Nama Kantor Resor Imigrasi Polonia Kantor Resor Imigrasi Polonia Di Bawah Departemen Kehakiman Republik Indonesia

17 tahun1951-1955 dibuka TPI yaitu di Dumai, Ambon, Belawan, Kutaraja, Bandung, Padang. 17 Sampai pada tahun 1978 tetap dibuka kantor imigrasi baru di Indonesia, salah satunya Kantor Resor Imigrasi Polonia di Pelabuhan Udara Polonia yang merupakan tempat keluar masuknya manusia. 18 Kantor Resor Imigrasi Polonia dikukuhkan sebagai nama resmi karena berada di wilayah Kecamatan Polonia. Arti kata resor dari Kantor Resor Imigrasi Polonia sama dengan struktur wilayah Kepolisian Negara Republik Indonesia POLRI. Latar belakang mendirikan Tempat Pemeriksaan Imigrasi tersebut karena untuk memeriksa surat perjalanan dan visa imigran ada yang melakukan pelanggaran peraturan keimigrasian yang memberikan kerugian kepada negara. Pendirian Tempat Pemeriksaan Imigrasi itu ditetapkan ke dalam peraturan pemerintahan Belanda Staatsblad Nomor 332 tahun 1914 tentang Tempat Pemeriksaan Imigrasi di pelabuhan udara, pelabuhan laut dan perbatasan darat. Peraturan itu diserap ke dalam peraturan Indonesia ke dalam UU Nomor 9 Tahun 1992 tentang keimigrasian Pasal 1 ayat 4.

2.2 Nama Kantor Resor Imigrasi Polonia

19 Penggunaan resor termasuk ke dalam wilayah kabupaten dan kota, seperti Kepolisian Resor Kota Besar Polerstabes. Demikian halnya dengan Kantor Resor Imigrasi Polonia berada di wilayah Kota Madya Medan. Kata Resor dilihat dari Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti tempat peristirahatan daerah kecil, daerah kuasa dan lingkungan kerja. 20 17 K H Ramadhan dan Yusra Abrar, op.cit., hal. 54. 18 Lihat lampiran 5 gambar 5. 19 Wawancara dengan Chairil Lufthi, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Imigrasi Kelas II Polonia, Medan, 24 Juni 2013. 20 Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, op.cit., hal. 952.

2.3 Kantor Resor Imigrasi Polonia Di Bawah Departemen Kehakiman Republik Indonesia

Universitas Sumatera Utara 18 Keimigrasian di bawah Departemen Kehakiman secara berturut-turut mengalami perubahan sebagai berikut: a. Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 184 tahun 1960 tanggal 1 Agustus 1960, teknis operasional ditempatkan di bawah Menteri Keamanan Nasional, sedangkan administratif tetap di bawah Menteri Kehakiman. b. Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 144 tahun 1964 tanggal 1 Juni 1964 menjadi Direktorat Imigrasi secara operasional di bawah Wakil Perdana Menteri I dan secara organisatoris langsung di bawah Presidium Kabinet. c. Berdasarkan Keputusan Presidium Kabinet Nomor AaP841965 tahun 1965 secara operasional tetap di bawah Menteri I dan secara organisatoris di bawah Menteri Negara diperbantukan kepada Presidium Kabinet. d. Berdasarkan Keputusan Presidium Kabinet Nomor 163 tahun 1966, Direktorat Imigrasi sepenuhnya dikembalikan di bawah Departemen Kehakiman. e. Berdasakan Keputusan Presiden Nomor 170 tahun 1966 Direktorat Imigrasi menjadi Direktorat Jenderal Imigrasi. Imigrasi tetap berada di bawah jajaran pengayoman Departemen Kehakiman dan diberi mandat pelaksanaan tugas yang lebih jelas. Keputusan Menteri Kehakiman Nomor. M-29.PR.07.04 tahun 1981 yang merupakan pelaksanaan dari Keputusan Presiden No.27 tahun 1981 menetapkan bahwa tugas pokok Direktorat Jenderal Imigrasi adalah melaksanakan sebagian tugas pokok Departemen Kehakiman di bidang keimigrasian dalam Universitas Sumatera Utara 19 rangka serta menjamin ketentraman dan keamanan nasional berdasarakan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Menteri Kehakiman. 21 Setiap instansi memiliki lambang sebagai motivasi dan tujuan dalam menjalankan segala kewajibannya. Demikian halnya dengan Dinas keimigrasian yang berlaku pada semua Kantor Imigrasi di Indonesia termasuk Kantor Resor Imigrasi Polonia memiliki lambang yaitu Bhumi Purna Wibawa yang berarti penjaga pintu gerbang negara yang berwibawa, sehingga dalam menjalankan tugas harus penuh dengan tanggung jawab yang tinggi demi bangsa dan negara. Departemen Kehakiman beberapa kali mengalami pergantian nama. Pertama Departemen Kehakiman sejak tahun 1945-1999. Lalu berubah menjadi Departemen Hukum dan Perundangan-undangan 1999-2001. Kemudian berubah menjadi departemen Kehakiman dan Asasi Manusia Kemenkumham dari tahun 2001 sampai sekarang.

2.4 Lambang Dan Moto