k Penyewaan tower space pada menara telekomunikasi tower space leasing

131

9. k

egiatan u saha

1. Penyewaan tower space pada menara telekomunikasi tower space leasing

Kegiatan usaha utama Perseroan adalah menyewakan tower space pada menara telekomunikasi yang dimiliki oleh Perseroan. Perseroan menyewakan transmisi untuk sinyal suara voicedata nirkabel kepada operator telekomunikasi. Pendapatan Perseroan dari penyewaaan tower space 74,2 dan 72,4 dari pendapatan Perseroan untuk periode 4 empat bulan yang berakhir pada 30 April 2010 dan periode satu tahun yang berakhir pada 31 Desember 2009. Perjanjian sewa menara telekomunikasi Pada 30 April 2010, Perseroan telah menandatangani perjanjian sewa menara telekomunikasi induk master tower lease agreements dengan seluruh operator telekomunikasi selular di Indonesia dengan beberapa ketentuan termasuk ketentuan harga sewa yang mengatur sewa-menyewa antara Perseroan dengan penyewa menara Perseroan. Pendapatan sewa menara Pendapatan sewa diterima dimuka secara bulanan, kuartalan atau tahunan oleh penyewa menara telekomunikasi Perseroan. Pendapatan sewa rata-rata yang diterima dari penyewa baru pada umumnya bersifat tetap ixed sepanjang periode sewa awal dan jumlahnya dapat bervariasi berdasarkan faktor berikut ini: • Lokasi menara telekomunikasi; • Jumlah peralatan antena milik penyewa yang diletakkan pada menara; • Spesiikasi shelter dan ground space yang diperlukan untuk meletakkan peralatan elektronik antena; • Service Level Agreement; • Tipe dan ketinggian menara; • Penempatan antena pada menara telekomunikasi. Pada beberapa kondisi perjanjian sewa Perseroan, penyewa utama anchor tenants pada menara build- to-suit menerima potongan harga pada saat terjadi kolokasi pada menara tersebut. Pendapatan pemeliharaan menara Perseroan juga menerima pembayaran pendapatan pemeliharaan. Pendapatan pemeliharaan merupakan pendapatan tetap ixed atau disesuaikan dengan tingkat inlasi yang diumumkan oleh Biro Pusat Statistik secara tahunan, dimana beberapa perjanjian memiliki batas maksimum eskalasi inlasi, untuk biaya keamanan, perbaikan dan pemeliharaan sites pada menara dan juga back-up infrastruktur kelistrikan yang digunakan bersama. Pendapatan pemeliharaan juga diterima dimuka secara bulanan, kuartalan atau tahunan dari penyewa menara. Sewa lahan menara telekomunikasi Sebagian besar sites menara telekomunikasi berdiri diatas sebidang lahan yang disewa oleh Perseroan melalui perjanjian sewa tanah atau perjanjian sewa gedung dengan pemilik properti. Perseroan pada umumnya memiliki perjanjian sewa tanah dengan jangka waktu 10 – 11 tahun, sedangkan jangka waktu perjanjian antara Perseroan dengan penyewa pada umumnya adalah 10 tahun. Perseroan berusaha untuk menghindari perlunya melakukan perpanjangan perjanjian sewa tanah selama masa sewa menara untuk properti yang terkait. Biaya sewa lahan pada umumnya seluruhnya dibayar dimuka selama jangka waktu perjanjian. Biaya sewa tanah kemudian diamortisasi selama jangka waktu 10 tahun sesuai dengan periode perjanjian sewa lahan. Dikarenakan pembayaran sewa tanah dimuka umumnya cukup signiikan dibandingkan dengan nilai properti, Perseroan berkeyakinan bahwa sewa tanah akan mudah untuk didapat dan diperpanjang. 132 Biaya Operasional Beban operasional Perseroan utamanya terdiri dari biaya perbaikan dan pemeliharaan, kompensasi karyawan, dan biaya tunjangan karyawan. Biaya operasional pada umumnya meningkat sebesar tingkat inlasi, dan bertambah seiring dengan penambahan jumlah penyewaan. Namun demikian pada kolokasi penyewa baru, biaya operasional tambahan relatif lebih kecil dibandingkan dengan peningkatan pendapatan dengan adanya tambahan penyewa. Portofolio sites Perseroan memiliki kebutuhan belanja modal yang minimal, kecuali untuk penguatan isik menara untuk menambah kemampuan kolokasi apabila menara tertentu telah mencapai kapasitas strukturnya. Dengan pengecualian terhadap kelalaian breach dan kebangkrutan solvency termasuk pada kasus tertentu, ketidakmampuan Perseroan dalam memperoleh IMB atau IMBM, perjanjian sewa menara Perseroan tidak dapat dibatalkan. Oleh karena itu, pendapatan dari sewa dan pemeliharaan menara Perseroan memiliki karakteristik berulang recurring. Per 30 April 2010, rata-rata sisa periode perjanjian sewa seluruh penyewaan adalah 6,5 tahun. Perseroan berkeyakinan bahwa kegiatan penyewaan menara Perseroan memiliki tingkat perpanjangan sewa renewal yang tinggi pada tingkat harga yang menarik, disebabkan oleh beberapa hal berikut ini : • Lokasi dari menara telekomunikasi Perseroan merupakan faktor penting bagi eisiensi dan efektivitas biaya operasional jaringan telekomunikasi selular milik penyewa; • Biaya yang dapat timbul sebagai akibat dari rekonigurasi peralatan antena apabila penyewa ingin merelokasi BTS; • Biaya dan potensi kehilangan pendapatan yang berhubungan dengan relokasi BTS ke menara telekomunikasi lain; • SITAC, hal terkait kepatuhan terhadap regulasi serta hambatan lain sehubungan dengan pembangunan menara telekomunikasi baru dan relokasi peralatan antena.

2. Penyewaan sites shelter-only