31
3. Wali dengan surat wasiat
55
Perwalian ini muncul berdasarkan surat wasiat yang ditulis oleh orang tua si anak. Pasal 355 ayat 1 KUH Perdata menyatakan bahwa masing-masing orang tua,
yang melakukan kekuasaan orang tua atau perwalian bagi seorang anaknya atau lebih berhak mengangkat seorang wali bagi anak-anak itu, jika kiranya perwalian itu
setelah ia meninggal dunia demi hukum ataupun karena penetapan Hakim menurut ayat terakhir Pasal 353, tidak harus dilakukan oleh orang tua yang lain. Dengan kata
lain, orang tua masing-masing yang menjadi wali atau memegang kekuasaan orang tua berhak mengangkat wali kalau perwalian tersebut memang masih terbuka.
4. Wali soma
Gezinj Voogd.
Perwalian ini muncul jika terjadi pemecatan atau pencabutan dari kekuasaan orang tua.Tugas dari wali soma adalah mengawasi satu keluarga.Wali soma ini terjadi
jika orang tua dari si anak dipecat namun si anak masih kecil dan tidak dimungkinkan untuk dipisahkan dari orang tua mereka. Maka dari itu si anak masih tetap dalam
asuhan orang tua mereka walaupun orang tua si anak sudah dipecat, akan tetapi wali soma ini harus mengawasi anak tersebut.
5. Wali Pengawas
Weeskamer.
Wali pengawas tidak mengawasi anak seperti wali–wali yang lain tetapi ia mengawasi wali–wali yang ada. Yang ditugasi menjadi wali adalah Balai Harta
Peninggalan.
55
Pasal 355 ayat 1 KUH Perdata
Universitas Sumatera Utara
32
Dari defenisi tersebut terlihat perbedaan antara kekuasaan orang tua dengan perwalian, artinya terdapat perbedaan pokok antara kekuasaan orang tua dengan
perwalian yaitu kekuasaan orang tua harus diberikan oleh kedua orang tua ayah dan ibu. Jika perwalian diberikan pada salah satu orang tuanya saja atau orang lain.
Apabila harus terjadi pengangkatan seorang wali, maka oleh balai harta peninggalan, baik sebelum maupun setelah pengangkatan itu harus diadakan
tindakan-tindakan seperlunya guna pengurusan diri dan harta kekayaan si belum dewasa sampai perwalian itu mulai berlaku.
Penetapan mengenai wali harus memenuhi ketentuan sebagai berikut: a. Dalam hal orangtua anak tidak cakap melakukan perbuatan hukum, atau tidak
diketahui tempat tinggal atau keberadaannya, maka seseorang atau badan hukum yang memenuhi persyaratan dapat ditunjuk sebagai wali dari anak
yang bersangkutan. b. Untuk menjadi wali anak sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 dilakukan
melalui penetapan Pengadilan. c. Untuk menjadi wali anak sebagaimana dimaksud dalam ayat 2 agamanya
harus sama dengan agama yang dianut anak. d. Untuk kepentingan anak, wali sebagaimana dimaksud dalam ayat 2 wajib
mengelola harta milik anak yang bersangkutan.
Universitas Sumatera Utara
33
e. Ketentuan mengenai syarat dan tata cara penunjukan wali sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 diatur lebih lanjut dengan Peraturan Pemerintah.
56
Wali yang ditunjuk berdasarkan penetapan Pengadilan dapat mewakili anak untuk melakukan perbuatan hukum, baik di dalam maupun diluar pengadilan untuk
kepentingan yang terbaik bagi anak yang berada di bawah perwaliannya.
57
Apabila seorang anak belum mendapat penetapan Pengadilan mengenai wali, maka harta kekayaan anak tersebut dapat diurus oleh Balai Harta Peninggalan atau
Lembaga lain yang mempunyai kewenangan untuk itu yang bertindak sebagai wali pengawas terhadap harta kekayaan anak tersebut untuk kepentingan si anak tersebut
yang harus dilakukan melalui Penetapan Pengadilan.
58
Wali yang telah ditunjuk oleh Pengadilan sebagaimana yang dimuat di dalam Pasal 33 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002, dapat mewakili anak untuk
melakukan perbuatan hukum baik di dalam maupun di luar pengadilan untuk kepentingan anak yang terbaik untuk anak.
59
Dalam hal wali yang ditunjuk tersebut ternyata tidak cakap untuk melakukan perbuatan hukum atau menyalahgunakan
kekuasaan sebagai wali, atau wali yang ditunjuk tersebut meninggal dunia, maka status perwaliannya akan dicabut dan ditunjuk orang lain sebagai wali melalui
penetapan Pengadilan.
