Kerangka Konseptual Jenis penelitian Waktu dan Lokasi Penelitian Batasan Operasional

68 yang menyebutkan bahwa penganekaragaman pangan dilakukan dengan mengembangkan teknologi pengolahan dan produk pangan. Anonimus 2006, berpendapat bahwa usaha pembuatan aneka tepung lokal dan olahannya memiliki prospek yang cerah dan dapat dikembangkan di daerah-daerah yang memiliki potensi ketersediaan bahan pangan lokal, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di pedesaan, membuka lapangan kerja dan meningkatkan ketahanan pangan nasional, sehingga layak dipromosikan.

2.7 Kerangka Konseptual

Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Pengaruh Kredit Ketahanan Pangan terhadap Peningkatan Pendapatan Petani Sawit di Kecamatan P. Rakyat Asahan 2.8 Hipotesis Hipotesa merupakan jawaban sementara terhadap permasalahan yang ada yang masih perlu dikaji kebenarannya melalui data-data yang terkumpul. Berdasarkan perumusan masalah diatas, maka hipotesanya adalah sebagai berikut: 1. Ada pengaruh kredit pangan, jumlah pohon sawit, dan jumlah petani sawit terhadap pendapatan petani sawit secara simultan. Kredit pangan Jumlah pohon sawit Jumlah petani sawit Pendapatan Universitas Sumatera Utara 2. Ada pengaruh kredit pangan terhadap pendapatan petani sawit secara parsial. 3. Ada pengaruh jumlah pohon sawit terhadap pendapatan petani sawit secara parsial. 4. Ada pengaruh jumlah petani sawit terhadap pendapatan petani sawit secara parsial. Universitas Sumatera Utara BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Menurut Indriantoro dan Supomo 2002 : 26 menyatakan bahwa “Penelitian Deskriptif adalah penelitian terhadap masalah-masalah berupa fakta- fakta saat ini dari suatu populasi”. Penelitian kuantitatif adalah penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta hubungan- hubungannya. Tujuan penelitian kuantitatif adalah mengembangkan dan menggunakan model-model matematis, teori-teori danatau hipotesis yang berkaitan dengan fenomena alam.

3.2 Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 9 April 2012 – 20 April 2012 yang berlokasi di Kecamatan Pulau Rakyat Asahan.

3.3 Batasan Operasional

Untuk menghindari kesimpangsiuran dalam membahas dan menganalisis permasalahan, maka penelitian ini dibatasi pada faktor-faktor sebagai berikut: 1. Kredit Pangan 2. Jumlah Pohon Sawit 3. Jumlah Petani Sawit

3.4 Definisi Operasional