76
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Berikut ini disajikan data tentang status sosial ekonomi orang tua, persepsi siswa tentang SMA Budi Mulia, dan minat siswa bersekolah di SMA
Budi Mulia. Adapun bentuk pendeskripsian data tersebut menggunakan daftar tabulasi distribusi frekuensi untuk masing- masing variabel menggunakan
Penilaian Patokan Acuan PAN II sebagai berikut: 1. Status Sosial Ekonomi Orang Tua
Data penelitian variabel status sosial ekonomi orang tua menunjukkan bahwa skor tertinggi yang dicapai sebasar 22 dan skor
terendah 12. Hasil perhitungan mean sebesar 16,30; median sebesar 15; modus 13; dan standar deviasi sebesar 3,450 Lampiran 3, hal 107.
Tabel 5.1 Deskripsi Status Sosial Ekonomi Orang Tua Siswa
No. Skor
Frekuensi Persentase Interprestasi
1. 24
Sangat Tinggi 2.
20 – 23 5
25 Tinggi
3. 13 – 19
14 70
Cukup 4.
9 – 12 1
5 Rendah
5. 8
Sangat Rendah Jumlah
20 100
Sumber: Data penelitian Adapun komponen status sosial ekonomi orang tua siswa adalah:
a. Komposisi responden berdasarkan tingkat pendidikan orang tua. 1 Ayah
Tabel 5.2 Deskripsi Tingkat Pendidikan Ayah
Tingkat Pendidikan Frekuensi Persentase
Tidak Sekolah -
- Tidak Tamat SD
- -
Tamat SD 7
35 Tidak Lulus SMP
- -
Lulus SMP 8
40 Tidak Lulus SMA
- -
Lulus SMA 5
25 Lulus D III
- -
Lulus Perguruan Tinggi -
- Jumlah
20 100
Sumber: Data Penelitian Tabel 5.2 menunjukkan tingkat pendidikan orang tua siswa
SMA Budi Mulia dilihat dari tingkat pendidikan ayah. Ayah siswa yang lulusan SD sebanyak 7 orang atau 35, lulusan SMP
sebanyak 8 orang atau 40, dan lulusan SMA sebanyak 5 orang atau 25. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar ayah siswa berpendidikan SMP. 2 Ibu
Tabel 5.3 Deskripsi Tingkat Pendidikan Ibu
Tingkat Pendidikan Frekuensi Persentase
Tidak Sekolah 1
5 Tidak Tamat SD
- -
Tamat SD 14
70 Tidak Lulus SMP
- -
Lulus SMP -
- Tidak Lulus SMA
- -
Lulus SMA 5
25 Lulus D III
- -
Lulus Perguruan Tinggi -
- Jumlah
20 100
Sumber: Data Penelitian PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 5.3 menunjukkan tingkat pendidikan orang tua siswa SMA Budi Mulia dilihat dari tingkat pendidikan ibu. Ibu siswa
yang tidak sekolah sebanyak 1 orang atau 5, lulusan SD sebanyak 14 orang atau 70, dan yang lulusan SMA sebanyak 5
orang atau 25. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar ibu siswa berpendidikan SD.
b. Komposisi responden berdasarkan pekerjaan orang tua. 1 Ayah
Tabel 5.4 Deskripsi Jenis Pekerjaan Pokok Ayah
Jenis Pekerjaan Frekuensi Persentase
Golongan Atas -
- Golongan Menengah
2 10
Golongan Rendah 18
90 Jumlah
20 100
Sumber : Data Induk Tabel 5.4 menunjukkan pekerjaan pokok orang tua siswa
SMA Budi Mulia dilihat dari pekerjaan pokok ayah. Ayah siswa yang pekerjaannya termasuk dalam golongan menengah sebanyak
2 orang atau 10, dan yang bekerja dalam golongan rendah sebanyak 18 orang atau 90. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa sebagian besar jenis pekerjaan ayah siswa termasuk dalam golongan rendah.
2 Ibu
Tabel 5.5 Deskripsi Jenis Pekerjaan Pokok Ibu
Jenis Pekerjaan Frekuensi Persentase
Golongan Atas -
- Golongan Menengah
5 25
Jenis Pekerjaan Frekuensi Persentase
Golongan Rendah 15
75 Jumlah
20 100
Sumber : Data Induk Tabel 5.5 menunjukkan pekerjaan pokok orang tua siswa
SMA Budi Mulia dilihat dari pekerjaan pokok ibu. Ibu siswa yang pekerjaannya termasuk dalam golongan menengah sebanyak 5
orang atau 25, dan yang bekerja dalam golongan rendah sebanyak 15 orang atau 75. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa sebagian besar jenis pekerjaan ibu siswa termasuk dalam golongan rendah.