56
Pasal 33 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak
57
Ibid
58
Ibid
59
Ibid
Universitas Sumatera Utara
34
Mengenai perwalian KUH Perdata mengatur bahwa perempuan bersuami tidak boleh menerima perwalian itu tanpa bantuan atau izin tertulis dari
suaminya”.
60
Akan tetapi jika suami tidak memberikan izin maka bantuan dari pendamping bijstand dapat digantikan dengan kekuasaan dari hakim.
61
Pasal 332 b ayat 2 KUH Perdata tersebut menyatakan :
“Apabila si suami telah memberikan bantuan atau izin itu atau apabila ia kawin dengan perempuan itu setelah perwalian bermula, sepertipun apabila si
perempuan tadi menurut Pasal 112 atau Pasal 114 dengan kuasa dari hakim telah menerima perwalian tersebut, maka si wali perempuan bersuami atau tidak bersuami,
berhak melakukan segala tindakan-tindakan perdata berkenaan dengan perwalian itu tanpa pemberian kuasa atau bantuan ataupun juga dan atau tindakan-tindakan itupun
bertanggung jawab pula.” Dalam KUH-Perdata diatur beberapa kewajiban seorang wali sebagai berikut:
1. Memberitahukan kepada Balai Harta Peninggalan.
62
Apabila kewajiban ini tidak dilaksanakan wali maka ia dipecat dan diharuskan membayar biaya-
biaya dan ongkos-ongkos. 2.
Mengadakan inventarisasi mengenai harta si anak yang diperwalikannya.
63
3. Mengadakan jaminan.
64
60
Pasal 332 b ayat 1 KUH Perdata
61
Pasal 332 b ayat 2 KUH Perdata
62
Pasal 368 KUH Perdata
63
Pasal 368 ayat 1 KUHPerdata
64
Pasal 335 KUH Perdata
Universitas Sumatera Utara
35
4. Menentukan jumlah yang dapat dipergunakan tiap-tiap tahun oleh anak
tersebut dan biaya pengurusan.
65
5. Menjual perabotan rumah tangga minderjarigen dan semua barang bergerak
yang tidak memberikan hasil atau keuntungan kecuali barang-barang yang diperbolehkan disimpan innatura dengan izin wali pengawas Weeskamer.
66
6. Mendaftarkan surat-surat piutang negara jika ternyata dalam harta kekayaan
minderjarigen ada surat piutang negara.
67
7. Menanam belegen sisa uang milik menderjarigen setelah dikurangi biaya
penghidupan tersebut.
d. Berakhirnya Perwalian
Berakhirnya perwalian dapat ditinjau dari 2 dua keadaan yaitu :
68
1 Dalam hubungan dengan keadaan si anak, dalam hal ini perwalian berakhir
karena : a. Si anak telah menjadi dewasa meerderjarig
b. Matinya si anak c. Timbulnya kembali kekuasaan orangtuanya
d. Pengesahan seorang anak di luar kawin yang diakui 2
Dalam hubungan dan tugas wali, dalam hal ini perwalian dapat berakhir karena: a. Ada pemecahan atau pembebasan atas diri si wali
65
Pasal 338 KUH Perdata
66
Pasal 389 KUH Perdata
67
Pasal 392 KUH Perdata
68
Rusman Ali, Perwalian Menurut Hukum Perdata Indonesia, Media Ilmu, Jakarta, 2010, hal. 35
Universitas Sumatera Utara
36
b. Ada alasan pembebasan dan pemecatan dari perwalian Pasal 380 KUH Perdata
Syarat utama untuk pemecatan wali adalah karena lebih mementingkan kepentingan anak minderjarig itu sendiri. Alasan lain yang dapat dimintakan untuk
pemecatan atas wali didalam Pasal 382 KUH Perdata menyatakan : a. Jika wali berkelakuan buruk
b. Jika dalam melaksanakan tugasnya wali tidak cakap atau menyalahgunakan kecakapannya
c. Jika wali dalam keadaan pailit d. Jika wali untuk dirinya sendiri atau keluarganya melakukan perlawanan
terhadap si anak tersebut e. Jika wali dijatuhi hukuman pidana yang telah berkekuatan hukum tetap
f. Jika wali alpa memberitahukan terjadinya perwalian kepada Balai Harta Peninggalan Pasal 368 KUH Perdata
g. Jika wali tidak memberikan pertanggungjawaban kepada Balai Harta Peninggalan Pasal 372 KUH Perdata.
