99
Lampiran 17
Pembuatan daftar distribusi frekuensi Instrument perhatian ibu berkarier
1. Membuat Distribusi Frekuensi
a. Distribusi frekuensi 60
60 63
65 65
66 66
66 66
67 68
68 68
68 68
68 68
71 76
76 76
76 76
76 76
77 78
78 81
83 83
85 85
87 87
91 95
95 b. Menentukan banyaknya kelas B dengan aturan sturgess
Banyak kelas B = 1+3,3 Log n =1+3,3 1,580
=6,2 Kita bisa membuat daftar distribusi dengan banyak kelas 6 buah
c. Menentukan rentang kelas R Rentang kelas R = data terbesar – data terkecil
= 96 - 60 =36
d. Menentukan panjang kelas interval P Panjang kelas P =
B R
= 2
, 6
36 = 5,80
Kita ambil panjang kelasnya 6
100
e. Tabel frekuensi
Table 17 Inteval
Batas bawah
Batas atas
x
i
f
i
f
k
f
i
k
i
60-65 59,5
65,5 62,5
5 5
312,5 66-71
65,5 71,5
68,5 13
18 890,5
72-77 71,5
77,5 74,5
8 26
596 78-83
77,5 83,5
80,5 5
31 402,5
84-89 83,5
89,5 86,5
4 35
346 90-95
89,5 95,5
92,5 3
38 277,5
Jumlah 38
2828
2. Modus Mo =
p b
b b
b
2
1 1
= 65,5 + 6
5 8
8
= 70,1
3. Median Me =
p f
F n
b
2 1
= 6
26 18
38 2
1 5
, 71
= 71,7
Lampiran 18
101
PEMBUATAN DAFTAR DISTRIBUSI FREKUENSI INSTRUMENT TES MATEMATIKA
1. Membuat Table Distribusi Frekuensi
a. Distribusi frekuensi 40
40 45
45 45
50 50
50 50
60 60
60 60
60 65
65 65
65 65
70 70
70 70
70 70
70 70
70 70
70 70
70 80
80 80
90 90
95 b.
Menentukan banyaknya kelas B dengan aturan sturgess Banyak kelas B = 1+3,3 Log n
=1+3,3 1,580 =6,2
Kita bisa membuat daftar distribusi dengan banyak kelas 6 buah c. Menentukan rentang kelas R
Rentang kelas R = Data Terbesar – Data Terkecil = 95 - 40
= 55 d. Menentukan panjang kelas interval P
Panjang kelas P = B
R
= 2
, 6
55
= 8.8 Kita ambil panjang kelasnya 9
f. Tabel frekuensi
102
Table 18 Inteval
Batas bawah
Batas atas
x
i
f
i
f
k
f
i
k
i
40-45 39,5
45,5 42,5
5 5
212,5 46-51
45,5 51,5
48,5 4
9 195
52-57 51,5
57,5 54,5
9 58-63
57,5 63,5
60,5 5
14 302,5
64-70 63,5
70,5 66,5
18 32
1197 71-76
70,5 76,5
73,5 32
77-83 76,5
83,4 79,5
3 35
238,5 84-89
83,5 89,5
86,5 35
90-95 89,5
95,5 92,5
3 38
277,5 Jumlah
38 2423
2. Modus Mo =
p b
b b
b
2
1 1
= 63,5 + 9
18 13
13
= 67,27
3. Median Me =
p f
F n
b
2 1
= 9
18 14
38 2
1 5
, 63
= 65,16
Lampiran 19
Table 19
103
TABEL INDEKS KESUKARAN BUTIR SOAL No soal
B P=BJS
Keterangan
1 20
0,67 Sedang
2 18
0,57 Sedang
3 16
0,60 Sedang
4 22
0,53 Sedang
5 15
0,73 Sedang
6 15
0,50 Sedang
7 16
0,50 Sedang
8 22
0,53 Sedang
9 15
0,73 Sedang
10 16
0,50 Sedang
11 16
0,53 Sedang
12 16
0,53 Sedang
13 13
0,53 Sedang
14 10
0,43 Sedang
15 10
