Faktor Pertama Atribut Produk

menggunakan metode rotasi Varimax. Hasil dari proses rotasi dapat dilihat pada tabel Rotated Component Matrix Lampiran 5 yang menunjukkan distribusi seluruh atribut yang telah diekstrak ke dalam faktor yang terbentuk berdasarkan factor loading-nya. Pada penelitian ini menghasilkan enam faktor baru dari seluruh atribut yang diuji. Di mana faktor-faktor yang terbentuk merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi preferensi konsumen terhadap produk yoghurt My Healthy. Faktor-faktor tersebut masing-masing terdiri dari beberapa atribut yang sudah dikelompokkan berdasarkan nilai korelasinya, antara lain: 1 faktor atribut produk yang terdiri dari komposisikandungan nutrisi produk, kualitas produk, kehalalan produk, sifatcara kerja produk, hasilmanfaat produk, dan keamanan kemasan produk, 2 faktor fitur produk yang terdiri dari variasi rasa produk, kesesuaian rasa dan aroma, fleksibel untuk semua kalangan, variasi warna kemasan produk, dan ketersediaan produk, 3 faktor harga dan kemasan produk yang terdiri dari harga yang terjangkau, ukuran kemasan, kemasan yang menarik, dan bentuk kemasan produk, 4 faktor jaminan produk yang terdiri dari kenyamanan mengkonsumsi, keamanan mengkonsumsi, promosi yang diberikan, kualitas tahan lama, dan kepuasan produk, 5 faktor merek yang terdiri dari daya tarik merek dan tingkat kemudahan mengingat merek, dan 6 faktor kemudahan yang terdiri dari kemudahan mendapatkan produk dan kemudahan mendapatkan informasi.

4.5.1 Faktor Pertama Atribut Produk

Faktor pertama yang terbentuk dinamakan faktor atribut produk. Faktor ini terdiri dari enam variabel yaitu komposisikandungan nutrisi produk, kualitas produk, kehalalan produk, sifatcara kerja produk, hasilmanfaat produk, keamanan kemasan produk. Faktor atribut produk ini merupakan faktor yang tertinggi dari analisis faktor karena mimiliki nilai Eigenvalue terbesar yaitu 7,29. Nilai Eigenvalue yang besar dapat menunjukkan bahwa faktor pertama adalah faktor yang paling memengaruhi preferensi konsumen yoghurt My Healthy. Faktor ini dapat menerangkan keragaman sebesar 30,36. Variabel yang terbentuk pada faktor atribut ini memiliki nilai loading factor antara 0,51 sampai 0,79. Hal ini menunjukkan hubungan tingkat keeratan antara variabel dengan faktor yang terbentuk. Banyaknya produk yoghurt yang beredar di pasaran tentunya membuat para konsumen yoghurt memilih yoghurt yang terbaik yang dapat memberikan kenyamanan bagi dirinya. Setiap produk yang ditawarkan harus dapat memiliki komposisikandungan nutrisi yang baik bagi kesehatan tubuh, di mana produk yoghurt sudah dapat dipastikan memiliki komposisikandungan nutrisi yang baik bagi tubuh karena yoghurt itu sendiri merupakan hasil olahan susu murni yang menyehatkan. Selain itu, suatu produk harus dapat memiliki kualitas yang menjanjikan konsumennya sehingga konsumen akan memilih produk tersebut dibandingkan produk lainnya yang kurang berkualitas. Kualitas suatu produk khususnya produk makanan seperti yoghurt harus diimbangi dengan adanya sebuah kehalalan dari pihak terkait sehingga dapat dikonsumsi dengan aman. Variabel selanjutnya yang dipertimbangkan adalah sifatcara kerja di mana suatu produk harus memiliki sifatcara kerja yang baik dan dapat memberikan hasilmanfaat bagi yang mengkonsumsinya sehingga produk yang dikonsumsi tersebut akan memberikan rasa aman terhadap yang mengkonsumsi, karena pada dasarnya orang menyukai produk yang menyehatkan bagi dirinya.

4.5.2 Faktor Kedua Fitur Produk