C. Pengurusan Terhadap Harta Milik Anak Di bawah Umur
Salah satu jenis pewalian yang sah dikenal secara hukum dalam KUH Perdata adalah perwalian yang diangkat oleh hakim sebagaimana diatur di dalam Pasal 359
KUH Perdata yang menyebutkan bahwa, “semua anak yang belum dewasa yang tidak berada dibawah kekuasaan orangtua dan yang diatur dalam perwalian yang sah akan
Universitas Sumatera Utara
37
ditunjuk seorang wali oleh pengadilan.” Hakim akan mengangkat seorang wali setelah mendengar atau memanggil keluarga sedarah bloedvermanten atau semenda
atau periparan aangehuwden. Jika seorang wali diangkat oleh hakim, dimulai dari saat pengangkatan jika ia
hadir dalam pengangkatan itu. Bila ia tidak hadir maka perwalian itu dimulai saat pengangkatan itu diberitahukan kepadanya. Jika seorang wali diangkat oleh salah satu
orangtua, dimulai dari saat orangtua itu meninggal dunia dan sesudah wali dinyatakan menerima pengangkatan tersebut.
Bagi wali menurut undang-undang dimulai dari saat terjadinya peristiwa yang menimbulkan perwalian itu, misalnya kematian salah seorang orang tua. Berdasarkan
Pasal 362 KUH Perdata maka setiap wali yang diangkat kecuali badan hukum harus mengangkat sumpah dimuka balai harta peninggalan.
Adapun kewajiban wali adalah : Kewajiban memberitahukan kepada Balai Harat Peninggalan. Pasal 368 KUH
Perdata apabila kewajiban ini tidak dilaksanakan wali maka ia dapat dikenakan sanksi berupa wali dapat dipecat dan dapat diharuskan membayar biaya-biaya dan ongkos-
ongkos. 1. Kewajiban
mengadakan inventarisasi
mengenai harta
si anak
yang diperwalikannya Pasal 386 ayat 1 KUH Perdata
2. Kewajiban-kewajiban untuk mengadakan jaminan Pasal 335 KUH Perdata 3. Kewajiban menentukan jumlah yang dapat digunakan tiap-tiap tahun oleh
anak tersebut dan biaya pengurusan Pasal 338 KUH Perdata
Universitas Sumatera Utara
38
4. Kewajiban wali untuk menjual perabotan rumah tangga minderjarigen dan semua barang bergerak dan tidak memberikan buah atau hasil atau
keuntungan kecuali barang-barang yang diperbolehkan disimpan innatura dengan izin Weeskamer Pasal 389 KUH Perdata.
5. Kewajiban untuk mendaftarkan surat-surat piutang Negara jika ternyata dalam harta kekayaan minderjarigen ada surat piutang negara Pasal 392 KUH
Perdata. 6. Kewajiban untuk menanam belegen sisa uang milik menderjarigen setelah
dikurangi biaya penghidupan tersebut. Pengawasan atas diri siapapun orang yang menentukan perwalian Dalam
Pasal 383 ayat 1 KUH Perdata menyebutkan “Setiap wali harus menyelenggarakan pemeliharaan dan pendidikan terhadap
pribadi si belum dewasa sesuai dengan harta kekayaannya dan ia harus mewakilinya dalam segala tindakan-tindakan”.
Pasal 383 ayat 1 KUH Perdata menyebutkan “…pun ia harus mewakilinya dalam segala tindakan-tindakan perdata”. Namun demikian pada keadaan tertentu pun
ia dapat bertindak sendiri atau didampingi oleh walinya, misalnya dalam hal pun ia itu akan menikah”.
Pasal 385 ayat 2 KUH Perdata menyebutkan bahwa, “barang-barang yang termasuk dalam pengawasan wali adalah berupa barang-barang yang dihadiahkan
atau diwariskan kepada siapapun dengan ketentuan barang tersebut akan diurus oleh seorang pengurus atau beberapa pengurus”.
