1. Informan atau nara sumber, yaitu guru kelas V SDN Plosolor 02 yaitu Bapak Sucipto
yang terlibat dalam kegiatan pembelajaran menulis cerita dengan media gambar berseri.
2. Peristiwa, yaitu proses pembelajaran menulis cerita dengan media gambar berseri
yang dipimpin oleh guru kelas V Pak Sucipto. 3.
Dokumen dan arsip, yaitu informasi tertulis yang berupa kurikulum, silabus pembelajaran, rencana pembelajaran yang dibuat oleh guru kelas V Pak Sucipto,
hasil kerja siswa dan buku penilaian.
E. Teknik Pengumpulan Data
Sesuai dengan sumber data di atas, teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1 angket, 2 pengamatan, 3 wawancara, 4 kajian dokumen,
dan 5 tes.
1. Angket
Angket berisi daftar pertanyaan yang harus djawab oleh siswa secara jujur dan objektif. Angket digunakan untuk mengetahui minat siswa terhadap pembelajaran
menulis cerita sebelum melalui tindakan dan sesudah tindakan dengan pembelajaran menggunakan media gambar berseri. Pemberian angket kepada siswa kelas V SDN
Plosolor 02 dimaksudkan untuk mengetahui berbagai hal yang berkaiatan dengan pembelajaran menulis cerita. Berbagai hal tersebut meliputi: ejaan, struktur, serta cara
siswa mengungkapkan pengalaman yang telah dimiliki dan mengembangkan kalimat, paragraf yang merupakan fokus penelitian ini. Angket ini diberikan sebelum tindakan
dikandung maksud untuk mengetahui seberapa besar minat dan keterampilan menulis
cerita yang dimiliki siswa. Angket yang diberikan sesudah tindakan untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan minat dan keterampilan menulis cerita yang diperoleh siswa
dengan media gambar berseri. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran A-13.
2. Pengamatan
Pengamatan dalam penelitian ini dilakukan dengan berperan serta secara pasif. Penulis hadir di dalam kelas tetapi tidak mengambil bagian dan tidak berkomunikasi
dengan guru kelas pada saat proses belajar mengajar sedang berlangsung. Penulis mengambil tempat di bagian belakang tempat duduk seraya melaksanakan pengamatan
terhadap pembelajaran yang dilakukan oleh guru sambil mencatat segala sesuatu yang terjadi selama pembelajaran berlangsung.
Pengamatan terhadap guru difokuskan pada kegiatan guru dalam pembelajaran dengan media gambar bereri mulai dari penjelasan gambar sampai menulis cerita dengan
media gambar berseri tersebut. Pengamatan yang dilakukan adalah secara pasif, artinya tidak terlibat dalam kegiatan pebelajaran, tetapi hanya membuat catatan-catatan untuk
memperoleh informasi. Sementara guru mengajar dengan media gambar berseri yang telah disusun seri. Bagaimana guru menggunakan media gambar, cara membentuk
kelompok, cara memotivasi siswa , cara memberi tugas dan melakukan penilaian. Pengamatan pada siswa difokuskan pada motivasi siswa, partisipasi siswa dalam
keterampilan menulis cerita dengan media gambar berseri, keaktifan siswa dalam mengikuti pelajaran, inisiatif siswa mengemukakan gagasan, unjuk kerja siswa dan
ketepatan waktu dalam mengerjakan tugas. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
lampiran A-1 dan A-2. Hasil pengamatan tersebut kemudian dijadikan catatan lapangan dan perlu didiskusikan dengan guru kelas V.
3. Wawancara