72
5.6.2. Pengujian secara simultan
Pengujian hipotesis secara simultan mengggunakan uji F, yang bertujuan untuk mengetahui apakah variabel kualitas produk
secara bersama-sama berpengaruh terhadap variabel loyalitas pelanggan. Hasil perhitungan diperoleh nilai F
hitung
sebesar 114,686 dengan tingkat signifikansi 0,000. Karena tingkat signifikan lebih
kecil atau berada dibawah derajat kekeliruan 5 α = 0,05, maka
tolak Ho dan terima Ha yang menyatakan bahwa semua dimensi kualitas produk memiliki hubungan yang signifikan terhadap
loyalitas pelanggan. Dari hasil pengujian melalui uji F ini dapat disimpulkan
bahwa kualitas produk secara keseluruhan memiliki hubungan dan berdampak positif dalam pembentukan loyalitas pelanggan. Dengan
demikian kualitas produk merupakan variabel yang sangat penting dan berpengaruh untuk menciptakan loyalitas pelanggan.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Produsen agroindustri daging olahan dewasa ini menghadapi tingkat persaingan yang sangat ketat. Oleh karena itu, dirasakan perlu untuk
melakukan usaha-usaha yang lebih intensif dalam rangka memenangkan pasar. Salah satu strategi yang dapat diterapkan adalah dengan menjaga
retensi pelanggan dan menciptakan produk-produk yang berkualitas. Analisa deskriptif yang dilakukan berfungsi untuk mengetahui persepsi
pelanggan terhadap persentase penilaian pelanggan berkaitan dengan 18 macam pernyataan antara lain mengenai tingkat rasa, tingkat kandungan gizi,
dan tingkat kekenyalan produk sosis sapi. Analisa verifikatif yang digunakan dalam penelitian adalah analisa
regresi linear berganda yang berfungsi untuk mengetahui hubungan dan pengaruh antar variabel yang diteliti yaitu variabel dependen loyalitas
pelanggan dan variabel independen kualitas produk. Berdasarkan hasil pengamatan di PT. Badranaya Putra, diketahui
bahwa jumlah pelanggan rata-rata perbulan yaitu sekitar 608 orang, dengan menggunakan rumus Slovin diperoleh jumlah sampel sebesar 86 orang.
Penarikan sampel dilakukan secara acak dengan tujuan mewakili populasi pelanggan yang diteliti dan bersifat homogen.
Hasil uji validitas dengan menggunakan teknik Corrected Item-Total Correlation
diperoleh nilai berkisar 0,321 – 0,737 sehingga setiap item pernyatan kuesioner dinyatakan valid. Uji reliabilitas dilakukan untuk
mengetahui sejauh mana tingkat konsistensi dari setiap pernyataan kuesioner. Uji reliabilitas ini menggunakan koefisien Alpha Cronbach. Hasil
perhitungan uji reliabilitas diperoleh nilai 0,762 dan 0,890 dan menunjukkan bahwa kuesiner bersifat konsisten sehingga dapat digunakan sebagai alat
dalam penelitian.