka perekonomian wilayah bagian Aceh Timur akan mengalami penurunan sebesar 7,756, Ceteris paribus. Angka negatif pada koefisien dana bagi hasil ini tidak sesuai dengan hipotesis. Signifikansi variabel dana bagi hasil terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur ditunjukkan pada probalitas sebesar 0,1816 tidak signifikan pada alpa 5 persen. Kesimpulan hasil ini juga dapat Universita Sumatera Utara terlihat bahwa pengaruh DBH terhadap volume perekonomian wilayah bagian Aceh Timur bersifat in elastis. Artinya dampak perubahan dari DBH terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur kurang besar. Dengan kurang besarnya pengaruh DBH terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur tersebut, maka effek positif yang terjadi juga kurang besar terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur. Hal ini tidak sejalan dengan penelitian Beby Nur Rifqi 2009. Pengaruh Aspek Penerimaan Dalam Desentralisasi Fiskal Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2002-2006 Studi Kasus Delapan Kabupaten Dan Kota Di Jawa Tengah. Berdasarkan hasil estimasi yang dilakukan secara panel diketahui bahwa pajak daerah dan retribusi daerah mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur. Hal ini sejalan dengan penelitian Ernawati 2011, menganalisis Pengaruh Pajak Daerah dan Retribusi Daearah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Kota Malang. Hasil tersebut memperlihatkan bahwa Pajak Daerah dan Retribusi Daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi Kota Malang. Namun berbeda dengan dengan hasil estimasi dana bagi hasil yang menunjukkan nilai yang negatif dan tidak sigifikan. Adapun penyebabnya adalah sebagai berikut : Dari hasil penelitian diperoleh ada pengaruh positif dan signifikan secara statistik pada derajat kepercayaan 1 antara Dana Bagi Hasil DBH terhadap pertumbuhan ekonomi. 1. Data panel variabel dana bagi hasil antar wilayah penelitian sangat berfluktuatif, dimana pada suatu tahun tertentu ada yang meningkat tajam dan ada pula yang menurun dengan drastis, hal ini akan menunjukkan ke arah yang bertentangan maka mengarah ke arah yang negatif. Universita Sumatera Utara 2. Model yang digunakan dalam penelitian ini tidak mampu sepenuhnya untuk mengkoordinir tingkat fluktuasi data yang sangat tinggi terutama untuk Kabupaten Aceh Timur. 3. Selain data dan model, kondisi keadaan daerah juga mempengaruhi penyebab terjadinya nilai negatif pada dana bagi hasil. Hal ini dikarenakan kondisi keadaan keamanan daerah pada saat itu sedang mengalami eskalasi konflik politik dan keamanan yang sangat tinggi sehingga roda pemerintahan dan perekonomian tidak berjalan lancar. Uji Kesesuaian Test Goodness of Fit

a. Koefisien Determinasi R

2 Berdasarkan hasil perhitungan aplikasi eviews versi 6.1 pada tabel 4.11 penelitian statistik untuk model dengan variabel independen PD, RD dan DBH serta variabel dependennya PDRB diperoleh sebagai berikut : Tabel 4.15. Hasil Analisis Koefisien Determinasi R-squared 0.812596 Mean dependent var 1783381. Adjusted R-squared 0.767976 S.D. dependent var 508273.0 S.E. of regression 244829.5 Akaike info criterion 27.84764 Sum squared resid 1.26E+12 Schwarz criterion 28.13561 Log likelihood -369.9432 Hannan-Quinn criter. 27.93327 F-statistic 18.21144 Durbin-Watson stat 1.044404 ProbF-statistic 0.000001 Sumber : Lampiran 4 Dari hasil perhitungan di atas terlihat bahwa nilai Koefisien Determinasi R 2 dengan nilai Adjusted R Square sebesar 0,812 berarti variabel independen Universita Sumatera Utara mampu menjelaskan variasi variabel dependen sebesar 81,2. Sedangkan 18,8 dijelaskan oleh variabel lainnya yang tidak dijelaskan dalam penelitian.

b. Uji Statistik F

Pada penelitian ini nilai F hitung adalah 0,000001 sedangkan F tabel pada α = 0,05 atau tingkat kepercayaan 95 diperoleh sebesar 2,57 sehingga F hitung F tabel Tabel 4.16. Nilai F hitung Ha diterima berarti semua veriabel independen PD, RD dan DBH diterima dengan kata lain bahwa secara simultan berpengaruh terhadap variabel dependen PDRB pada taraf signifikan α=0,05. F-hitung F-tabel Probability Keputusan 18,21144 2,55 0,000001 Hipotesis diterima Sumber : Lampiran 4

c. Uji Statistik t

Pada penelitian ini uji t digunakan untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima atau ditolak, yaitu untuk mengetahui apakah masing-masing variabel bebas secara parsial mempengaruhi variabel terikat. Metode dalam penentuan t tabel adalah menggunakan ketentuan signifikan 5 sehingga diperoleh nilai t tabel Tabel 4.17 Nilai t hitung sebesar 1,669 sesuai dengan tabel berikut ini : Variabel t-hitung t-tabel Probability Keputusan PD 2,921 1,669 0,0082 Hipotesis diterima RD 3,944 1,669 0,0027 Hipotesis diterima DBH -1,381 1,669 0,1816 Hipotesis ditolak Sumber : Lampiran 4