c. Komposisi responden berdasarkan pendapatan orang tua. 1 Ayah
Tabel 5.6 Deskripsi Pendapatan Ayah
Penghasilan Frekuensi Persentase
Rp 586.000,00 17
85 Antara Rp 586.000,00 – Rp 1.172.000,00
3 15
Rp 1.172.000,00 -
-
Total 20
100
Sumber : Data Penelitian Tabel 5.6 menunjukkan tingkat pendapatan orang tua siswa
SMA Budi Mulia dilihat dari pendapatan ayah. Ayah siswa yang berpenghasilan Rp 586.000,00 rendah atau dibawah UMR
sebanyak 17 orang atau 85, dan orang tua siswa yang berpenghasilan antara Rp 586.000,00 – Rp 1.172.000,00 sedang
sebanyak 3 orang atau 15. Dengan demikian dapat disimpulkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
bahwa sebagian besar pendapatan ayah siswa termasuk dalam kategori rendah.
2 Ibu
Tabel 5.7 Deskripsi Pendapatan Ibu
Penghasilan Frekuensi Persentase
Rp 586.000,00 20
100 Antara Rp 586.000,00 – Rp 1.172.000,00
- -
Rp 1.172.000,00 -
-
Total 20
100
Sumber : Data Penelitian Tabel 5.7 menunjukkan tingkat pendapatan orang tua siswa
SMA Budi Mulia dilihat dari pendapatan ibu. Ibu siswa yang berpenghasilan Rp 586.000,00 rendah atau dibawah UMR
sebanyak 20 orang atau 100. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pendapatan semua ibu termasuk dalam
kategori rendah. d. Fasilitas yang dimiliki oleh keluarga.
Tabel 5.8 Deskripsi Fasilitas Khusus yang dimiliki Keluarga
No. Jenis Fasilitas benda atau barang lain yang
dimiliki f
1. Jenis penerangan
a. Lampu minyak 1
5 b. Lampu Listrik
19 95
Total 20 100
2. Radio
a. Punya 14
70 b. Tidak Punya
6 30
Total 20 100
3. Tape Recorder
a. Punya 2
10 b. Tidak Punya
18 90
Total 20 100
4. Radio-Tape Recorder
a. Punya 3
15 b. Tidak Punya
17 85
Total 20 100
5. TV Hitam Putih
a. Punya 2
10 b. Tidak Punya
18 90
Total 20 100
6. Sepeda Motor
a. Punya 6
30 b. Tidak Punya
14 70
Total 20 100
7. Lemari Es
a. Punya 1
5 b. Tidak Punya
19 95
Total 20 100
8. TV Berwarna
a. Punya 7
35 b. Tidak Punya
13 65
Total 20 100
9. Video VCD
a. Punya 2
10 b. Tidak Punya
18 90
Total 20 100
10. Telepon a. Punya
3 15
b. Tidak Punya 17
85
Total 20 100
11. Komputer a. Punya
- -
b. Tidak Punya 20 100
Total 20 100
12. Mobil Pribadi a. Punya
- -
b. Tidak Punya 20 100
Total 20 100
13. Rumah sendiri a. 1. Tembok:
• Temboknya terbuat dari bambu
• Temboknya semi permanen
tidak seluruhnya dibuat dari bati bata
• Temboknya permanen
seluruhnya terbuat dari batu 1
7 12
5 35
60 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
bata
Total
b. 2. Lantai •
Lantainya dari tanah dan tidak diperkeras dengan semen
• Lantainya diperkeras dengan
semen •
Lantainya dari tegel teraso •
Lantainya keramik
Total
20 3
17 -
- 20
100 15
85 -
- 100
14. Sawah Ladang a. Luasnya kurang dari ¼ hektar
b. Luasnya antara ¼- ¾ hektar c. Luasnya di atas ¾ hektar
d. Tidak Punya Total
4 -
- 16
20 20
- -
80 100
15. Kebun pekarangan a. Luasnya kurang dari 200 m
2
b. Luasnya antara 200 sampai 800 m
2
c. Luasnya lebih dari 800 m
2
d. Tidak Punya Total
4 2
- 14
20 20
10
70 100
16. Sapi Babi a. Antara 1 sampai 3 ekor
b. Antara 4 sampai 8 ekor c. Lebih dari 8 ekor
d. Tidak Punya Total
- -
-
20 20
- -
-
100 100
17. Ayam a. Kurang dari 250 ekor
b. Antara 250 sampai 500 ekor c. Lebih dari 500 ekor
d. Tidak Punya Total
4 -
- 16
20 20
- -
80 100
Sumber: Data Penelitian Berdasarkan fasilitas yang dimiliki oleh keluarga dapat dilihat
bahwa responden yang tidak punya komputer sebanyak 20 orang atau 100, tidak punya mobil pribadi sebanyak 20 orang atau 100,
tidak punya hewan peliharaan seperti sapi babi sebanyak 20 orang atau 100., tidak punya tape recorder sebanyak 18 orang atau 90,
tidak punya radio-tape recorder sebanyak 17 orang atau 85, tidak punya TV Hitam Putih sebanyak 18 orang atau 90, tidak punya
sawah atau ladang sebanyak 16 orang atau 80, tidak punya kebunpekarangan sebanyak 14 orang atau 70, tidak punya lemari
es sebanyak 19 orang atau 95, tidak punya TV Berwarna sebanyak 13 orang atau 65, tidak punya videoVCD sebanyak 18 atau 90,
tidak punya telepon sebanyak 17 orang atau 85 dan tidak punya ayam sebanyak 16 atau 80. Sedangkan responden yang sudah
menggunakan jenis penerangan listrik sebanyak 19 orang atau 95, responden yang memiliki radio sebanyak 14 orang atau 70 , yang
memiliki sepeda motor sebanyak 6 orang atau 30, selain itu responden yang memiliki rumah dengan kondisi tembok permanen
seluruhnya terbuat dari batu bata sebanyak 12 orang atau 60, lantainya diperkakas dengan semen sebanyak 17 orang atau 85.
