BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI KEWAJIBAN IMBALAN KERJA Lanjutan c. Mutasi Kewajiban Imbalan Kerja PERJANJIAN PENTING

Ekshibit E29 PT SOLU SINDO KREASI PRATAMA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 APRIL 2010 Dengan Angka Perbandingan 31 Desember 2009, 2008 Dan 2007 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain 28. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA Lanjutan b. Transaksi hubungan istimewa Perusahaan memberikan pinjaman operasional kepada TR, MUSP, AKP dan ENP yang memiliki hubungan istimewa. Pinjaman tersebut tidak dikenakan bunga dan tidak ditentukan jangka waktu pelunasannya. Pada tanggal 2 April 2010, Perusahaan menandatangani Perjanjian Pembaharuan UtangNovasi Perjanjian dengan TBI, dimana Perusahaan menyetujui pengalihan seluruh piutang TR, MUSP, AKP dan ENP sebesar Rp 11.355.783 kepada TBI. Perjanjian ini sehubungan dengan proses pengakuisisian Perusahaan. Pinjaman tersebut tidak dikenakan bunga dan tidak ditentukan jangka waktu pelunasannya. Pada tanggal 30 April 2010, hutang lain-lain kepada SWT dan AS sebesar Rp 10.000.000 merupakan hutang pengembalian atas uang muka setoran modal Catatan 23.

c. Sifat hubungan istimewa

TR, MUSP, AKP dan ENP mempunyai pemegang saham yang sama dengan Perusahaan. SWT dan AS adalah para pemegang saham Perusahaan Catatan 21. TBI adalah pemegang saham mayoritas PT Metric Solusi Integrasi pemegang saham Perusahaan.

29. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA

Perusahaan memberikan imbalan kerja untuk karyawan tetapnya sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 132003. Imbalan kerja tersebut tidak didanai.

a. Beban Imbalan Kerja 30 April

31 Desember 31 Desember 31 Desember 2 0 1 0 2 0 0 9 2 0 0 8 2 0 0 7 Empat bulan Satu tahun Satu tahun Satu tahun Biaya jasa kini 175.268 1.071.979 949.360 1.005.549 Biaya bunga 189.185 495.324 352.222 462.292 Laba rugi aktuaria yang belum diakui - 3.785 - 28.722 Pembayaran periode berjalan 13.842 200.687 - - Beban imbalan kerja Catatan 27 350.611 1.362.831 1.301.582 1.496.563

b. Kewajiban Imbalan Kerja 30 April

31 Desember 31 Desember 31 Desember 2 0 1 0 2 0 0 9 2 0 0 8 2 0 0 7 Nilai kewajiban imbalan pasti 4.500.258 6.695.934 4.434.987 3.522.215 Laba rugi aktuaria yang belum diakui 1.838.840 707.447 190.669 198.141 Kewajiban imbalan kerja 6.339.098 5.988.487 4.625.656 3.324.074 350 Ekshibit E30 PT SOLU SINDO KREASI PRATAMA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 APRIL 2010 Dengan Angka Perbandingan 31 Desember 2009, 2008 Dan 2007 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain

29. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA Lanjutan c. Mutasi Kewajiban Imbalan Kerja

30 April 31 Desember 31 Desember 31 Desember 2 0 1 0 2 0 0 9 2 0 0 8 2 0 0 7 Saldo awal 5.988.487 4.625.656 3.324.074 1.952.914 Beban imbalan kerja 350.611 1.362.831 1.301.582 1.496.563 Pembayaran periode berjalan - - - 125.403 Saldo akhir 6.339.098 5.988.487 4.625.656 3.324.074 Biaya imbalan kerja bersih yang diakui dalam laporan laba rugi dan jumlah yang diakui dalam neraca sebagai kewajiban imbalan kerja pada tanggal 30 April 2010, 31 Desember 2009, 2008 dan 2007 dihitung oleh PT Prima Bhaksana Lestari, aktuaris independen, dalam laporannya masing-masing pada tanggal 31 Mei 2010, 30 Desember 2009, 6 April 2009 dan 10 April 2008. Asumsi dasar yang digunakan untuk menentukan kewajiban imbalan kerja pada tanggal 30 April 2010, 31 Desember 2009, 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut: 30 April 31 Desember 31 Desember 31 Desember 2 0 1 0 2 0 0 9 2 0 0 8 2 0 0 7 Tingkat diskonto per tahun 10,50 12,00 12,00 10,00 Tingkat proyeksi kenaikan gaji per tahun 10,00 10,00 10,00 10,00 Tingkat mortalitas TMI – 1999 TMI – 2 TMI – 2 TMI – 2 Tingkat cacat 5,00 5,00 5,00 5,00 Tingkat pengunduran diri 10,00 10,00 10,00 10,00 Usia normal pensiun tahun 55 55 55 55

