E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dapat dilakukan dalam berbagai setting, berbagai sumber, dan berbagai cara. Teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah observasi partisipasi, dokumentasi, catatan lapangan, tes, dan angket.
1. Observasi partisipasi
Menurut Sugiyono
2010: 203-204,
observasi sebagai
pengumpulan data mempunyai ciri yang spesifik bila dibandingkan dengan teknik lain. Dalam observasi partisipan, observer terlibat dalam
kegiatan sehari-hari orang yang diamati atau yang digunakan sebagai sumber data penelitian. Sambil melakukan pengamatan, observer ikut
melakukan apa yang dikerjakan oleh sumber data dan ikut merasakan suka dukanya. Dengan observasi ini, data yang diperoleh akan lebih
lengkap, tajam, dan sampai mengetahui pada tingkat makna dari setiap perilaku yang nampak. Observasi ini dilakukan untuk mengetahui
aktivitas siswa di dalam kelas. Dalam penelitian ini, penulis bertindak sebagai observer dengan dibantu oleh 1 orang rekan. Pembelajaran
dilakukan oleh guru mata pelajaran sesuai dengan materi pembelajaran akuntansi kompetensi dasar piutang dengan model pembelajaran
koperatif tipe
Jigsa w
berbantu Media Buku Saku. Observasi partisipasi ini menggunakan lembar penilaian yang sudah tersedia untuk
membantu penulis dalam melakukan observasi terhadap kegiatan siswa di kelas.
2. Dokumentasi
Dokumentasi digunakan untuk memperoleh data mengenai jumlah siswa sebagai dasar pembentukan kelompok dalam model pembelajaran
Kooperatif tipe
Jigsa w
. Dokumentasi ini digunakan sebagai penguat data yang diperoleh selama observasi dan penelitian. Dokumentasi yang
digunakan berupa RPP, daftar kelompok siswa, daftar nilai siswa, dan foto kegiatan yang menggambarkan pelaksanaan pembelajaran dan
Aktivitas belajar akuntansi siswa di kelas. 3.
Catatan lapangan Catatan lapangan merupakan catatan tertulis tentang apa yang
didengar, dilihat, dan dipikirkan oleh penulis dalam rangka mengumpulkan data kualitatif. Catatan lapangan digunakan untuk
mencatat segala kejadian selama proses penelitian berlangsung. 4.
Tes Prestasi Belajar Tes merupakan suatu teknik atau cara yang digunakan dalam
rangka melaksanakan kegiatan pengukuran, yang didalamnya terdapat pertanyaan, pernyataan atau serangkaian tugas yang harus
dikerjakan atau dijawab oleh peserta didik untuk mengukur aspek perilaku peserta didik Zainal Arifin, 2012: 118.
Tes dilakukan untuk mengumpulkan data tentang peningkatan prestasi belajar siswa dalam ranah kognitif. Tes dilakukan dengan
memberikan
pre
-
test
dan
post
-
test
kepada siswa pada setiap siklusnya. Tes yang diberikan berupa pertanyaan dalam bentuk uraian.
5. Angket
Angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan dan pernyataan tertulis
kepada responden untuk dijawabnya Sugiyono, 2010: 199. Pada penelitian ini digunakan angket semi terbuka. Angket dalam hal ini
digunakan untuk menilai validitas media Buku Saku. Instrumen angket dalam penelitian ini digunakan untuk memperoleh data dari ahli media