KESIMPULAN Keterbatasan Penelitian Saran-saran

93

BAB VI KESIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Setelah mengadakan penelitian dan analisis data, maka penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1. Ada hubungan positif status sosial ekonomi orang tua siswa SMA Budi Mulia dengan minat siswa bersekolah di SMA Budi Mulia. Hal ini ditunujukkan oleh harga koefisien korelasi r xy sebesar 0,019. Kesimpulan ini mengandung arti bahwa pada umumnya siswa yang status sosial ekonomi orang tuanya tinggi, maka minat bersekolah di SMA Budi Mulia juga tinggi, begitu juga sebaliknya siswa yang status sosial ekonomi orang tuanya rendah maka minat bersekolah di SMA Budi Mulia juga rendah. 2. Tidak ada hubungan positif persepsi siswa tentang SMA Budi Mulia dengan minat siswa bersekolah di SMA Budi Mulia. Hal ini ditunjukkan oleh harga koefisien korelasi r xy sebesar -0,027. Kesimpulan ini mengandung arti bahwa siswa yang memiliki persepsi yang baik mengenai SMA Budi Mulia tidak selalu memiliki minat yang tinggi untuk bersekolah di SMA Budi Mulia dan siswa yang memiliki persepsi yang kurang baik tidak selalu memiliki minat yang rendah untuk bersekolah di SMA Budi Mulia.

B. Keterbatasan Penelitian

Dalam melakukan penelitian ini, penulis telah berusaha semaksimal mungkin namun masih terdapat banyak keterbatasan dalam penelitian ini. Keterbatasan yang menjadi kendala penulis antara lain: 1. Penulis menyadari adanya kemungkinan ketidakjujuran siswa dalam menjawab kuesioner. Jika ternyata responden tidak jujur, maka hasil penelitian ini tentu tidak memberikan gambaran yang objektif 2. Keterbatasan dari penelitian ini menyangkut biaya, kemampuan, dan waktu sehingga peneliti hanya dapat meneliti minat bersekolah di SMA Budi Mulia dari status sosial ekonomi orang tua, dan persepsi siswa tentang SMA Budi Mulia, padahal masih banyak faktor yang berhubungan dengan minat siswa untuk bersekolah di SMA Budi Mulia.