2. Hasil Persamaan LSDV Least Squares Dummy Variabel

Universita Sumatera Utara Untuk membuktikan hipotesis ke dua, ada perbedaan perekonomian wilayah bagian Aceh Timur Kota Langsa, Kabupaten Aceh Timur dan Kabupaten Aceh Tamiang dapat dibuktikan dengan persamaan Least Squares Dummy Variabel yang menggunakan SPSS 19 didapatkan hasil sebagai berikut : PDRB = 1890632 + 118,4332PD + 72,03730RD – 7,756062DBH - 688010,360D1 + 502069,447D2 + 185940,913D3 Tabel 4.18 Coefficients Besaran Regresi LSDV Model Coefficients t t Sig. F F Sig. R² 1 Constant 2012718,119 21,685 ,000 DUMMY KOTA LANGSA -688010,360 -4,280 ,000 18,315 ,000 ,423 2 Constant 1616024,850 15,027 ,000 DUMMY ACEH TIMUR 502069,447 2,695 ,012 7,265 ,012 ,225 3 Constant 1721401,028 14,313 ,000 DUMMY ACEH TAMIANG 185940,913 ,893 ,381 ,797 ,381 ,031 Sumber : Lampiran 8 Dalam menginterpretasikan hasil persamaan LSDV Least Squares Dummy Variabel, signifikannya variabel dummy yang digunakan menunjukan bahwa ada perbedaan perekonomian dari wilayah bagian Aceh Timur Kota Langsa, Kabupaten Aceh Timur dan Kabupaten Aceh Tamiang. Berdasarkan model estimasi diatas dapat ditentukan uji statistik : Universita Sumatera Utara 1. Kota Langsa menunjukkan nilai signifikan lebih kecil dari α toleransi 0,0000,05 dengan demikian Ha diterima, artinya ada perbedaan yang signifikan peranan Kota Langsa dengan Kabupaten Aceh Timur maupun Aceh Tamiang terhadap perekonomian Aceh Wilayah Timur. 2. Aceh Timur, menunjukkan nilai signifikan lebih besar dari α toleransi 0,0120,05 dengan demikian Ha ditolak, artinya tidak ada perbedaan yang signifikan peranan Kabupaten Aceh Timur dengan Kota Langsa maupun Aceh Tamiang terhadap perekonomian Aceh Wilayah Timur. 3. Aceh Tamiang, menunjukkan nilai signifikan lebih besar dari α toleransi 0,3810,05 dengan demikian Ha ditolak, artinya tidak ada perbedaan yang signifikan peranan Kabupaten Aceh Tamiang dengan Kota Langsa maupun Aceh Timur terhadap perekonomian Aceh Wilayah Timur. Dari persamaan di atas, model alternatif terbaik yang dipilih untuk analisis adalah model 2 yaitu Aceh Timur, dalam hal ini terbukti dari goodness of fit yang paling tinggi, sebagaimana terlihat dari nilai Adjusted R 2 , nilai F, dan nilai t yang signifikan untuk semua variabel penjelas yang dimasukkan dalam model.

3. Hasil Persamaan Regresi Sederhana

Untuk membuktikan hipotesis yang ketiga, potensi pendapatan asli daerah berpengaruh terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur. Maka digunakan model persamaan pengolahan data dengan menggunakan SPSS 19 dapat dilihat seperti data berikut: PDRB = π + π 1 = 5,880 + 3,70PPAD PPAD + e Universita Sumatera Utara t-test = 3,392 prob = 0,003 R 2 Berdasarkan model persamaan regresi sederhana di atas, dapat diinterpretasikan sebagai berikut : = 0,343 1. Nilai koefisien determinasi R 2 2. Koefisien PPAD adalah positif, artinya ada pengaruh positif antara PPAD dengan PDRB, semakin besar PPAD akan meningkatkan PDRB daerah tersebut. Koefisien dari variabel PPAD adalah sebesar 0,370, mengandung art apabila PPAD mengalami peningkatan sebesar 1 maka perekonomian wilayah bagian Aceh Timur akan meningkat angka sebesar 3,70, cateris paribus. adalah sebesar 0,343. Artinya variabel PPAD tidak dapat menjelaskan variabel PDRB sebesar 34,3, sedangkan 65,7 dapat dijelaskan pada variabel lain yang tidak dijelaskan pada variabel pada variabel penelitian. 3. Misalkan satuan dari variabel dinyatakan dalam juta, dengan demikian arti koefisien tersebut adalah setiap kenaikan 1 juta PPAD akan meningkatkan PDRB sebesar 0,0370 juta. 4. Nilai t-statistik dari variabel adalah 3,34 dengan probabilitinya sebesar 0,003 menunjukkan bahwa variabel PPAD secara signifikan mempengaruhi variabel PDRB pada tingkat signifikan 95. Prob F- statistik α toleransi 0,0030,005 = Ha diterima. Universita Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut : 1. Pajak Daerah, Retribusi Daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur, sedangkan Dana Bagi Hasil berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur. 2. Ada perbedaan yang signifikan pada peranan perekonomian dari wilayah bagian Aceh Timur terhadap perekonomian wilayah bagian Aceh Timur Kota Langsa, Kabupaten Aceh Timur dan Kabupaten Aceh Tamiang. Universita Sumatera Utara