Universitas Sumatera Utara
39
Berakhirnya perwalian dapat ditinjau dari dua keadaan, yaitu : 1. Dalam hubungan dengan keadaan si anak, dalam hal ini perwalian berakhir
karena : a. Si anak telah menjadi dewasa meerderjarig
b. Matinya si anak c. Timbulnya kembali kekuasaan orangtuanya
d. Pengesahan seorang anak di luar kawin yang diakui 2. Dalam hubungan dan tugas wali, dalam hal ini perwalian dapat berakhir
karena : a. Ada pemecatan atau pembebasan atas diri si wali
b. Ada alasan pembebasan atau pemecatan dari perwalian Pasal 380 KUH Perdata
Dari uraian di atas maka dalam kasus penelitian ini pihak yang berwenang dan berhak mengurus harta kekayaan anak angkat di bawah umur tersebut adalah Amini
Nurdin yang merupakan nenek dari cucunya Viviani, Vincent dan Vernia Everlim, karena Amini Nurdin telah ditetapkan oleh Pengadilan Negeri Medan sebagai wali
dari ketiga
anak angkat
tersebut melalui
penetapan pengadilan
Nomor 371PdtP2005PN Medan tertanggal 20 Oktober 2005. Dengan demikian seharusnya
harta warisan yang ditinggalkan oleh orangtua angkatnya bernama Kartini dan Sui Liong alias A Hok alias Suryadi yang meninggal dunia karena kecelakaan pesawat
terbang Mandala Air Line pada tanggal 05 September 2005 yang lalu. Namun pada kenyataanya sebagian dari harta peninggalan berupa
1 satu potong emas muri
Universitas Sumatera Utara
40
batangan seberat 185 seratus delapan puluh lima gram atas nama Viviani beserta surat aslinya, 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 seratus tujuh puluh
sembilan gram atas nama Vincent beserta surat aslinya dan 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 seratus tujuh puluh sembilan gram atas nama Vernia
Everlim beserta surat aslinya berada ditangan Lim A Gek alias Agek. Ketiga emas batangan tersebut tidak dikembalikan kepada ahli waris yang sah yaitu ketiga anak
angkat dari Kartini dan Sui Liong alias A Hok alias Suryadi, sehingga Amini Nurdin selaku nenek dari ketiga anak angkat tersebut mengajukan gugatan ke Pengadilan
Negeri Pekanbaru pada tanggal 31 Juli 2009 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Pekanbaru pada tanggal 3 Agustus 2009 dengan register perkara
perdata Nomor 79PdtG2009PN.PBR. Pengajuan gugatan oleh Amini Nurdin terhadap para tergugat yang menguasai
harta dari anak-anak angkat tersebut berupa 3 tiga potong emas murni batangan seberat total 543 lima ratus empat puluh tiga gram diakibatkan karena tidak adanya
niat baik dari pada tergugat untuk mengembalikan harta berupa emas murni batangan tersebut. Pihak tergugat secara KUH Perdata
bukanlah merupakan pihak yang ditetapkan oleh pengadilan sebagai wali yang sah dari ketiga anak angkat tersebut,
sehingga para tergugat yakni Lim A Gek alias Agek dan Lim A Siong alias Asiong tidak berhak untuk menguasai harta berupa emas murni batangan dari ketiga anak
angkat tersebut. Oleh karena itu, Amini Nurdin sebagai nenek dari ketiga anak angkat tersebut berusaha untuk mengembalikan harta warisan yang merupakan hak milik
Universitas Sumatera Utara
41
dari ketiga anak angkat tersebut melalui jalur hukum yakni dengan mengajukan gugatan ke pengadilan.
Meskipun para tergugat khususnya para tergugat II yakni Lim Asiong alias Asiong menyatakan dirinya juga ikut bertanggung jawab atas semua harta dan urusan
keluarga termasuk ketiga orang yang masih di bawah umur sesuai dengan akta keterangan ahli waris Nomor 32 yang dibuat dihadapan Notaris H. Asman Yunus
pada tanggal 20 Oktober 2005, namun bukan berarti tergugat II Lim Asiong alias Asiong berhak menguasai harta warisan yang ditinggalkan oleh Almarhum Kartini
dan Almarhum Sui Liong alias Ahok alias Suryadi Suwandi. Tergugat II Liem Asiong alias Asiong bukan merupakan wali dari ketiga anak angkat tersebut, karena
itu Liem Asiong tidak memiliki kewenangan untuk mengurus harta kekayaan dari ketiga anak angkat tersebut, apalagi menguasai harta kekayaannya. Kewenangan dari
pengurusan harta kekayaan dari ketiga anak angkat tersebut berdasarkan surat penetapan pengadilan Nomor 371PdtP2005PN Medan tertanggal 20 Oktober 2005
adalah Amini Nurdin selaku nenek dari ketiga anak angkat tersebut.