C. Saran-saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti mencoba mengajukan beberapa saran sebagai berikut: 1. Sejalan dengan hasil penelitian pertama yang menunjukkan ada hubungan positif antara status sosial ekonomi orang tua dengan minat siswa bersekolah di SMA Budi Mulia, maka disarankan bagi orang tua untuk selalu memberikan dorongan dan membangkitkan motivasi pada anak agar mempunyai semangat dalam belajar dan mendukung anak untuk berkreativitas agar mempunyai kemampuan tambahan., sehingga minat anak untuk bersekolah tetap tinggi, meskipun keadaan status sosial PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ekonomi orang tua dalam kategori rendah. Dorongan atau dukungan yang dapat diberikan oleh orang tua pada anaknya antara lain: a. Mendampingi anak sewaktu belajar. Dengan didampingi orang tua, anak akan merasa bahwa orang tua sungguh-sungguh memperhatikan perkembangan studi mereka. b. keterbukaan terhadap anak atau mau mendengarkan keluhan anak terhadap hal- hal yang menghambat belajarnya kemudian bersama- sama mencari solusi yang terbaik. c. Memberikan penghargaan-penghargaan atas kerja keras anak dalam belajar dan memberikan hukuman yang sesuai apabila anak tidak disiplin dalam belajar. Sebagai Contoh, orang tua me ngajak anak membuat kesepakatan bersama. Misalnya anak yang berhasil dalam ujian diberi tambahan uang saku dan sebaliknya anak yang gagal ujian karena malas belajar uang sakunya dikurangi. d. Membangkitkan motivasi anak yang kurang berhasil. Misalnya sewaktu anak habis mendapatkan nilai ujian yang jelek, maka dicari sebab kegagalannya, kemudian mencari pemecahannya bersama-sama. Kalau kegagalan itu salah satunya disebabkan oleh dukungan orang tua beli buku, referensi,dsb, maka orang tua harus mengatasinya. 2. Sejalan dengan hasil penelitian kedua yang menunjukkan tidak ada hubungan positif antara persepsi siswa tentang SMA Budi Mulia dengan minat siswa bersekolah di SMA Budi Mulia, maka disarankan bagi para siswa agar mereka lebih meningkatkan kesadaran dalam ha l pendidikan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI dengan cara belajar lebih rajin dan giat sehingga mereka memiliki kemampuan yang maksimal yang sesuai dengan apa yang mereka harapkan. Dengan demikian para siswa pun akan dengan mudah memasuki sekolah yang mereka inginkan. 3. Bagi sekolah, disarankan agar ikut mendukung terciptanya situasi dan kondisi yang dapat membangkitkan motivasi belajar dan kesadaran siswa akan arti penting pendidikan tanpa memperhatikan status sosial ekonomi orang tuanya sehingga melalui motivasi dan kesadaran tersebut siswa mampu mengembangkan kemampuannya serta menambah pengetahuannya. Dengan demikian melalui hal tersebut status sekolah dapat ditingkatkan. Harapannya dengan meningkatnya status sekolah maka jumlah peserta didiknya pun akan bertambah. Contohnya, ketika siswa merasa kesulitan dalam belajar, guru membantu siswa dengan cara mengajak siswa yang bersangkutan berdiskusi atau mendekati siswa untuk mengetahui sebenarnya apa yang menghambat proses belajarnya sehingga secara bersama-sama, guru dan siswa dapat mencari jalan keluar yang sesuai dengan masalah yang dihadapi. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR PUSTAKA Amirin,M. Tatang. 1986. Meyusun Rencana Penelitian. Jakarta: Rajawali Amirullah. 2002. Perilaku Konsumen. Yogyakarta: Graha Ilmu Arikunto, Suharsimi. 1991. Prosedur penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta Consuelo, dkk. 1993. Pengantar Metode Penelitan. Jakarta : Universitas Indonesia Davidoff,L.L. 1988. Psikologi Komunikasi Suatu Pengantar. Edisi Kedua. Jakarta: Erlangga Driyarkara. 1980. Tentang Pendidikan. Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta Fudyartanto. 1977. Di Seputar Percakapan Pendidikan dalam Muhamadiyah. Yogyakarta Furchan, A. 1982. Pengantar Penelitian dalam Pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional Gerungan W.A. 1988. Psikologi Sosial. Bandung: PT Eresco Hamalik. Oemar. 2004. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: Bumi Aksara Irwanto, dkk. 1988. Psikologi Umum Buku Panduan Untuk Mahasiswa. Jakarta: APTIK M.S, Suharnan.2005. Psikologi Kognitif. Surabaya: Srikandi Muhadjir, Noeng. 