SOSIOLOGI Kelas XII
12
f. Prasangka terhadap Hal-Hal yang Baru atau Sikap yang
Tertutup Sikap demikian dapat dijumpai pada masyarakat yang pernah
dijajah. Mereka selalu mencurigai sesuatu yang berasal dari negara- negara Barat. Secara kebetulan unsur-unsur baru kebanyakan
berasal dari negara-negara Barat. Sehingga segala sesuatu yang berasal dari negara-negara Barat mendapat prasangka buruk oleh
masyarakat setempat.
g. Hambatan-Hambatan yang Bersifat Ideologis
Setiap usaha mengadakan perubahan pada unsur-unsur kebudayaan rohaniah biasanya diartikan sebagai usaha yang
berlawanan dengan ideologi. Di mana ideologi masyarakat merupakan dasar integrasi masyarakat tersebut. Oleh karenanya,
perubahan sosial tidak terjadi.
Keterasingan Suku Yali Mek
Suku Yali Mek adalah suku pegunungan. Honai-honai mereka dirikan di punggung bukit dan kaki-kaki gunung di Kecamatan Kosarek, Kabupaten
Jayawijaya. Walaupun telah mengenal pakaian, namun sebagian besar suku Yali Mek masih suka telanjang, baik itu laki-laki maupun perempuan.
Kondisi geografis yang berbukit dan bergunung-gunung membuat suku Yali Mek hidup terpencil dan terbelakang. Kondisi kesehatan mereka pun
sangat memprihatinkan. Penduduk banyak mengidap berbagai penyakit, terutama anak-anak. Dan sejauh ini pemerintah belum memberikan sarana
kesehatan yang memadai.
Satu-satunya alat transportasi yang menghubungkan Kosarek dengan dunia luar hanyalah pesawat. Itu pun hanya datang dua kali seminggu,
sehingga mereka dapat menjual hasil bumi ke Wamena. Bagi yang tidak mempunyai uang, mereka akan berjalan kaki ke Wamena yang ditempuh
selama seminggu. Melihat fenomena ini tidak mengherankan bila perubahan yang terjadi sangatlah lamban bahkan mengalami stagnasi.
Sumber: www.tv7.co.dokumenter
Pada pembahasan di atas telah dijelaskan mengenai faktor-faktor penghambat terjadinya perubahan sosial di masyarakat. Nah, tugasmu
sekarang, cobalah cari suatu masyarakat yang menurutmu memiliki laju perubahan yang lambat. Adakan pengamatan sederhana dan wawancara
singkat terhadap warga masyarakat tersebut untuk mengetahui faktor-faktor penghambat perubahan sosial. Dengan data-data dan faktor-faktor yang
ada, buatlah sebuah tulisan tentang lambatnya perubahan di daerah tersebut. Hasilnya bacakanlah di depan kelas.
13
Proses Perubahan Sosial di Masyarakat
3. Faktor Penyebab Perubahan Sosial
Secara umum dapat dikatakan bahwa timbulnya perubahan sosial dapat disebabkan dari dalam masyarakat itu sendiri faktor intern
dan dari pengaruh masyarakat lain atau dari alam sekitarnya faktor ekstern.
a.
Faktor internal merupakan faktor-faktor yang berasal dari dalam masyarakat itu sendiri. Yang dimaksud dengan masyarakat di sini
dapat kolektif dan dapat pula individual. Faktor-faktor internal tersebut antara lain:
1 Bertambah atau Berkurangnya Penduduk
Bertambahnya penduduk yang sangat cepat menyebabkan terjadinya perubahan dalam struk-
tur masyarakat, terutama yang menyangkut lembaga-lembaga kemasyarakatan. Contoh, dengan
adanya urbanisasi, mencetak pengangguran- pengangguran baru yang menyebabkan meningkat-
nya angka kemiskinan. Situasi ini mengakibatkan tingginya angka kriminalitas di kota-kota besar.
Sedangkan berkurangnya penduduk karena urbanisasi mengakibatkan kekosongan yang
berakibat berubahnya bidang pembagian kerja, stratifikasi sosial, dan lain-lain.
2 Penemuan-Penemuan Baru Inovasi
Penemuan-penemuan baru sebagai akibat terjadinya perubahan dapat dibedakan menjadi discovery dan invention.
discovery merupakan penemuan baru dari suatu unsur kebudayaan yang baru, baik yang berupa alat
baru ataupun berupa suatu ide yang baru. Contoh, penemuan mobil diawali dengan pembuatan motor
gas oleh S. Marcus.
Selanjutnya, discovery menjadi invention jika masyarakat sudah mengakui, menerima, bahkan
menerapkan penemuan tersebut. Adanya mobil yang telah disempurnakan menjadi sebuah alat
pengangkutan manusia merupakan salah satu wujud invention. Invention menunjuk pada upaya
menghasilkan suatu unsur kebudayaan baru dengan mengombinasikan atau menyusun kembali
unsur-unsur kebudayaan lama yang telah ada dalam masyarakat.
Menurut Koentjaraningrat, faktor-faktor pendorong individu mencari penemuan baru sebagai berikut.
a Kesadaran dari orang per orang akan kekurangan dalam
kebudayaannya. b Kualitas dari ahli-ahli dalam suatu keadaan.
c Perangsang bagi aktivitas-aktivitas penciptaan dalam
masyarakat.
Sumber: www.eilertech.com
Gambar 1.12 Meningkatnya jumlah penduduk mem- bawa perubahan pada lingkungan seki-
tarnya.
Sumber: www.hiamei.com
Gambar 1.13 Adanya teknologi-teknologi maju mampu menimbulkan perubahan dalam masya-
rakat.