0,33 Sedang
16 13
0,33 Sedang
17 13
0,43 Sedang
18 20
0,67 Sedang
19 18
0,60 Sedang
20 22
0,73 Sedang
21 19
0,63 Sedang
22 21
0,70 Sedang
23 24
0,80 Sedang
24 18
0,60 Sedang
25 23
0,77 Sedang
Klasifikasi derajat kesukaran p
0,0 – 0,3 : Sukar 0,31 - 0 ,7 : Sedang
0,71 – 1,0 : Mudah
Lampiran 20
104
Table 20 TABEL DAYA PEMBEDA SOAL
No Soal
BA BB
JA JB
PA PB
D Ket
1 12
8 15
15 0,80
0,53 0,27
Cukup 2
13 4
15 15
0,87 0,27
0,60 Baik
3 10
8 15
15 0,67
0,53 0,13
Buruk 4
9 7
15 15
0,60 0,47
0,13 Buruk
5 11
8 15
15 0,73
0,27 0,47
Baik 6
10 4
15 15
0,67 0,33
0,33 Cukup
7 12
8 15
15 0,80
0,27 0,53
Baik 8
15 4
15 15
1,00 0,47
0,53 Baik
9 12
5 15
15 0,80
0,20 0,6053
Baik 10
12 4
15 15
0,80 0,27
0,27 Baik
11 10
7 15
15 0,67
0,40 0,47
Cukup 12
10 3
15 15
0,67 0,20
0,27 Baik
13 7
4 15
15 0,47
0,20 0,27
Cukup 14
7 6
15 15
0,47 0,20
0,47 Cukup
15 10
3 15
15 0,67
0,20 0,67
Baik 16
15 3
15 15
1,00 0,33
0,67 Baik
17 14
3 15
15 0,93
0,27 0,20
Baik 18
12 5
15 15
0,80 0,60
0,40 Cukup
19 12
4 15
15 0,80
0,40 0,27
Cukup 20
13 9
15 15
0,87 0,60
0,47 Cukup
21 12
6 15
15 0,80
0,33 0,47
Baik 22
13 9
15 15
0,87 0,40
0,27 Baik
23 14
6 15
15 0,93
0,67 0,27
Cukup 24
13 5
15 15
0,87 0,3367
0,53 Baik
25 13
10 15
15 0,87
0, 0,20
Cukup
Lampiran 21
105
Table 21 Pengujian Instrument Penelitian Matematika
Soal Validitas
Reliabilitas Daya
pembeda Taraf
kesukaran Keterangan
1 Valid
Reliabel Cukup
Sedang Terima
2 Valid
Reliabel Baik
Sedang Terima
3 TidakValid
Reliabel Buruk
Sedang Tolak
4 TidakValid
Reliabel Buruk
Sedang Tolak
5 Valid
Reliabel Baik
Mudah Terima
6 Valid
Reliabel Cukup
Sedang Terima
7 Valid
Reliabel Baik
Sedang Terima
8 Valid
Reliabel Baik
Sedang Terima
9 Valid
Reliabel Baik
Mudah Terima
1 Valid
Reliabel Baik
Sedang Terima
11 TidakValid
Reliabel Cukup
Sedang Tolak
12 Valid
Reliabel Baik
Sedang Terima
13 TidakValid
Reliabel Cukup
Sedang Tolak
14 TidakValid
Reliabel Cukup
Sedang Tolak
15 Valid
Reliabel Baik
Sedang Terima
16 Valid
Reliabel Baik
Sedang Terima
17 Valid
Reliabel Baik
Sedang Terima
18 Valid
Reliabel Cukup
Sedang Terima
19 Valid
Reliabel Cukup
Sedang Terima
20 Valid
Reliabel Cukup
Mudah Terima
21 Valid
Reliabel Baik
Sedang Terima
22 Valid
Reliabel Baik
Sedang Terima
23 Valid
Reliabel Cukup
Mudah Terima
24 Valid
Reliabel Baik
Sedang Terima
25 Valid
Reliabel Cukup
Mudah Terima
Dari hasil pengjian instrument tes matematika. Didapat 20 soal diterima untuk dijadikan instrument penelitian dan 5 soal lagi ditolak untuk dijadikan
instrument penelitian.
