Pemanfaatan Program Cabri 3D dalam Proses Pembelajaran
terstruktur untuk mendapatkan tujuan yang dimaksud, yaitu pada butir soal 3a dan 3b menanyakan tentang menggambar bangun kubus dan balok yang
diketahui luas atau panjang rusuk-rusuknya. Dari sinilah peneliti menilai peserta didik belum mampu menganalisis soal-soal cerita yang berhubungan
dengan kehidupan sehari-hari terutama dalam mengerjakan butir soal 2a dengan baik, hal ini terlihat pada pekerjaan peserta didik yang salah pada
bagian yang sama yaitu berhenti pada luas permukaan aquarium dengan tutup. Berikut ini contoh beberapa pekerjaan peserta didik pada butir soal 2a.
Gambar 5.0 Contoh pekerjaan peserta didik butir soal 2a
Berdasarkan Tabel 4.2, Tabel 4.3, Tabel 4.4, Tabel 4.5, Tabel 4.6 dan wawancara peneliti dapat menyatakan bahwa pembelajaran menggunakan
program Cabri 3D pada pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok membantu pemahaman peserta didik dalam memahami materi yang diajarkan.
Hal ini diperkuat dengan hasil wawancara yang semua yaitu sebanyak 11 perwakilan peserta didik sepakat menyatakan program Cabri 3D berbantukan
LKS membantu pemahaman mereka, dan membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan mengasikkan karena menggunakan cara dan metode yang
baru walaupun proses wawancara dilakukan dengan cara tertutup. Seperti diungkapkan Accascina dan Rogora 2006 bahwa program Cabri 3D
merupakan program dinamis-geometri yang dapat digunakan untuk membantu peserta didik dan guru dalam mengatasi beberapa kesulitan dan
membuat pembelajaran geometri dimensi tiga menjadi lebih mudah dan menarik. Dan juga menurut Hadi Sukamto dalam Andre: 2012 tentang
kegunaan LKS yaitu untuk membantu variasi belajar serta membangkitkan minat peserta didik.
Dari pembahasan di atas didapatkan bahwa program Cabri 3D dan LKS membantu peserta didik dalam memahami materi luas permukaan kubus dan
balok, berdasarkan: 1.
Pekerjaan tes hasil belajar peserta didik Analisis kesalahan-kesalahan peserta didik dalam mengerjakan soal-
soal yang diberikan, dimana kesalahan pada pekerjaan tes hasil belajar peserta didik cenderung pada kekurang telitian peserta didik. Sehingga
peneliti menilai bahwa program Cabri 3D dan LKS membantu pemahaman peserta didik dalam memahami materi luas permukaan kubus
dan balok. 2.
Kuesioner Hasil pengukuran instrumen penelitian tingkat pemahaman siswa
terhadap materi yang diajarkan menurut standar nilai presntase yang diberikan Suharsimi Arikunto 2010 adalah baik.
3. Wawancara
Semua perwakilan peserta didik sebanyak 11 peserta didik sependapat bahwa Cabri 3D dan LKS membantu pemahaman mereka.
Dengan demikian, dapat dilihat sejauh mana tingkat keefektifan penggunaan program Cabri 3D berbantukan LKS dalam pembelajaran
matematika. Dari hasil kedua pembahasan tersebut di atas didapatkan bahwa penggunaan program Cabri 3D dan LKS dalam pembelajaran matematika pada
pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok dapat dikatakan efektif untuk digunakan.