MATERI PEMBELAJARAN SIKLUS II
1. Pengertian piutang wesel.
Piutang wesel wesel tagih adalah piutang yang timbul dari penjualan barang atau jasa secara kredit yang disertai dengan janji tertulis berupa surat
kesanggupan membayar sejumlah uang pada waktu tertentu. Piutang wesel ada 2 jenis yaitu piutang wesel tidak berbunga dan piutang wesel berbunga.
Karakteristik wesel tagih adalah: a.
Tanggal jatuh tempo yaitu tanggal suatu wesel harus dibayarkan. b.
Bunga c.
Nilai jatuh tempo adalah jumlah yangdibayarkan pada tanggal jatuh tempo.
2. Perbedaan wesel tagih dan wesel bayar.
Wesel tagih adalah tagihan yang akan diterima pada tanggal jatuh tempo yang dinyatakan dalam sebuah surat yang ditandatangani oleh pihak yang
berutang. jadi wesel tagih sama dengan piutang. Wesel bayar adalah suatu kewajiban untuk membayar sejumlah uang
pada tanggal jatuh tempo yang dintakan dalam sebuah surat yang ditandatangani pihak yang berutang. Jadi wesel bayar sama dengan utang.
3. Pihak-pihak yang terlibat dalam wesel tagih
Dalam hukum wesel, dikenal beberapa personil wesel, yaitu orang-orang yang terlibat dalam lalu lintas pembayaran dengan surat wesel.
a. Penerbit yaitu orang yang mengeluarkan surat wesel.
b. Tersangkut yaitu orang diberi perintah tanpa syarat untuk membayar
c. Akseptan yaitu tersangkut yang telah menyetujui untuk membayar surat
wesel pada hari bayar, dengan memberikan tanda tangannya
d. Pemegang Pertama yaitu orang yang menerima surat wesel pertama kali
dari penerbit
e. Pengganti yaitu orang yang menerima peralihan surat wesel dari
pemegang sebelumnya
f. Endosan yaitu orang yang memperalihkan surat wesel kepada pemegang
berikutnya.
4. Menentukan nilai jatuh tempo wesel tagih yang berbunga dan tanpa
bunga
a. Wesel Tidak Berbunga adalah wesel yang tidak dibebani bunga, sehingga
pada tanggal jatuh tempo, debitor hanya membayar jumlah nominal wesel kepada pemegangnya. Artinya nilai jatuh tempo sama dengan nilai
nominalnya. b.
Wesel Berbunga yaitu wesel yang disertai beban bunga, sehingga pada tanggal jatuh tempo debitor harus membayar jumlah nominal ditambah
bunga wesel. Contoh :
Tanggal 3 Maret 2012, CV Jaya menarik wesel atas piutang usaha sejumlah Rp30.000.000 kepada Lian yang jatuh tempo 1 Juli 2009 120
hari. Tentukan nilai jatuh tempo dan jurnal yang dibuat CV Jaya saat penarikan serta jurnal saat menerima pelunasan wesel jika:
a. Wesel tidak berbunga
b. Wesel berbunga bunga 20 per tahun
Jawab:
Wesel Tidak Berbunga Wesel Berbunga
Nilai jatuh tempo = nilai nominal =
Rp30.000.000 Nilai nominal =
Rp30.000.000 Bunga
20 x 120360 x Rp30.000.000
= Rp 2.000.000
Nilai jatuh tempo = Rp32.000.000 Jurnal:
Wesel Tagih Rp30.000.000
Piutang Usaha Rp30.000.000
Penarikan piutang wesel Kas Rp30.000.000
Wesel Tagih Rp30.000.000
Terima pelunasan piutang wesel Jurnal:
Wesel Tagih Rp30.000.000
Piutang Usaha Rp30.000.000
Penarikan piutang wesel Kas Rp32.000.000
Wesel Tagih Rp30.000.000
Pendapatan Bunga Rp 2.000.000 Terima pelunasan piutang wesel