Lampiran 22
106
Perhitungan Interval Instrument Perhatian Ibu Berkarier
Untuk perhitungan interval perhatian ibu berkarier digunakan rumus sebagi berikut:
Skor X + SD = Tinggi X - SD Skor X + SD = Sedang
Skor X – SD = Rendah Rata-rata perhatian ibu berkarier : 73,94
Simpangan baku : 13,53 Skor 73,94 + 13,53 = 87,47
skor 87 = Tinggi
73,94 + 13,53 skor 73,94 + 13,53 61 skor 87 = Sedang Skor 73,94 – 13,53 = 60,41 Skor 61 = Rendah
Dari perhitungan diatas dapat dibuat table interval perhatian terhadap belajar matematika sebagi berikut:
Interval Frekuensi
Keterangan Absolut
Relatif
Skor 87 5
13,15 Perhatian ibu berkarier tinggi
61 Skor 87 31
81 Perhatian ibu berkarier sedang
Skor 61 2
5,26 Perhatian ibu berkarier rendah
Lampiran 23
107
Perhitungan Interval Instrument Tes Matematika
Untuk perhitungan interval tes matematika digunakn rumus sebagai berikut :
Skor X + SD = Tinggi
X - SD Skor X + SD = Sedang
Skor X – SD = Rendah
Rata-rata tes matematika : 66,5
Simpangan baku : 12,91
Skor 66,5 + 12,91 = 79,41 skor 79 = Tinggi
66,5 – 12,91 skor 66,5 + 12,91 54 skor 79 = Sedang Skor 66,5 – 12,91 = 53,59 Skor 54 = Rendah
Dari perhitungan diatas dapat dibuat table interval prestasi belajar matematika sebagi berikut:
Interval Frekuensi
Keterangan Absolut
Relatif
Skor 79 6
15,78 Hasil belajar tinggi
54 Skor 79 23
60,52 Hasil belajar sedang
Skor 54 9
23,68 Hasil belajar rendah
Lampiran 24
108
Tabel 22 Perhitungan Uji Normalitas Perhatian Ibu Berkarier
X f
f
ki
Z
i
FZ Z
i
S f
ki
FZ Z
i
– S f
ki
60 2
2 -1,43
0,0674 0,0526
0,0148 65
4 6
-0,92 0,1788
0,1578 0,0210
66 6
12 -0,81
0,2090 0,3157
0,1067 68
7 19
-0,61 0,2709
0,5000 0,0291
76 6
25 0,21
0,5832 0,6578
0,0746 78
2 27
0,41 0,6591
0,7105 0,0514
83 4
31 0,93
0,8238 0,8157
0,0081 87
3 34
1,34 0,9099
0,8947 0,0152
95 4
38 2,27
0,9884 0,1000
0,0110
Jml 38
Dari daftar diatas didapat L = 0,1067 dengan n = 38 dan = 0,05. dari daftar
nilai uji liliefors didapat L
tabel
= 0,150 yang lebih besar dari L =0,1067 sehingga
hipotesis nol diterima bahwa populasi distribusi normal.
Lampiran 25
109
Tabel 23 Perhitungan Uji Normalitas Hasil Belajar Matematika
X f
f
ki
Z
i
FZ Z
i
S f
ki
FZ Z
i
– S f
ki
40 2
2 -1,93
0,0268 0,05
0,0232 45
3 5
-1,55 0,0606
0,13 0,0644
50 4
9 -1,17
0,1210 0,23
0,1040 60
4 13
-0,47 0,3192
0,33 0,0058
65 6
19 -0,14
0,4840 0,48
0,0090 70
13 32
0,54 0,7054
0,83 0,1246
80 3
35 1,10
0,8643 0,93
0,0607 90
2 37
1,85 0,9664
0,98 0,0086
95 1
38 2,23
0,9875 1,00
0,0125
Jml 38
Dari kolom terakhir dalam daftar diatas didapat L = 0,1246 dengan n = 38
dan = 0,05. dari daftar nilai uji liliefors didapat L = 0,150, yang lebih besar dari L
= 0,1246. sehingga hipotesis nol diterima bahwa populasi distribusi normal.
Lampiran 26
110
Penentuan Persamaan Regresi
Untuk menentukan persamaan digunakan langkah-langkah sebagai berikut:
1.bentuk persamaan regresi
bentuk persamaan regresi yang dicari adalah : Y = a + b X
dengan a = konstanta
b = koefisien X = skor perhatian ibu berkarier
2. menentukan nilai a dan b yang dicari dengan rumus :