Berdasarkan Gambar 17 terlihat bahwa semakin tinggi nilai WTP maka semakin sedikit responden yang bersedia membayar dalam upaya pelestarian
penyu dan lingkungan di TCEC.
5. Total
Willingness To Pay WTP
Penjumlahan data merupakan proses dimana nilai rata-rata WTP dikonversikan terhadap nilai populasi. Nilai Total WTP TWTP reponden
dijelaskan sebagai berikut.
5.a Total WTP Pengunjung Wisatawan Nusantara
Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh nilai TWTP responden pengunjung sebesar Rp 239.079.411,8tahun. Hasil perhitungan TWTP dapat
dilihat pada Tabel 16. Tabel 16. Total WTP Wisatawan Nusantara Turtle Conservation and Education
Center, Pulau Serangan
Bulan Tahun 2012
Jumlah Kunjunganbulan orang
Nilai Rata-rata WTP Rp
Total WTP Rpbulan Januari
1.380 10.661,76
14.713.235,29 Februari
1.520 10.661,76
16.205.882,35 Maret
1.375 10.661,76
14.659.926,47 April
1.135 10.661,76
12.101.102.94 Mei
1.260 10.661,76
13.433.823,53 Juni
1.390 10.661,76
14.819.852,94 Juli
2.090 10.661,76
22.283.088,24 Agustus
2.444 10.661,76
26.057.352,94 September
2.100 10.661,76
22.389.705,88 Oktober
2.660 10.661,76
28.360.294,12 November
2.390 10.661,76
25.481.617,65 Desember
2.680 10.661,76
28.573.529,41 Total
22.424 239.079.411,8
Sumber: Hasil Analisis Data 2013
Berdasarkan Tabel 16, jumlah kunjungan wisatawan nusantara tertinggi pada tahun 2012 terjadi pada bulan Oktober 2012 dan Desember 2012. Kurva
yang menggambarkan jumlah kunjungan wisatawan nusantara ke TCEC pada tahun 2012 ditampilkan pada Gambar 18.
Sumber: Hasil Analisis Data 2013 Gambar 18 . Kurva Jumlah Kunjungan Wisatawan Nusantara ke TCEC Pada
Tahun 2012 Berdasarkan gambar di atas, kunjungan wisatawan nusantara paling
banyak terdapat di bulan Okteber 2012 dan Desember 2012. Hal ini sesuai dengan data pada Tabel 16 bahwa sebanyak 2.660 orang wisatawan untuk bulan
Oktober dan 2.680 orang wisatwan untuk bulan Desember 2012. Hal tersebut dikarenakan banyaknya pengunjung yang datang ke TCEC saat liburan sekolah
dan libur hari raya keagamaan.
5.b Total WTP Pengunjung Wisatawan Mancanegara
Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh nilai TWTP responden pengunjung sebesar Rp 871.223.333,3tahun. Hasil perhitungan TWTP dapat
dilihat pada Tabel 17. Tabel 17. Total WTP Wisatawan Mancanegara Turtle Conservation and
Education Center, Pulau Serangan
Bulan Tahun 2012
Jumlah Kunjunganbulan
orang Nilai Rata-rata
WTP Rp Total WTP Rpbulan
Januari 1.325
55.333,33 73.316.666,67
Februari 1.240
55.333,33 68.613.333,33
Maret 1.160
55.333,33 64.186.666,67
April 1.230
55.333,33 68.060.000,00
Mei 1.140
55.333,33 63.080.000,00
Juni 1.055
55.333,33 58.376.666,67
Juli 1.385
55.333,33 76.636.666,67
Agustus 1.585
55.333,33 87.703.333,33
September 1.395
55.333,33 77.190.000,00
Oktober 1.640
55.333,33 90.746.666,67
November 1.230
55.333,33 68.060.000,00
Desember 1.360
55.333,33 75.253.333,33
Total 15.745
871.223.333,3 Sumber: Hasil Analisis Data 2013
Berdasarkan Tabel 17, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara tertinggi pada tahun 2012 terjadi pada bulan Agustus 2012 dan Oktober 2012
yaitu sebanyak 1.585 orang untuk bulan Agustus dan 1.640 orang untuk bulan Oktober 2012. Kurva yang menggambarkan jumlah kunjungan wisatawan
mancanegara ke TCEC pada tahun 2012 ditampilkan pada Gambar 19.
Sumber: Hasil Analisis Data 2013 Gambar 19. Kurva Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke TCEC Pada
Tahun 2012 Sesuai dengan Tabel 17, bahwa jumlah kunjungan wisatawan
mancanegara tertinggi pada tahun 2012 terjadi pada bulan Agustus 2012 dan Oktober 2012. Hal tersebut dikarenakan pada bulan Agustus, wisatawan yang
berasal dari negara sub tropis bagian utara sedang mengalami akhir musim panas dan adanya liburan musim panas, sehingga mempunyai waktu untuk berlibur ke
luar negeri, khususnya Indonesia, Bali. Mereka mencari suhu yang lebih bersahabat dibandingkan di negaranya. Sedangkan negara sub tropis bagian
selatan sedang mengalami musim dingin, sehingga mereka mencari suhu yang lebih hangat di negara tropis seperti Indonesia, khususnya Bali.
Pada bulan Oktober wisatawan yang berasal dari negara sub tropis bagian utara sedang mengalami musim gugur. Perubahan cuaca yang cukup ekstrim dari
musim panas ke musim gugur, membuat wisatawan mencari cuaca yang bersahabat dalam hal ini di Indonesia. Salah satu penyebab lainnya adanya
pergantian tahun ajaran baru sehingga wisatawan mencari tempat untuk berlibur dan salah satu tempat favorit wisatawan mancanegara adalah di Bali, Indonesia.
Negara sub tropis bagian selatan sedang mengalami pergantian musim ke musim panas, sehingga mereka mencari suhu yang lebih bersahabat dalam hal ini di Bali,
Indonesia.