Universitas Sumatera Utara
42
BAB III PENERAPAN HAK TERHADAP PENGURUSAN HARTA KEKAYAAN
ANAK ANGKAT DI BAWAH UMUR DALAM PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 2161 KPDT2011
A. Kasus Posisi
Gugatan diajukan oleh Nyonya Amini Nurdin, bertempat tinggal di Jalan Besi Gang Damai II Nomor 22 – Medan selaku wali sehingga berhak dan sah bertindak
untuk kepentingan dari 3 tiga orang anak angkat yang masih di bawah umur yang berada dalam kekuasaannya masing-masing bernama : Viviani pr, Vincent lk dan
Vernia Everlim pr, selanjutnya disebut PenggugatPemohon Kasasi. Selaku Tergugat I adalah Nyonya Lim A Gek Alias Agek saudari kandung
pewaris, bertempat tinggal di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 98 Pekanbaru. Sedangkan sebagai Tergugat II adalah Tuan Lim A Siong alias Asiong saudara
kandung pewaris, bertempat tinggal di Pekanbaru. Pemohon Kasasi telah mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Pekanbaru
berikut dengan dalil-dalilnya. Viviani memiliki 1 potong emas murni batangan seberat 185 gram, Vincent
memiliki 1 potong emas murni batangan seberat 179 gram dan Vernia Everlim memiliki 1 potong emas murni batangan seberat 179 gram yang masing-masing
masih di bawah umur sebagaimana Nota masing-masing tertanggal 21 Maret 2006. Adapun emas-emas murni batangan dimaksud diperoleh Viviani, Vincent dan
Vernia Everlim dari peninggalan orangtuanya Kartini dan Sui Liong alias A Hok 42
Universitas Sumatera Utara
43
alias Suryadi Suwandi dan diperoleh dengan cara pembagian harta berupa emas murni batangan yang dipesan di toko mas Gemar yang beralamat di Jalan Hasyim
Ashari Nomor 12 A Pekanbaru. Setelah kedua orangtuanya meninggal dunia dalam kecelakaan pesawat
terbang Mandala Airline di Medan pada tanggal 5 September 2005 melalui penetapan Pengadilan Negeri Nomor : 371Pdt.P2005PN.Mdn tertanggal 20 Oktober 2005,
Amini Nurdin yang merupakan nenek dari Viviani, Vincent dan Vernia Everlim menjadi wali bagi ketiganya, sebagaimana Salinan Perkara Perdata Nomor
371Pdt.P2005PN.Mdn tertanggal 20 Oktober 2005. Untuk mengurus harta-harta peninggalan dari ketiga cucunya tersebut
Penggugat selaku wali dari ketiga cucu-cucu dimaksud telah mengajukan perkara perdata di Pengadilan Negeri Medan Nomor 446Pdt.G2007PN.Mdn kepada pihak-
pihak yang menguasai harta-harta peninggalan dari orangtua ketiga cucunya dan perkara perdata dimaksud telah berkekuatan hukum tetap, sebagaimana Salinan
Putusan perkara perdata Nomor : 446Pdt.G2007PN.Mdn tertanggal 10 Juli 2008. Sebagian dari harta peninggalan berupa 1 satu potong emas murni batangan
seberat 185 gram atas nama Viviani beserta surat aslinya, 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 gram atas nama Vincent beserta surat aslinya dan 1 satu
potong emas murni batangan seberat 179 gram atas nama Vernia Everlim beserta surat aslinya, yang berada di Pekanbaru tidak mungkin dibawa ke Medan pada saat
itu oleh Penggugat dititipkan kepada Tergugat I pada tanggal 18 Juli 2008 dan akan
Universitas Sumatera Utara
44
dikembalikan kepada Penggugat Saudari Amini Nurdin
sebulan kemudian,
sebagaimana Surat Tanda Penitipan Barang tertanggal 18 Juli 2008. Setelah lewat waktu dari penitipan Penggugat telah berulang kali meminta
kepada Tergugat I secara baik-baik untuk mengembalikan emas-emas murni batangan dimaksud, namun Tergugat I tidak mempunyai itikad baik untuk mengembalikannya
kepada Penggugat dan malah menurut Tergugat I telah diberikannya kepada Tergugat II tanpa sepengetahuan dari Penggugat.
Setelah di konfirmasi kepada Tergugat II, Tergugat II menerangkan memang benar emas batangan tersebut ada padanya dan hingga gugatan ini diajukan,
Tergugat-tergugat tidak mempunyai itikad baik untuk mengembalikan emas murni batangan tersebut kepada Penggugat.
Akibat Tergugat-Tergugat
tidak bersedia
mengembalikan dan
atau menyerahkan 1 satu potong emas murni batangan seberat 185 gram an. Viviani
beserta surat aslinya, 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 gram an. Vincent beserta surat aslinya, dan 1 satu potong emas murni batangan seberat 179
gram an.Vernia Everlim beserta surat aslinya, sehingga Penggugat mengalami kerugian yakni:
Kerugian Materil : Penggugat telah mengeluarkan biaya sejak tanggal 18 Agustus 2008 hingga
gugatan dalam perkara aquo ini diajukan sejumlah Rp. 21.173.300,- Kerugian Immateril :
Universitas Sumatera Utara
45
Penggugat mengalami rasa malu yang cukup besar terhadap relasi bisnis dan para tetangga, yang tidak dapat dinilai dengan uang, namun untuk lebih mudahnya
penggugat menilainya sama dengan kerugian materil sejumlah Rp.1.000.000.000,- Satu milyar rupiah.
