Kerangka Konseptual Pemberian Orientasi Tim Keagresifan Stabilitas Kuantitas Kerja Hipotesis

2.4. Kerangka Konseptual

Budaya Organisasi X2 Kinerja Karyawan Y Kepemimpinan X1 Hubungan Pimpinan-Bawahan

X1.1 Pemberian

Petunjuk X1.2 Pengawasan X1.3 Inovasi dan Pengambilan Resiko X2.1 Perhatian yang Rinci X2.2 Orientasi Hasil X2.3 Orientasi pada Manusia

X2.4 Orientasi Tim

X2.5 Keagresifan

X2.6 Stabilitas

X2.7 Kuantitas Kerja

Y1 Ketepatan Waktu Y3 Kualitas Kerja Y2 er_1 er_3 er_5 er_6 er_7 er_8 er_9 er_10 er_14 er_4 er_15 er_16 er_13 er_12 er_11 Pengembangan Karier X3 Promosi Karier X3.1 Pendidikan X3.2 Pelatihan X3.3 Tunjangan X4.2 Semangat kerja X4.1 Insentif X4.3 er_14 er_15 er_16 Motivasi Kerja X4 Target X5.3 Inisiatif Strategi X5.2 Sasaran Strategi X5.1 Strategi X5 er_2

2.5. Hipotesis

Berdasarkan kajian teoritis dan Kerangka Konseptual di atas maka hipotesis penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Hipotesis pertama H = Kepemimpinan X1 berpengaruh signifikan terhadap Hubungan Pimpinan dan Bawahan X1.1. H 1 = Kepemimpinan X1 tidak berpengaruh signifikan terhadap Hubungan Pimpinan dan Bawahan X1.1. 2. Hipotesis kedua H = Kepemimpinan X1 berpengaruh signifikan terhadap Pemberian Petunjuk X1.2. H 1 = Kepemimpinan X1 tidak berpengaruh signifikan terhadap Pemberian Petunjuk X1.2. 3. Hipotesis ketiga H = Kepemimpinan X1 berpengaruh signifikan terhadap Pengawasan X1.3. H 1 = Kepemimpinan X1 tidak berpengaruh signifikan terhadap Pengawasan X1.3. 4. Hipotesis keempat H = Budaya Organisasi X2 berpengaruh signifikan terhadap Inovasi dan Pengambilan Resiko X2.1. H 1 = Budaya Organisasi X2 tidak berpengaruh signifikan terhadap Inovasi dan Pengambilan Resiko X2.1. 5. Hipotesis kelima H = Budaya Organisasi X2berpengaruh signifikan terhadap Perhatian yang Rinci X2.2. H 1 = Budaya Organisasi X2 tidak berpengaruh signifikan terhadap Perhatian yang Rinci X2.2. 6. Hipotesis keenam H = Budaya Organisasi X2 berpengaruh signifikan terhadap Orientasi Hasil X2.3. H 1 = Budaya Organisasi X2 tidak berpengaruh signifikan terhadap Orientasi Hasil X2.3. 7. Hipotesis ketujuh H = Budaya Organisasi X2 berpengaruh signifikan terhadap Orientasi Pada Manusia X2.4. H 1 = Budaya Organisasi X2 tidak berpengaruh signifikan terhadap Orientasi Pada Manusia X2.4. 8. Hipotesis kedelapan H = Budaya Organisasi X2 berpengaruh signifikan terhadap Orientasi Tim X2.5. H 1 = Budaya Organisasi X2 tidak berpengaruh signifikan terhadap Orientasi Tim X2.5. 9. Hipotesis kesembilan H = Budaya Organisasi X2 berpengaruh signifikan terhadap Keagresifan X2.6. H 1 = Budaya Organisasi X2 tidak berpengaruh signifikan terhadap Keagresifan X2.6. 10. Hipotesis kesepuluh H = Budaya Organisasi X2 berpengaruh signifikan terhadap Stabilitas X2.7. H 1 = Budaya Organisasi X2 tidak berpengaruh signifikan terhadap Stabilitas X2.7. 11. Hipotesis kesebelas H = Pengembangan Karier X3 berpengaruh signifikan terhadap Sasaran Promosi X3.1. H 1 = Pengembangan Karier X3 tidak berpengaruh signifikan terhadap Promosi X3.1. 12. Hipotesis kedua belas H = Pengembangan Karier X3 berpengaruh signifikan terhadap Pendidikan X3.2. H 1 = Pengembangan Karier X3 tidak berpengaruh signifikan terhadap Pendidikan X3.2. 13. Hipotesis ketiga belas H = Pengembangan Karier X3 berpengaruh signifikan terhadap Pelatihan X3.3. H 1 = Pengembangan Karier X3 tidak berpengaruh signifikan terhadap Pelatihan X3.3. 14. Hipotesis keempat belas H = Motivasi X4 berpengaruh signifikan terhadap Semangat Kerja X4.1. H 1 = Motivasi X4 tidak berpengaruh signifikan terhadap Semangat Kerja X4.1 15. Hipotesis kelima belas H = Motivasi X4 berpengaruh signifikan terhadap Tunjangan X4.2. H 1 = Motivasi X4 tidak berpengaruh signifikan terhadap Tunjangan X4.2. 16. Hipotesis keenam belas H = Motivasi X4 berpengaruh signifikan terhadap Insentif X4.3. H 1 = Motivasi X4 tidak berpengaruh signifikan terhadap Insentif X4.3 17. Hipotesis ketujuh belas H = Strategi Bisnis X5 berpengaruh signifikan terhadap Sasaran Strategi X5.1. H 1 = Strategi Bisnis X5 tidak berpengaruh signifikan terhadap Sasaran Strategi X5.1. 18. Hipotesis kedelapan belas H = Strategi Bisnis X5 berpengaruh signifikan terhadap Inisiatif Strategi X5.2. H 1 = Strategi Bisnis X5 tidak berpengaruh signifikan terhadap Inisiatif Strategi X5.2. 19. Hipotesis kesembilan belas H = Strategi Bisnis X5 berpengaruh signifikan terhadap Target X5.3. H 1 = Strategi Bisnis X5 tidak berpengaruh signifikan terhadap Target X5.3.

2.6. Hasil Penelitian Terdahulu

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI KERJA, DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi Kerja Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Empiris Pada Pt Kebon Agung Pabrik Gula Trangkil Kabupaten Pati).

0 0 16

Pengaruh Motivasi Kerja, Kepemimpinan dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Pengaruh Motivasi Kerja, Kepemimpinan dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan (Studi kasus di Lingkungan Kantor PDAM Se-Eks Karesidenan Su

0 1 14

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Kerja, Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT. BPR Kusuma Danaraja).

0 2 15

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Kerja, Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT. BPR Kusuma Danaraja).

1 1 17

PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Tiga Serangkai Surakarta.

2 7 12

PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Tiga Serangkai Surakarta.

0 8 12

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus: Karyawan PT. Daeyu Indonesia).

0 0 7

Analisis Pengaruh Manajemen Karier Organisasi dan Manajemen Karier Individu terhadap Komitmen Organisasi Karyawan dengan Pendekatan Structural Equation Modeling (Studi Kasus pada PT. “XYZ”)

0 0 6

PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI MOTIVASI KERJA, PENGEMBANGAN KARIER DAN STRATEGI PERUSAHAAN DENGAN PENDEKATAN STRUCTURAL EQUATION MODEL TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PANCA WANA INDONESIA SIDOARJO

0 1 15

PENGARUH PENGEMBANGAN KARIER, BUDAYA ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

0 4 116