Tabel 5.9 Deskripsi Fasilitas Khusus
No. Skor
Frekuensi Persentase
Interprestasi
1. 19
1 5
Sangat Banyak 2.
14 – 18 2
10 Banyak
3. 6 – 13
15 75
Cukup 4.
2 – 5 2
10 Minim
5. 1
Sangat Minim Jumlah
20 100
Sumber: Data Induk Tabel 5.9 menunjukkan fasilitas Khusus yang dimiliki
keluarga. Sebagian besar keluarga yakni 15 keluarga atau 75 termasuk memiliki fasilitas khusus keluarga dalam kategori cukup, 1
keluarga atau 5 memiliki fasilitas khusus keluarga dalam kategori PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
sangat banyak, 2 keluarga atau 10 memiliki fasilitas khusus dalam kategori Banyak dan 2 keluarga yang lain atau 10 sisanya
memiliki fasilitas khusus keluarga dalam kategori minim. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar siswa SMA Budi Mulia
memiliki fasilitas khusus keluarga dalam kategori cukup. 2. Persepsi siswa tentang SMA Budi Mulia
Data penelitian variabel persepsi siswa tentang SMA Budi Mulia menunjukkan bahwa skor tertinggi yang dicapai sebesar 99 dan skor
terendah 75. Hasil perhitungan mean sebesar 87,55; median sebesar 87; modus 87; dan standar deviasi sebesar 6,581 Lampiran 3, hal 107.
Tabel 5.10 Deskripsi Persepsi siswa mengenai SMA Budi Mulia
No. Skor
Frekuensi Persentase Interprestasi
1. 101
Sangat Baik 2.
94 – 100 4
20 Baik
3. 81 – 93
13 65
Cukup Baik 4.
75 – 80 3
15 Kurang Baik
5. 74
Sangat Kurang Baik Jumlah
20 100
Sumber: Data Penelitian Tabel 5.10 menunjukkan bahwa siswa yang memiliki persepsi baik
tentang SMA Budi Mulia sebanyak 4 orang atau 20, memiliki persepsi cukup baik sebanyak 13 orang atau 65, memiliki persepsi kurang baik
sebanyak 3 orang atau 15. Hal ini menunjukkan sebagian besar siswa SMA Budi Mulia memiliki persepsi yang cukup baik tentang SMA Budi
Mulia. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Minat Bersekolah Di SMA Budi Mulia Data pene litian variabel minat bersekolah di SMA Budi Mulia
menunjukkan bahwa skor tertinggi yang dicapai sebesar 34 dan skor terendah 26. hasil perhitungan mean sebesar 29,40; median sebesar 29;
modus 27; dan standar deviasi sebesar 2,415 Lampiran 3, hal 107.
Tabel 5.11 Deskripsi Minat siswa bersekolah di SMA Budi Mulia
No. Skor
Frekuensi Persentase Interprestasi
1. 35
Sangat Tinggi 2.
32 – 34 4
20 Tinggi
3. 27 – 31
15 75
Cukup 4.
25 – 26 1
5 Rendah
5. 25
Sangat Rendah Jumlah
20 100
Sumber: Data Penelitian Tabel 5.11 menunjukkan bahwa minat siswa bersekolah di SMA
Budi Mulia dalam kategori tinggi sebanyak 4 orang atau 20, terkategorikan cukup sebanyak 15 orang atau 75, dan terkategorikan
rendah sebanyak 1 orang atau 5. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar siswa SMA Budi Mulia memiliki minat dalam kategori cukup untuk
memilih SMA Budi Mulia sebagai tempat untuk menimba pengetahuan.
B. Pengujian Prasyarat Analisis