Mutasi Spontan Mutasi Induksi

Mutasi 129

B. Penyebab Mutasi

Setelah mengetahui berbagai macam mutasi yang dapat terjadi pada makhluk hidup, menurut Anda, apakah penyebab mutasi tersebut? Mutasi dapat disebabkan oleh banyak hal, antara lain oleh radiasi, iradiasi, dan bahan kimia. Zat atau gen yang menyebabkan mutasi ini disebut mutagen. Berdasarkan cara terjadinya mutasi, mutasi dapat dibedakan atas mutasi spontan dan mutasi induksi. Secara mendasar, hasil mutasi spontan dan mutasi induksi tidak terdapat perbedaan. Keduanya tetap dapat menimbulkan variasi genetik.

1. Mutasi Spontan

Mutasi spontan adalah mutasi yang terjadi secara spontan di alam, tanpa campur tangan manusia. Oleh karena itu, mutasi spontan disebut juga mutasi alami. Penyebab mutasi alami bermacam-macam, antara lain disebabkan oleh radiasi sinar kosmis, radiasi radioaktif alam, sinar ultraviolet, dan kesalahan genetika. Meskipun mutasi dapat menyebabkan kelainan atau penyakit terhadap individu penderitanya, beberapa mutasi dapat juga menjadi sumber adanya variasi dalam populasi. Variasi dalam populasi sangat penting sebagai mekanisme evolusi. Individu hasil mutasi mutan umumnya memiliki sifat resesif, steril mandul, bahkan bersifat letal. Mutan yang dapat bertahan hidup dan menghasilkan keturunan adalah mutan yang dapat beradaptasi dengan lingkungannya. Jika hal ini terjadi, variasi baru telah terbentuk dalam populasi. Variasi yang membantu individu beradaptasi dengan lingkungan secara baik melalui mekanisme spesiasi dapat membentuk individu baru. Hal ini dipercaya sebagai jawaban banyaknya macam spesies dan variasi di muka bumi. Mutasi, variasi, serta hubungannya dengan evolusi dapat Anda pelajari dalam bab selanjutnya.

2. Mutasi Induksi

Mutasi induksi adalah mutasi hasil induksi dan dibuat secara sengaja oleh manusia. Mutasi ini disebut juga mutasi buatan. Mutasi jenis ini sengaja dilakukan menggunakan mutagen, seperti mutagen fisika dan kimia. Pelopor mutasi buatan ini diawali oleh penelitian H.J. Muller pada 1927. Muller meneliti pengaruh radiasi terhadap lalat buah Drosophila. Ia meradiasi lalat buah dengan sinar X radiasi tinggi dan menemukan bahwa radiasi meningkatkan kejadian mutasi. Dari hal tersebut diketahui bahwa radiasi menyebabkan perubahan molekul-molekul gen. 1. Apakah yang dimaksud dengan mutasi? 2. Jelaskan perbedaan mutasi gen dan mutasi kromosom. 3. Tuliskan ciri-ciri sindrom Down. Kerjakanlah di dalam buku latihan. Latihan Pemahaman Subbab A Kata Kunci • Induksi • Letal • Mutagen kimia • Mutagen fisika • Spontan • Steril • Varietas Sekilas Biologi Herman Joseph Muller 1890-1967 Herman Joseph Muller adalah seorang ahli genetika yang dilahirkan di New York, Amerika Serikat. Dia meneliti pengaruh sinar- X terhadap mutasi Drosophila. Dia adalah murid Thomas H. Morgan di Universitas Columbia. Pada 1946 dia mendapatkan Penghargaan Nobel di bidang Fisiologi kedokteran. Sumber: www.biotech.wisc.edu Di unduh dari : Bukupaket.com Mudah dan Aktif Belajar Biologi untuk Kelas XII 130 Bahan mutagen yang sering digunakan dapat dibedakan menjadi dua, yakni mutagen kimia dan mutagen fisika. Mutagen kimia pada umumnya berasal dari senyawa alkil agen akil, analog basa, gas metan, asam nitrat, dan kolkisin. Adapun mutagen fisika dapat berupa radiasi ultraviolet, sinar-X, radiasi gamma, radisi beta, radiasi neutron dan elektron. 1. Apakah yang dimaksud dengan mutagen? 2. Apakah perbedaan mutasi spontan dan mutasi induksi? Jelaskan. 3. Tuliskan paling sedikitnya masing-masing tiga contoh dari mutagen kimia dan mutagen fisika. Kerjakanlah di dalam buku latihan. Latihan Pemahaman Subbab B

C. Dampak Mutasi