Lokasi Budidaya Jamur Tiram Putih

4.2.3. Analisis Kelayakan Aspek Teknik dan Teknologi

4.2.3.1. Lokasi Budidaya Jamur Tiram Putih

Lokasi Usaha Jamur Mandiri terletak di Desa Gunung Picung, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor. Lokasi ini merupakan salah satu desa yang berada di kawasan kaki Gunung Salak yang merupakan daerah dataran tinggi dengan rata-rata curah hujan yang tinggi. Lokasi Usaha Jamur Mandiri dekat dengan lokasi pembelian bahan baku. Bahan baku utama seperti serbuk kayu, dedak, tepung jagung, kapur, dan tepung aren diperoleh dari tempat pemotongan kayu, penggilingan, toko grosir, dan toko bangunan yang berada dekat dengan lokasi Usaha Jamur Mandiri. Selain itu, harga beli dari serbuk dan dedak sudah termasuk ongkos kirim ke lokasi budidaya, sehingga untuk penyediaan bahan baku utama tersebut, pemilik Usaha Jamur Mandiri tidak memerlukan biaya tambahan. Hasil produksi dijual kepada para pengumpul yang datang langsung ke lokasi budidaya, sehingga Usaha Jamur Mandiri tidak memerlukan tambahan biaya transportasi untuk mengirim hasil produksi ke pasar. Pengaturan tata letak bangunan kumbung serta perlatan lainnya merupakan syarat penting dalam analisis teknik dan teknologi, karena dapat memengaruhi efisiensi dan efektifitas kerja dalam proses budidaya jamur tiram putih. Budidaya jamur tiram putih pada Usaha jamur Mandiri memiliki satu kumbung yang terdiri dari ruang penumbuhan growing, pengadukan, inkubasi, pembibitan, dan gudang. Terdapat dua gudang, gudang pertama untuk menyimpan bahan baku dan gudang kedua digunakan unuk menyimpan peralatan serta perlengkapan. Luas bangunan kumbung yang dimiliki Usaha Jamur Mandiri adalah 400 m 2 . Luas bangunan tersebut terdiri dari 25 m x11 m ruang penumbuhan, 6 m x 5 m ruang inkubasi, 5 m x 5 m ruang pembibitan inokulasi, 5 m x 5 m ruang pengadukan dan pengukusan, 6 m x 5 m gudang I, dan 3 m x 5 m gudang II. Masing-masing ruang tersebut ditempatkan sesuai dengan urutan proses produksi dan hanya disekat dengan menggunakan dinding bambu, sehingga memudahkan dalam proses pemindahan bahan baku serta bag log dari satu ruangan ke ruangan yang lainnya. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Lampiran 2. Terdapat sepuluh rak dalam ruang penumbuhan, masing-masing rak terdiri dari lima level, dan satu level dapat menampung seribu bag log. Rak tersebut diletakan memanjang. Terdapat dua baris rak, masing-masing baris terdiri dari lima rak. Peletakan rak tersebut memudahkan untuk penyiraman dan pemanenan jamur. Sketsa rak dapat dilihat pada Lampiran 3.

4.2.3.2. Budidaya Jamur Tiram Putih di Lokasi Penelitian