Pengertian Cerita Hakikat Keterampilan Menulis Cetrita

membujuk pembaca untuk percaya dan menerima apa yang dikemukakannya. Pendapat lain dikemukakanoleh Zainudin Fananie 1997: 31 menjelaskan bahwa argumentasi adalah salah satu nada tulisan yang berusaha untuk mempengaruhi sikap dengan apa yang dikemukakan oleh penulis. Berdasarkan pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa tulisan argumentasi adalah tulisan yang bertujuan menyakinkan pendapat atau pikiran pembaca agar dapat menerima apa yang dikemukakan seperti yang diharapkan oleh penulisnya. Dalam hal ini arti argumentasi adalah pemikiran logis, yaitu makin kuat landasannya, semakin baik pula wujud argumentasi yang diutarakannya. Berdasarkan beberapa uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa jenis-jenis karangan terdiri dari karangan narasi, karangan eksposisi, karangan deskripsi, dan karangan argumentasi.

g. Pengertian Cerita

Cerita dalam pengertian disini adalah cerita rekaan fiksi. Cerita sering disebut narasi. Cerita sebagai suatu bentuk wacana yang sasaran utamanya adalah tindak-tanduk yang dijalin dan dirangkaikan menjadi sebuah peristiwa yang terjadi dalam suatu kesatuan waktu Gorys Keraf, 2007: 136. Menurut Wirya dalam ceritanya ada beberapa jenis cerita yaitu: Fantasy, Conspiracy, Cultuer mix. Sub-universi, Inverted reality http:www.freakhigh.comforumviewtopic.php?f=1t=1443 Menurut Atar Semi 1990 : 29 cerita merupakan bentuk percakapan atau tulisan yang bertujuan menyampaikan atau menceritakan rangkaian peristiwa atau pengalaman manusia berdasarkan perkembangan dari waktu ke waktu. Bertolak dari bentuk-bentuk tulisan tersebut dan sesuai dengan judul tesis ini, penelitian ini memfokuskan kajiannya pada bentuk tulisan yang merupakan hasil dari kegiatan menulis narasi atau cerita. Oleh karena itu tidak semua bentuk tulisan yang disebut di atas dijelaskan pada uraian berikut, namun hanya yang berkenaan dengan bentuk tulisan narasi atau cerita. Cerita merupakan bentuk lain tulisankarangan fiksional yang memiliki struktur yang berbeda, dengan maksud untuk memaparkan peristiwa tertentu yang dialami oleh tokoh tertentu, di tempat tertentu, dalam rentang waktu tertentu dengan pola tulis yang khas, yang berbeda dengan pola tulis puisi atau naskah drama. Narasi adalah suatu bentuk wacana yang berusaha menggambarkan dengan sejelas jelasnya kepada pembaca suatu peristiwa yang telah terjadi Gorys Keraf, 1997: 136. Dari pendapat-pendapat di atas, dapat diketahui ada beberapa hal yang berkaitan cerita, yaitu: membentuk cerita atau tulisan, menonjolkan pelaku, menurut perkembangan dari waktu ke waktu atau kronologis, dan disusun secara sistematis. Berdasarkan identifikasi tersebut, dapat disimpulkan bahwa karangan cerita adalah karangan yang tentang suatu peristiwa atau kejadian yang disusun secara sistematis dengan menonjolkan pelaku dari waktu ke waktu, peristiwa yang diceritakan dimulai dari awal peristiwa hingga akhir atau sampai selesai,atau suatu tulisan atau karangan yang menceritakan suatu peristiwa atau kejadian yang pernah terjadi atau hanya khayalan sehingga mampu mengembangkan daya imajinasi yang menekankan pada urutan peristiwa. Berpijak pada uaraian di atas, dapat disimpulkan bahwa keterampilan menulis cerita adalah kemampuan seseorang untuk menyusun atau mengorganisasikan gagasan, ide serta mengkomunikasikan tentang sesuatu peristiwa ke dalam bahasa tulis kepada orang lain atau pembaca sehingga terjadi interaksi antara keduanya untuk tercapainya suatu tujuan.

h. Jenis-jenis Cerita

Dokumen yang terkait

Peningkatan Keterampilan Menulis dan Berfikir Kritis Melalui Media Gambar Berseri dengan Metode Pembelajaran Jigsaw Pada Siswa Kelas III SDN Sumberjaya Gondanglegi.

1 18 18

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA BERBAHASA JAWA DENGAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS III SDN POTROBANGSAN 4 MAGELANG

1 22 198

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN DENGAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Dengan Media Gambar Berseri Pada Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 2 Karanganyar.

0 5 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Dengan Media Gambar Berseri Pada Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 2 Karanganyar.

0 2 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS V Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Dengan Media Gambar Berseri Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Kalangbancar Kecamatan Geyer Kabupaten Grobogan T

0 4 12

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI DENGAN PEMANFAATAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS VIID SMP NEGERI 2 SAWIT TAHUN PELAJARAN 2009/2010.

0 2 6

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS X SMA AL-ISLAM 3 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2009/2010.

0 0 9

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR BERSERI UNTUK PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN PADA SISWA KELAS VI SD PABELAN III TAHUN AJARAN 2009.

0 0 6

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI SISWA KELAS V MI ISLAMIYAH WIDODAREN GERIH NGAWI TAHUN AJARAN 2008/2009.

0 0 7

Peningkatan partisipasi dan kemampuan menulis narasi siswa kelas X7 SMAN2 Bantul, Yogyakarta tahun 2008/2009 dengan menggunakan media gambar berseri - USD Repository

0 0 105