Jumlah Rp. 1.021.173.300,- Satu milyar dua puluh satu juta seratus tujuh puluh tiga ribu tiga ratus rupiah yang dibayar oleh Tergugat-Tergugat kepada
Penggugat segera seketika dan tunai. Atas kerugian Penggugat baik materil dan immaterial dimaksud, Penggugat
berpendapat wajar dan patut serta beralasan hukum kiranya dikenakan bunga 6 enam persen per bulan sejak tanggal 18 Agustus 2008 kepada Tergugat-Tergugat
dan atau pihak lain yang menguasai atau menyimpan dan atau memiliki hingga dikembalikan dan atau diserahkan 1 satu potong emas murni batangan seberat 185
gram an.Viviani beserta surat aslinya, 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 gram an. Vincent beserta surat aslinya, dan 1 satu potong emas murni batangan
seberat 179 gram an. Vernia Everlim beserta surat aslinya kepada Penggugat; Untuk tidak hampanya gugatan, Penggugat mengajukan permohonan agar
diletakkan sita jaminan Conservatoir Beslag atas 1 satu potong emas murni batangan seberat 185 gram an. Viviani beserta surat aslinya, 1 satu potong emas
murni batangan seberat 179 gram an. Vincent beserta surat aslinya, dan 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 gram an. Verina Everlim beserta surat
aslinya dan atau harta milik Tergugat-Tergugat baik bergerak maupun tidak bergerak terutama atas sebidang tanah yang berdiri di atasnya 1 satu unit bangunan rumah
Universitas Sumatera Utara
46
toko Ruko, terletak di Jalan Jendral Sudirman Nomor 98 Pekanbaru, berikut dinyatakan sah dan berharga serta mempunyai kekuatan hukum mengikat;
Supaya Tergugat-Tergugat dan atau pihak lain tidak lalai dalam memenuhi putusan perkara ini yang telah berkekuatan hukum tetap inkracht van gewijse.
Terhadap para Tergugat supaya dikenakan uang paksa dwangsom sebesar Rp.4.000.000,- Empat juta rupiah perbulan secara tunai hingga dikembalikan dan
atau diserahkan 1 satu potong emas murni batangan seberat 185 gram an. Viviani beserta surat aslinya, 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 gram an.
Vincent beserta surat aslinya, dan 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 gram an. Vernia Everlim beserta surat aslinya tersebut kepada Penggugat;
Disamping hal tersebut di atas juga dimohonkan kiranya putusan ini dapat dijalankan secara serta merta uit voerbaar bij voorraad, walaupun ada perlawanan,
banding danatau kasasi; Perbuatan ingkar janji Tergugat-Tergugat telah terbukti, wajar dan patut serta
beralasan menurut hukum biaya perkara dibebankan kepada Tergugat-Tergugat; Berdasarkan uraian-uraian yang telah dikemukakan oleh Penggugat tersebut di
atas, dimohon kiranya Ketua Pengadilan Negeri Pekanbaru cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan memanggil para pihak yang
berperkara pada suatu hari persidangan yang ditentukan untuk itu, seraya memutus dalam amarnya yang berbunyi sebagai berikut :
1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
Universitas Sumatera Utara
47
2. Menyatakan Tergugat-Tergugat telah melakukan
perbuatan ingkar janji wanprestasi;
3. Menghukum Tergugat-Tergugat dan atau pihak lain untuk mengembalikan dan
atau menyerahkan 1 satu potong emas murni batangan seberat 185 gram an. Viviani beserta surat aslinya, 1 satu potong emas murni batangan seberat 179
gram a.n Vincent beserta surat aslinya, dan 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 gram an. Vernia Everlim beserta surat aslinya kepada Penggugat
segera dan seketika; 4.
Menghukum Tergugat-Tergugat dan atau pihak lain membayar kepada Penggugat kerugian materil dan Immateril yang diderita oleh Penggugat sebesar
Rp. 1.021.173.300,- Satu milyar dua puluh satu juta seratus tujuh puluh tiga ribu tiga ratus rupiah segera, seketika dan tunai;
5. Menghukum Tergugat-Tergugat dan atau pihak lain untuk membayar bunga 6
enam persen per bulan sejak tanggal 18 Agustus 2008 kepada Penggugat hingga dikembalikan dan atau diserahkan 1 satu potong emas murni batangan
seberat 185 gram an. Viviani beserta surat aslinya, 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 gram an. Vincent beserta surat aslinya, dan 1 satu potong
emas murni batangan seberat 179 gram an. Vernia Everlim beserta surat aslinya; 6.
Meletakkan sita jaminan Conservatoir Beslag atas 1 satu potong emas murni batangan seberat 185 gram an.Viviani beserta surat aslinya, 1 satu potong emas
murni batangan seberat 179 gram an.Vincent beserta surat aslinya, dan 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 gram an. Vernia Everlim beserta surat
Universitas Sumatera Utara
48
aslinya dan harta milik Tergugat-Tergugat baik bergerak maupun tidak bergerak terutama atas sebidang tanah yang berdiri di atasnya 1 satu unit bangunan
rumah toko Ruko, terletak di Jalan Jendral Sudirman Nomor 98 Pekanbaru; 7.