30. PERJANJIAN PENTING

a. Perusahaan menandatangani perjanjian sewa dengan beberapa operator telekomunikasi sebagai berikut: • PT Telekomunikasi Indonesia Tbk Telkom Pada berbagai tanggal di tahun 2003 sampai dengan tahun 2008, Perusahaan telah menandatangani beberapa Perjanjian Sewa Induk Perjanjian dengan Telkom, dan telah mengalami beberapa kali perubahan dalam bentuk amandemen, mengenai pemanfaatan infrastruktur menara untuk penempatan peralatan telekomunikasi. Jangka waktu Perjanjian selama sepuluh 10 tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan para pihak. Jangka waktu sewa dimulai sejak tanggal Sertifikat Siap InstalasiReady For Installation RFI di masing-masing lokasi menara. • PT Bakrie Telecom Tbk BTel Pada berbagai tanggal di tahun 2006 sampai dengan tahun 2007, Perusahaan telah menandatangani beberapa Perjanjian Sewa Induk Perjanjian dengan BTel, dan telah mengalami beberapa kali perubahan dalam bentuk amandemen, mengenai pemanfaatan infrastruktur menara untuk penempatan peralatan telekomunikasi. Jangka waktu Perjanjian selama sepuluh 10 tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan para pihak. Jangka waktu sewa dimulai sejak tanggal RFI di masing-masing lokasi menara. 351 Ekshibit E31 PT SOLU SINDO KREASI PRATAMA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 APRIL 2010 Dengan Angka Perbandingan 31 Desember 2009, 2008 Dan 2007 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain

30. PERJANJIAN PENTING Lanjutan • PT Hutchison CP Telecom Indonesia HCPT

Pada berbagai tanggal di tahun 2007 sampai dengan tahun 2009, Perusahaan telah menandatangani beberapa Perjanjian Sewa Induk Perjanjian dengan HCPT, dan telah mengalami beberapa kali perubahan dalam bentuk amandemen, mengenai pemanfaatan infrastruktur menara untuk penempatan peralatan telekomunikasi. Jangka waktu Perjanjian selama sepuluh 10 tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan para pihak. Jangka waktu sewa dimulai sejak tanggal RFI di masing-masing lokasi menara. • PT XL Axiata Tbk dh PT Excelcomindo Pratama Tbk XL Pada berbagai tanggal di tahun 2005 sampai dengan tahun 2008, Perusahaan telah menandatangani beberapa Perjanjian Sewa Induk Perjanjian dengan XL, dan telah mengalami beberapa kali perubahan dalam bentuk amandemen, mengenai pemanfaatan infrastruktur menara untuk penempatan peralatan telekomunikasi. Jangka waktu Perjanjian selama sepuluh 10 tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan para pihak. Jangka waktu sewa dimulai sejak tanggal RFI di masing-masing lokasi menara. • PT Mobile-8 Telecom Tbk Mobile-8 Pada berbagai tanggal di tahun 2007, Perusahaan telah menandatangani beberapa Perjanjian Sewa Induk Perjanjian dengan Mobile-8, dan telah mengalami beberapa kali perubahan dalam bentuk amandemen, mengenai pemanfaatan infrastruktur menara untuk penempatan peralatan telekomunikasi. Jangka waktu Perjanjian selama sepuluh 10 tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan para pihak. Jangka waktu sewa dimulai sejak tanggal RFI di masing-masing lokasi menara. • PT Telekomunikasi Selular Telkomsel Pada berbagai tanggal di tahun 2002 sampai dengan tahun 2009, Perusahaan telah menandatangani beberapa Perjanjian Sewa Induk Perjanjian dengan Telkomsel, dan telah mengalami beberapa kali perubahan dalam bentuk amandemen, mengenai pemanfaatan infrastruktur menara untuk penempatan peralatan telekomunikasi. Jangka waktu Perjanjian selama sepuluh 10 tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan para pihak. Jangka waktu sewa dimulai sejak tanggal RFI di masing-masing lokasi menara. • PT Natrindo Telepon Selular NTS Pada berbagai tanggal di tahun 2007, Perusahaan telah menandatangani beberapa Perjanjian Sewa Induk Perjanjian dengan NTS, dan telah mengalami beberapa kali perubahan dalam bentuk amandemen, mengenai pemanfaatan infrastruktur menara untuk penempatan peralatan telekomunikasi. Jangka waktu Perjanjian selama sepuluh 10 tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan para pihak. Jangka waktu sewa dimulai sejak tanggal RFI di masing-masing lokasi menara. • PT Smart Telecom Smart Pada berbagai tanggal di tahun 2005 sampai dengan tahun 2007, Perusahaan telah menandatangani beberapa Perjanjian Sewa Induk Perjanjian dengan Smart, dan telah mengalami beberapa kali perubahan dalam bentuk amandemen, mengenai pemanfaatan infrastruktur menara untuk penempatan peralatan telekomunikasi. Jangka waktu Perjanjian selama sepuluh 10 tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan para pihak. Jangka waktu sewa dimulai sejak tanggal RFI di masing-masing lokasi menara. 352 Ekshibit E32 PT SOLU SINDO KREASI PRATAMA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 APRIL 2010 Dengan Angka Perbandingan 31 Desember 2009, 2008 Dan 2007 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain

30. PERJANJIAN PENTING Lanjutan • PT Indosat Tbk Indosat

Pada berbagai tanggal di tahun 2008, Perusahaan telah menandatangani beberapa Perjanjian Sewa Induk Perjanjian dengan Indosat, dan telah mengalami beberapa kali perubahan dalam bentuk amandemen, mengenai pemanfaatan infrastruktur menara untuk penempatan peralatan telekomunikasi. Jangka waktu Perjanjian selama sepuluh 10 tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan para pihak. Jangka waktu sewa dimulai sejak tanggal RFI di masing-masing lokasi menara. • PT Sampoerna Telecom STel Pada berbagai tanggal di tahun 2008, Perusahaan telah menandatangani beberapa Perjanjian Sewa Induk Perjanjian dengan STel, dan telah mengalami beberapa kali perubahan dalam bentuk amandemen, mengenai pemanfaatan infrastruktur menara untuk penempatan peralatan telekomunikasi. Jangka waktu Perjanjian selama sepuluh 10 tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan para pihak. Jangka waktu sewa dimulai sejak tanggal RFI di masing-masing lokasi menara. b. Pada tanggal 29 Desember 2009, antara Fullwealth Pacific Ltd Fullwealth sebagai pemilik Waran Catatan 16a dan PT Tower Bersama Infrastructure TBI sebagai pembeli Waran, telah menyetujui untuk mengalihkan seluruh Waran yang diterbitkan Perusahaan sebanyak 1.100.000 Waran yang dimiliki Fullwealth kepada TBI. Waran tersebut dapat dilaksanakan oleh TBI atau pihak lain yang ditunjuk TBI untuk memperoleh 1.100.000 saham baru yang diterbitkan oleh Perusahaan. c. Pada tanggal 29 Desember 2009, antara Perusahaan, Sakti Wahyu Trenggono dan Abdul Satar pemegang saham Perusahaan, dan TBI, sebagai pembeli, telah menyetujui untuk melaksanakan Waran yang dimiliki oleh TBI untuk memperoleh 1.100.000 saham Perusahaan sebesar Rp 200.000.000 setelah dikurangi dengan uang muka setoran modal sebesar Rp 140.000.000. Atas pelaksanaan Waran tersebut, TBI akan memiliki 55 atas seluruh saham yang diterbitkan oleh Perusahaan. Selain itu, TBI juga akan membeli 300.000 saham Perusahaan yang dimiliki oleh pemegang saham Perusahaan dan akan memberikan hak kepemilikan TBI pada Perusahaan sebesar 15. d. Pada tanggal 5 April 2010, TBI melalui PT Metric Solusi Integrasi MSI, anak perusahaan TBI, melaksanakan Waran untuk membeli 1.100.000 saham baru Perusahaan dengan harga Rp 200.000.000, serta menyelesaikan transaksi pembelian saham Perusahaan sebanyak 300.000 saham milik pemegang saham Perusahaan sehingga MSI menjadi pemegang saham mayoritas Perusahaan dengan kepemilikan saham sebesar 70 Catatan 21.

31. PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA

Pada tanggal 25 Mei 2010, Perusahaan menandatangani Nota Kesepahaman MoU dengan PT Mobile-8 Telecom Tbk Mobile-8 sebagai berikut: a. Berdasarkan MoU No.135.M8135.SKP.10TEKV2010, Mobile-8 berkewajiban untuk: • Membayar sewa infrastruktur menara periode tahun 2010 kepada Perusahaan sebesar Rp 10.201.576 dan Rp 14.152.320 yang masing-masing akan jatuh tempo pada tanggal 3 Juni 2010 dan 10 Pebruari 2011. • Membayar kewajiban Mobile-8 kepada Perusahaan sebesar Rp 33.420.379 dengan cara 50 dibayar tunai dan sisanya akan dikonversi ke dalam bentuk penyertaan saham pada Mobile-8. Pada tanggal 3 Juni 2010, Perusahaan telah menerima pembayaran dari Mobile-8 untuk jumlah yang telah ditetapkan dalam MoU tersebut. b. Berdasarkan MoU No.136.M8136.SKP.10TEKV2010, kewajiban Mobile-8 kepada Perusahaan sebesar Rp 16.710.189 akan dikonversi ke dalam bentuk penyertaan saham Seri B pada Mobile-8 dengan nilai konversi setiap saham Rp 50,40 nilai penuh. 353