IMBALAN KARYAWAN lanjutan EMPLOYEE BENEFITS continued
Laporan Tahunan 2012
314
PT Elnusa Tbk. PT Elnusa Tbk.
PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 559 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2012 DAN 2011 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2012 AND 2011
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
20. IMBALAN KARYAWAN lanjutan 20. EMPLOYEE BENEFITS continued
b. Program pensiun imbalan pasti
b. Defined benefit plan
Grup menyelenggarakan program pensiun imbalan pasti untuk karyawan tetap yang
dipekerjakan sebelum 4 Mei 1998. Program tersebut didanai melalui iuran Perusahaan dan
karyawannya masing-masing sebesar 22,5 dan 7,5 dari upah pokok pensiun karyawan,
dan dikelola oleh Dana Pensiun Elnusa “Dapenusa”.
Group has a defined benefit pension plan covering permanent employees hired prior to 4
May 1998.
The plan
is funded
through contributions of the Company and its employees
at 22.5 and 7.5 of employees’ basic pension income, respectively and is managed by Dana
Pensiun Elnusa ”Dapenusa”.
Sejak tanggal 1 April 1996, Perusahaan tidak lagi memberikan kontribusi kepada Dapenusa
karena manajemen
berpendapat bahwa
jumlah aset Dapenusa untuk program pensiun imbalan
pasti telah
melebihi kewajiban
aktuarial Perusahaan. Since
1 April
1996, there
has been
no contribution paid by the Company to Dapenusa,
because the plan assets have exceeded their actuarial liabilities.
Perhitungan aktuarial atas program pensiun imbalan pasti dilakukan oleh PT Eldridge
Gunaprima Solution,
aktuaris independen,
dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit”
berdasarkan laporannya
masing- masing tertanggal 3 Januari 2013 untuk tahun
yang berakhir 31 Desember 2012 dan 28 Pebruari 2012 untuk tahun yang berakhir 31
Desember 2011. Asumsi-asumsi penting yang digunakan oleh aktuaris dalam laporannya
adalah sebagai berikut: The actuarial computations of the pension plan
were performed by PT Eldridge Gunaprima Solution, an independent actuary, using the
Projected Unit Credit method based on its reports dated 3 January 2013 for the year ended 31
December 2012 and 28 February 2012 for the year ended 31 December 2011. The significant
assumptions used by the actuary in its reports are as follows:
Tingkat diskonto :
6,4 pada tahun 2012 dan 7,5 pada tahun 2011 :
Discount rate 6.4 per annum in 2012 and 7.5 per annum in 2011
Tingkat kenaikan gaji :
7 per tahun 7 per year :
Salary increase rate Hasil yang diharapkan dari
: 9 pada tahun 2012 dan 9 pada tahun 2011
: Expected return on plan assets
aset program 9 per annum in 2012 and 9 per annum in 2011
Tingkat kematian :
Tabel Kematian Indonesia II :
Mortality rate Indonesian Mortality Table II
Umur pensiun :
56 tahun 56 years old :
Retirement age Tingkat pensiun dipercepat
: 1 per tahun untuk karyawan dengan klasifikasi usia
: Accelerated retirement rate
46 - 55 tahun 1 per year for employees whose age is between
46 - 55 years old Tingkat pengunduran diri
: 5 per tahun untuk karyawan yang berusia 25 tahun dan :
Resignation rate berkurang secara linier menjadi 1 pada usia 46 tahun
5 per year for employees at the age of 25 which will decrease linearly to 1 at the age of 46
PT Elnusa Tbk.
2012
Annual Report
315
PT Elnusa Tbk.
PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 560 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2012 DAN 2011 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2012 AND 2011
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
20. IMBALAN KARYAWAN lanjutan 20. EMPLOYEE BENEFITS continued