Menyatakan sita jaminan atas 1 satu potong emas murni batangan seberat 185 gram an. Viviani beserta surat aslinya, 1 satu potong emas murni batangan
seberat 179 gram an. Vincent beserta surat aslinya, dan 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 gram an. Vernia Everlim beserta surat aslinya dan
sebidang tanah yang berdiri di atasnya 1 satu unit bangunan rumah toko Ruko, terletak di Jalan Jendral Sudirman Nomor 98 Pekanbaru adalah sah dan
berharga serta mempunyai kekuatan hukum mengikat; 8.
Menghukum Tergugat-Tergugat dan atau pihak lain guna dikenakan uang paksa dwangsom sebesar Rp. 4.000.000,- Empat juta rupiah perbulan secara tunai
hingga dikembalikan dan atau diserahkan 1 satu potong emas murni batangan seberat 185 gram an. Viviani beserta surat aslinya, 1 satu potong emas murni
batangan seberat 179 gram an.Vincent beserta surat aslinya, dan 1 satu potong emas murni batangan seberat 179 gram an. Vernia Everlim beserta surat aslinya
tersebut kepada Penggugat sejak putusan perkara ini berkekuatan hukum tetap inkracht van gewijsde:
9. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan secara serta merta uit voerbaar bij
voorraad, walaupun ada perlawanan, banding dan atau kasasi; 10. Membebankan biaya perkara kepada Tergugat-Tergugat;
Universitas Sumatera Utara
49
Danatau “Jika Pengadilan berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya ex aequo et bono”.
B. Pertimbangan Hukum Putusan Pengadilan 1.
Pengadilan Negeri DALAM KONPENSI
Dalam Eksepsi
Jawaban Para Tergugat, yang mengemukakan : a.
Eksepsi tentang gugatan Prematur ; b.
Eksepsi tentang gugatan salah alamat; c.
Eksepsi tentang gugatan kabur, karena objek, kerugian dan sita jaminan ; Pertimbangan Majelis Hakim dalam menjawab eksepsi para tergugat adalah
Mengenai gugatan prematur, Majelis hakim berpendapat. Bahwa pengertian prematur adalah tidak sebagaimana dimaksud dalam eksepsi para tergugat. Apa yang disebut
oleh para tergugat dalam eksepsi prematur tersebut sudah merupakan pokok perkara dan oleh karena itu harus ditolak ;
Mengenai gugatan salah alamat Majelis Hakim berpendapat, bahwa kalaupun Tergugat 2 adalah salah alamat, akan tetapi tergugat 2 datang dipersidangan dan
diwakili oleh kuasa hukumnya, oleh karena itu Majelis hakim berpendapat bahwa tergugat II mengakui bahwa apa yang disebutkan dalam surat gugatan penggugat
adalah dirinya. Mengenai eksepsi Gugatan Kabur pertimbangan Majelis Hakim bahwa eksepsi yang dimaksud oleh Para Tergugat sudah menyangkut pokok perkara.
Universitas Sumatera Utara
50
Untuk itu akan dipertimbangkan dalam pokok perkara. Dari eksepsi yang dikemuakakn oleh para tergugat maka Majelis Hakim berpendapat eksepsi para
tergugat tersebut haruslah ditolak seluruhnya. Dalam pokok perkara gugatan Penggugat pada pokoknya adalah sebagai
berikut: a.
Bahwa penggugat adalah wali dari anak yang bernama Viviani, Vincent dan Vernia Everlim berdasarkan penetapan pengadilan;
b. Bahwa salah satu hak wali, sebagaimana dalam putusan pengadilan adalah
masing-masing anak memiliki satu potong emas murni batangan ; c.
Bahwa emas murni tersebut dititipkan kepada para tergugat dan sampai sekarang tidak diserahkan kepada Penggugat dan dengan demikian Para Tergugat telah
melakukan wanprestasi; d.
Menimbang, bahwa atas gugatan penggugat, Para Tergugat mengajukan jawaban yang pada pokoknya adalah :
e. Bahwa emas murni batangan tersebut adalah milik 5 lima orang anak dan
bukan milik 3 tiga orang anak semata ; f.