1975. Di Seputar Percakapan Pendidikan dalam Muhamadiyah. Yogyakarta Mulyanto Sumardi. 1982. Kemiskinan dan Kebutuhan Pokok. Jakarta: PT Rajawali Murni, ramli. 2008. Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Tersedia: http:murniramli.wordpress.com20080623pendidikan dasar dan pendidikan menengah37k [23 Juni 2008] Musidi, Bartholomeus. 1991.Pengaruh Pemberian Tugas dan Status Sosial Ekonomi Orang Tua Mahasiswa Terhadap Prestasi Belajar Sejarah. USD: tidak diterbitkan Nugraha, Tri Wahyu Sigit. 1997. Hubungan Variasi Mengajar Dalam Proses Belajar Mengajar Dengan Prestasi Belajar Sejarah Siswa Kelas I STM Pembangunan Yogyakarta. FKIP USD: tidak diterbitkan Pasaribu, I.L, dan B. Simandjuntak. 1982. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Tarsito Polak, Mayor. 1979. Sosiologi Suatu Pengantar Yang Ringkas. Jakarta: PT. Ichtiar Baru Puspito, Hendro D. 1989. Sosiologi Sistematik. Yogyakarta: Kanisius. Sarjimin, Herman Yoseph. 2005. Analisis Faktor- faktor yang Mempengaruhi Penurunan Jumlah Siswa Pada Lembaga Pendidikan Sekolah Dasar Tahun 1994-2005. FKIP USD: tidak diterbitkan Siagian, Sondang. P. 2004. Teori Motivasi dan Aplikasinya. Jakarta: Bina Aksara Soekanto, Soerjono. 1990. Suatu Pengntar Sosiologi. Jakarta: Rajawali Pers Soemanto, Wasty. 1988. Pengantar Psikologi. Jakarta: Bina Aksara Spillane, James.J. 1982. Sosio Economic Characteristics and Mental Attitudes Of YKPTK Students USD. Jakarta Statistik Pendidikan. 2006. Survey Sosial Ekonomi Nasional. Jakarta: Statistik Indonesia Sutata, Agus. 2008. Banyak Sekolah Kekurangan Siswa ”SDN Kedungdowo Hanya Punya 2 Siswa Baru” . Kedaulatan Rakyat 17 Juli 2008 Syah Muhibbin. 1995. Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Baru. Jakarta: Gramedia Thoha, Miftah. 1988. Perilaku Organisasi, Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta: Rajawali Walgito, Bimo. 2004. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: ANDI --------------, 2007. Sekilas Definisi Pendidikan Di Indonesia online: Wikipedia Indonesia [online]. Tersedia: http:smka-smr.sch.id.[16 Mei 2007] PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI http:www.portalhr.comgudangUMPUMP_2008.pdf http:www.sampoernafoundation.orgcontentview39948lang,id L AM PI R AN 1 K U ES I ON ER PEN EL I TI AN Kode…. HUBUNGAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA, DAN PERSEPSI SISWA TENTANG SMA BUDI MULIA DENGAN MINAT SISWA BERSEKOLAH DI SMA BUDI MULIA Studi Kasus SMA Budi Mulia, Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Yogyakarta Disusun dalam Rangka Penelitian untuk Penyelesaian Tugas Skripsi Peneliti : Christina Rini Wulandari 041334038 Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2008 K uesioner Penelitian Kode Kuesioner : ........ Kuesioner Kuesioner Penelitian Hal : Permohonan Kesediaan Menjadi Responden Kepada Yth. Siswa siswi SMA Budi Mulia Dengan Hormat, Saya adalah Christina Rini Wulandari, mahasiswi Program Studi Pendidikan Akuntansi Angkatan 2004 yang sedang melakukan penelitian dalam rangka penyusunan tugas akhir penulisan skripsi yang berjudul “ HUBUNGAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA, DAN PERSEPSI SISWA TENTANG SMA BUDI MULIA DENGAN MINAT SISWA BERSEKOLAH DI SMA BUDI MULIA ”. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini dengan kerendahan hati saya mohon kesediaan teman-teman untuk terlibat dalam penelitian ini dengan mengisi kuesioner yang telah tersedia. Kuesioner ini terdiri dari sejumlah pertanyaan dan pernyataan mengenai status ekonomi orang tua dan persepsi siswa mengenai sekolahnya. Saya akan sangat terbantu apabila teman-teman mengisi secara lengkap kuesioner yang telah tersedia. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi sumbangan kepada pihak sekolah dalam melakukan promosi sekolah yang bersangkutan. Oleh karena itu dimohon teman-teman mengisi setiap pertanyaan dan pernyataan yang ada secara lengkap. Saya akan menjamin sepenuhnya kerahasiaan jawaban yang teman- teman berikan. Demikian permohonan saya, atas kesediaan dan partisipasi teman-teman untuk meluangkan waktu mengisi kuesioner ini, saya ucapkan terima kasih. Yogyakarta, Oktober 2008 Hormat saya, Christina Rini W. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

A. Identitas Responden