Penetapan Subyek Penelitian METODOLOGI PENELITIAN
kekhususan masalah penelitian, 2 Tidak ditentukan secara kaku sejak awal, tetapi dapat berubah baik dalam hal jumlah maupun karakteristik sampelnya
sesuai dengan pemahaman konseptual yang berkembang dalam penelitian, dan 3 Tidak diarahkan pada keterwakilan dalam arti jumlah atau peristiwa acak
melainkan pada kecocokan konteks.
1
Adapun dalam penelitian ini, teknik pemilihan subjek menggunakan pengambilan sampel berdasarkan teori atau konstruk operasional theory-based
operational constract sampling. Dalam E. Kristi Poerwandari, Patton menjelaskan bahwa masksud dari teknik pengambilan sampel berdasarkan teori
atau konstruk operasional adalah teknik pengambilan dengan cara memilih sampel dengan kriteria tertentu berdasarkan teori atau konstruk operasional sesuai tujuan
penelitian.
2
Hal ini dilakukan agar sampel sungguh-sungguh mewakili bersifat representatif terhadap fenomena yang dipelajari.
Subjek dalam penelitian ini adalah pihak pelaksana Ketua Yayasan dan kepala kemitraan informasi dan pihak penerima Anak-anak Jalanan Yayasan
Annur Muhiyam diTebet Bukit Duri Jakarta Selatan. Subjek dari Yayasan Annur Muhiyam ini tidak ditentukan terlebih dahulu, sehingga yang akan diambil sesuai
dengan data atau informasi yang dibutuhkan. Dengan demikian, pengambilan data atau informasi dilakukan kepada orang yang dianggap paling mengetahui dan
terlibat secara langsung dalam pelaksanaan program. Subjek penelitian dipilih secara sengaja sesuai dengan tipologi kasus yang
diteliti dan dapat memberikan pemahaman terhadap kasus yang diteliti. Selain itu juga tidak diarahkan pada jumlah sampel besar, melainkan pada kasus-kasus
1
E. Kristi Poerwandari, Pendekatan Kualitatif untuk Penelitian Perilaku Manusia, Jakarta: LPSP3 UI, 2005, Cet. ke-3, h. 95.
2
E. Kristi Poerwandari, Pendekatan Kualitatif untuk Penelitian Perilaku Manusia, h. 102.
tipikal kekhususan masalah penelitian. Subjek penelitian diambil berdasarkan karakteristik yang telah ditetapkan sebelumnya. Adapun karakteristik subyek
dalam penelitian ini adalah subjek yang memiliki rentang usia 16-50 tahun, dan berdomisili di wilayah Tebet Bukit Duri Jakarta Selatan .
Subyek dalam penelitian ini berjumlah 3 orang, yaitu 2 orang pengelola Yayasan diantaranya Ketua Yayasan dan Kepala Kemitraan Informasi dan 1 orang
penerima Program atau peserta anak Binaan Anak Jalanan Adapun subjek yang diwawancarai dalam penelitian tersebut adalah:
a. Dari pihak pengelola Yayasan Annur Muhiyam :
Drs. Umar Sumardinata, MM Ketua Yayasan Dede Suhendi Kepala Kemitraan dan Informasi
b. Dari pihak penerima program atau anak Binaan Anak Jalanan:
Ivan ketua pelajar anak binaan ketua anak jalanan peserta 3 pelatihan program
Nama-nama subyek dalam penelitian ini tidak disamarkan sesuai dengan nama asli subjek penelitian. Namun peneliti tetap menjaga kerahasiaan data
pribadi dan hasil wawancara dengan subyek penelitian dan orang-orang terkait, dan semata-mata diberikan hanya untuk keperluan skripsi sesuai dengan kode etik
penelitian.