Status Kawin 1. Kawin
2. Tidak kawin 41
6 87.2
12.8
Total 100
100
Masa Kerja 1. 5 tahun
2. 5 10 tahun 3. 10 tahun
18 16
13 38.3
34.0 27.7
Total 100
100
Sumber : Data primer hasil penelitian lapangan tahun 2010 Dari tabel di atas menunjukkan di ruang rawat inap RSUD Dr. Tengku
Mansyur Tanjungbalai responden terbanyak berdasarkan umur pada umur 25-34 tahun yaitu 27 orang 57,4 . Dari tabel di atas menunjukkan di ruang rawat inap
RSUD Dr. Tengku Mansyur Tanjungbalai jumlah responden terbanyak berdasarkan jenis kelamin yaitu perempuan sebanyak 36 orang 76,6. Dari tabel di atas
menunjukkan di ruang rawat inap RSUD Dr. Tengku Mansyur Tanjungbalai jumlah responden terbanyak berdasarkan status kawin yaitu yang sudah kawin sebanyak 41
orang 87,2. Dari tabel di atas menunjukkan di ruang rawat inap RSUD Dr. Tengku Mansyur Tanjungbalai jumlah responden terbanyak berdasarkan lama kerja
yaitu pada 5 10 tahun yaitu 18 orang 38,3.
4.2.2. Kelalahan Kerja Responden
Berdasarkan hasil wawancara dengan menggunakan kuesioner KAUPK2 kepada perawat di ruang rawat inap RSUD Dr. Tengku Mansyur Tanjungbalai maka
perasaan responden tentang kelelahan kerja dapat dilihat pada tabel 4.2.2 berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2.2 Distribusi Responden Berdasarkan Perasaan Kelelahan Kerja di Ruang Rawat Inap RSUD Dr. Tengku Mansyur Tanjungbalai
Tahun 2010 No.
Pengetahuan Responden Jumlah
1 Merasa sukar berfikir
1. ya 2. tidak
23 24
48,9 51,1
Total 47
100 2
merasa lelah berbicara 1. ya
2. tidak 30
17 63,8
36,2
Total 47
100 3
merasa gugup menghadapi sesuatu 1. ya
2. tidak 34
13 72,3
27,7
Total 47
100 4
merasa tidak pernah berkonsentrasi dalam menghadapi sesuatu pekerjaan
1. ya 2. tidak
33 14
70,2 29,8
Total 47
100 5
merasa tidak mempunyai perhatian terhadap sesuatu 1. ya
2. tidak 29
18 61,7
38,3
Total 47
100 6
cenderung lupa terhadap sesuatu 1. ya
2. tidak 39
8 83,3
17,7
Total 47
100 7
merasa kurang percaya terhadap diri sendiri 1. ya
2. tidak 23
24 48,9
5,1
Total 47
100 8
merasa tidak tekun dalam melaksanakan pekerjaan anda 1. ya
2. tidak 22
25 46,8
53,2
Total 47
100
Universitas Sumatera Utara
9 merasa enggan menatap mata orang
1. ya 2. tidak
24 23
51,1 48,9
Total 47
100 10
merasa enggan bekerja cekatan 1. ya
2. tidak 30
17 63,8
36,2
Total 47
100 11
merasa tidak tenang dalam bekerja 1. ya
2. tidak 31
16 66,0
34,0
Total 47
100 12
merasa lelah seluruh tubuh 1. ya
2, tidak 46
1 97,9
2,1
Total 47
100 13
merasa bertindak lamban 1. ya
2. tidak 33
14 70,2
29,8
Total 47
100 14
merasa tidak kuat lagi berjalan 1. ya
2. tidak 29
19 6,7
38,3
Total 47
100 15
merasa sebelum bekerja sudah lelah 1. ya
2. tidak 31
16 66,0
34,0
Total 47
100 16
merasa daya pikir menurun 1. ya
2. tidak 35
12 74,4
25,5
Total 47
100 17
merasa cemas terhadap sesuatu hal 1. ya
2. tidak 38
9 80,9
19,1
Total 47
100
Sumber : Data primer hasil penelitian lapangan tahun 2010
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel 4.2.2 diperoleh bahwa sebagian besar responden yaitu 30 orang 63,8 menyatakan merasa susah berfikir, 30 orang 63,8 merasa lelah
berbicara, 34 orang 72,3 merasa gugup menghadapi sesuatu, 33 orang 70,2 merasa tidak pernah berkonsentrasi dalam menghadapi sesuatu pekerjaan, 29 orang
61,7 merasa tidak mempunyai perhatian terhadap sesuatu, 39 orang 83,3 cenderung lupa terhadap sesuatu, 23 orang 48,9 merasa kurang percaya terhadap
diri sendiri, 22 orang 46,8 merasa tidak tekun dalam melaksanakan pekerjaan anda, 24 orang 51,1 merasa enggan menatap mata orang, 30 orang 63,8
merasa enggan bekerja cekatan, 31 orang 66,0 merasa tidak tenang dalam bekerja, 46 orang 97,9 merasa lelah seluruh tubuh, 33 orang 70,2 merasa bertindak
lamban, 29 orang 61,7 merasa tidak kuat lagi berjalan, 31 orang 66,0 merasa sebelum bekerja sudah lelah, 35 orang 74,4 merasa daya pikir menurun, 38 orang
80,9 merasa cemas terhadap sesuatu hal. Penilaian terhadap tentang kelelahan kerja dilakukan berdasarkan perhitungan
total skor pertanyaan berdasarkan gejala kelelahan kerja yang dirasakan oleh responden melalui KAUPK2. Responden dinyatakan lelah apabila nilai dari hasil
pengukuran dengan menggunakan kuesioner produktivitas dengan perolehan skor 75. Apabila nilai dari hasil pengukuran dengan menggunakan kuesioner
produktivitas diperoleh skor 75 maka responden dinyatakan tidak lelah. Tingkat kepuasan kerja selanjutnya dikategorikan menjadi 2 kategori yaitu kategori lelah dan
tidak lelah. Tingkat kelelahan kerja responden berdasarkan alat ukur KAUPK2 dapat dilihat pada tabel 4.3.2 berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2.3. Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Kelelahan Kerja di ruang rawat inap RSUD Dr.Tengku Mansyur Tanjungbalai Tahun
2010 No
Kelelahan Kerja Frekuensi
1 Lelah
28 59.6
2 Tidak Lelah
19 40.4
Jumlah 47
100
Sumber : Data primer hasil penelitian lapangan tahun 2010 Dari tabel 4.2.3 di atas menunjukkan di ruang rawat inap RSUD Dr. Tengku
Mansyur Tanjungbalai jumlah responden terbanyak berdasarkan Kelelahan Kerja yaitu pada keadaan lelah yaitu 28 orang 59.6.
4.2.3 Kepuasan Kerja Responden