Bahwa emas murni batangan tersebut adalah hasil lebur dari perhiasan milik A Hok yang merupakan orang tua dari 5 lima orang anak tersebut;
g. Bahwa Para Tergugat akan memberikan emas murni batangan tersebut setelah
anak-anak A Hok dewasa ; Untuk membuktikan dalil gugatannya, Penggugat mengajukan 9 sembilan
bukti surat dan 2 dua orang saksi yang bernama Heman Sandra dan Aldi Haris,
Universitas Sumatera Utara
51
sedang Para Tergugat untuk menguatkan dalil bantahannya mengajukan bukti surat sebanyak 11 sebelas buah yang diberi tanda dan 3 tiga orang saksi, yang bernama
Sulaimin, Syarikat Gurusinga dan Jhoni Khoesoema Hioe. Dalam perkara ini, hal esensi yang terlebih dahulu akan dipertimbangkan
yaitu tentang objek perkara yang berupa emas murni batangan. Karena itu Majelis Hakim akan mempertimbangkan objek perkara tersebut terlebih dahulu sebelum
mempertimbangkan petitum dari gugatan penggugat. Tentang objek perkara yang berupa emas tersebut, Majelis Hakim mempertimbangkan sebagai berikut:
a. Bahwa historis dari emas tersebut berdasarkan fakta dipersidangan dan bukti
yang diajukan baik oleh Penggugat, maupun oleh tergugat adalah berdasarkan surat warisan setelah meninggalnya Sui Liong atau A Hok pada tanggal 5
September 2005; b.
Bahwa Penggugat menjadi wali dari sebagian anak, yaitu 3 tiga orang anak Ahok yang lahir akibat perkawinan dengan kartini yang merupakan anak
penggugat berdasarkan
penetapan Pengadilan
Negeri Medan
Nomor 371PdtP2005PN,Mdn ;
c. Bahwa mengenai objek perkara yang berupa emas batangan yang asalnya berupa
perhiasan yang ada dalam safety box pada bank Buana Cabang Pekanbaru barulah didapatkan berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor
44Pdt.G2007PN.Mdn yang diputuskan pada tanggal 10 Juli 2008 ; d.
Bahwa begitu juga berdasarkan fakta
dalam persidangan, terlihat
bahwa objek perkara sebelumnya adalah berupa perhiasan yang disimpan di safety
Universitas Sumatera Utara
52
box Bank Buana dan dibagi berdua antara Penggugat dan Para Tergugat dengan pembagian perhiasan wanita diserahkan kepada Penggugat dan perhiasan pria
dilebur menjadi 5 lima emas murni batangan dengan di atas namakan 5 lima orang anak A Hoek ;
e. Bahwa bukti-bukti yang diajukan oleh Penggugat dan Para Tergugat mengenai
emas murni batangan yang menjadi objek perkara terlihat adanya perbedaan antara bukti surat batangan emas, bukti yang diajukan Penggugat tertanggal 21
Maret 2006 dan bukti yang diajukan Para Tergugat 21 Maret 2008 ; f.
Bahwa dengan demikian, maka ada perbedaan bukti objek perkara atau dengan kata lain dalam objek perkara terdapat 2 dua surat bukti ;
g. Bahwa dengan demikian, berdasarkan fakta dan barang bukti dalam perkara ini,
Majelis Hakim berpendapat bahwa objek perkara tidak jelas ; h.
Menimbang, bahwa oleh karena objek perkara tidak jelas, maka Majelis Hakim tidak perlu lagi mempertimbangkan petitum gugatan penggugat yang lain, dan
oleh karena itu gugatan haruslah dinyatakan tidak dapat diterima ; i.
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan tidak diterima, maka Penggugat haruslah dibebani untuk membayar biaya perkara ; Mengingat peraturan
perundangan yang berlaku Pertimbangan hukum Majelis Hakim tersebut di atas berakhirnya keluarnya
suatu keputusan dalam eksepsi yaitu : a.
Menolak seluruh eksepsi dari Para Tergugat; Dalam Pokok Perkara b.
Menyatakan bahwa gugatan Penggugat tidak dapat diterima ;
Universitas Sumatera Utara
53
c. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara dalam tingkat pertama
sebesar Rp. 194.000,- seratus sembilan empat ribu rupiah ; Demikianlah diputuskan dalam rapat musyawarah Majelis Hakim Pengadilan
Negeri Pekanbaru pada hari : Senin, 25 Januari 2010, oleh kami Minanoer Rachman Ketua Majelis Hakim, Sigit Pradewa dan Sarah Louis Simanjuntak masing-masing
sebagai Hakim Anggota Majelis Hakim, putusan mana diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum pada hari : Rabu tanggal 27 Januari 2010, oleh Ketua
Majelis Hakim tersebut dengan didampingi oleh Anggota Majelis Hakim tersebut di atas, dibantu oleh Erlina Bahri Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri
Pekanbaru, dan dihadiri oleh Kuasa Penggugat dan Kuasa Tergugat.
2. Pengadilan Tinggi