PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS TERHADAP HASIL BELAJAR DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Terbanggibesar Semester Genap Tahun Pelajaran 2011/2012)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE
STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS TERHADAP
HASIL BELAJAR DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA
(Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Terbanggibesar Semester Genap
Tahun Pelajaran 2011/2012)

(Skripsi)

Oleh
BILL SUSANTO

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2012

ABSTRAK
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT
TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS TERHADAP HASIL BELAJAR DAN
DISPOSISI MATEMATIS SISWA
(Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Terbanggibesar Semester Genap

Tahun Pelajaran 2011/2012)

Oleh
Bill Susanto

Paradigma yang berkembang di masyarakat tentang pelajaran matematika sebagai
pelajaran yang menakutkan dan membosankan adalah suatu hal yang cukup
beralasan. Pendidikan matematika di Indonesia selama ini belum maksimal
meningkatkan pemahaman matematika yang baik pada siswa, tetapi berhasil
menumbuhkan perasaan takut, persepsi terhadap matematika sebagai ilmu yang
sukar dikuasai, tidak bermakna, membosankan, dan menyebabkan stres pada diri
siswa. Keberhasilan proses pembelajaran dapat ditentukan dari aspek kognitif dan
aspek afektif. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran
StudentTeams Achievement Divisions (STAD) terhadap hasil belajar dan disposisi
matematis siswa. Jenis penelitian adalah eksperimental semu, populasinya adalah
seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 3 Terbanggibesar. Sampel penelitiannya
adalah siswa kelas VII B dan VII G yang terpilih dengan menggunakan teknik
purposive sampling.

Hasil penelitian menunjukkan terdapatnya perbedaan pengaruh antara

pembelajaran dengan model STAD dengan pembelajaran konvensional yang
berarti model pembelajaran STAD berpengaruh terhadap hasil belajar dan
disposisi matematis siswa. Jika ditinjau dari masing-masing tingkat kemampuan
awal, model pembelajaran STAD tidak berpengaruh. Hal ini ditandai oleh tidak
adanya pengaruh interaksi model pembelajaran dengan kemampuan awal terhadap
hasil belajar maupun disposisi matematis siswa.
Kata Kunci

: Pengaruh, STAD, Hasil Belajar, Disposisi Matematis.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE
STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS TERHADAP
HASIL BELAJAR DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA
(Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Terbanggibesar Semester Genap
Tahun Pelajaran 2011/2012)
Oleh
Bill Susanto
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar
SARJANA PENDIDIKAN

Pada
Program Studi Pendidikan Matematika
Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2012

Judul Skripsi

:

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN
KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS
ACHIEVEMENT DIVISIONS TERHADAP
HASIL BELAJAR DAN DISPOSISI
MATEMATIS SISWA
(Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 3
Terbanggibesar Semester Genap Tahun

Pelajaran 2011/2012)

Nama Mahasiswa

:

Bill Susanto

Nomor Pokok Mahasiswa

:

0813021004

Program Studi

:

Pendidikan Matematika


Jurusan

:

Pendidikan MIPA

Fakultas

:

Keguruan dan Ilmu Pendidikan

MENYETUJUI
1. Komisi Pembimbing

Dr. Tina Yunarti, M. Si.
NIP 19660610 199111 2 001

Drs. M. Coesamin, M. Pd.
NIP 19591002 198803 1 002


2. Ketua Jurusan Pendidikan MIPA

Dr. Caswita, M. Si.
NIP 19671004 199303 1 004
MENGESAHKAN

1. Tim Penguji
Ketua

: Dr. Tina Yunarti, M. Si.

__________

Sekretaris

: Drs. M. Ceosamin, M. Pd.

__________


Penguji
Bukan Pembimbing

: Dr. Caswita, M. Si.

__________

2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dr. H. Bujang Rahman, M. Si.
NIP 19600315 198503 1 003

Tanggal Lulus Ujian Skripsi :

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Telukbetung Selatan, Kota Bandarlampung pada tanggal 15
Oktober 1990, merupakan anak kedua dari lima bersaudara pasangan Bapak
Suradi dan Ibu Susi Wahyuni.
Pendidikan formal yang telah ditempuh penulis adalah pendidikan dasar di SD

Negeri 2 Sukaraja lulus tahun 2002, menyelesaikan pendidikan menengah di
SMP Negeri 3 Terbanggibesar pada tahun 2005, dan menyelesaikan pendidikan
menengah atas di SMA Negeri 1 Terbanggibesar pada tahun 2008.
Pada tahun 2008 penulis diterima sebagai mahasiswa di Universitas Lampung,
Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, program studi pendidikan matematika melalui jalur PKAB.
Selama menjadi mahasiswa, penulis pernah aktif di organisasi UKM-F FPPI FKIP
sebagai anggota bidang Pendidikan periode 2010/2011 juga di organisasi UKM-U
Birohmah Unila sebagai Kepala Bidang Media Center Unila (MCU) periode
2011/2012. Pada tahun 2011 penulis melaksanakan program kuliah kerja nyata
(KKN) di Desa Sukaraja, Kecamatan Gedongtataan, Kabupaten Psawaran. Selain
itu, penulis melaksanakan PPL di SMA Negeri 1 Gedongtataan sejalan dengan
program KKN tersebut.

MOTTO

Rasakanlah shalatmu seakan-akan itu shalat terakhirmu
Genggam dunia dalam tangan
Hujamkan akhirat dalam hati
Teruslah berusaha tanpa henti meraih cinta-Nya

maka dengan begitu seluruh makhluk-Nya akan cinta
kepadamu
Jika kita dihadapkan pada lebih dari satu pilihan,
Pilihlah yang paling berat bagi nafsu,
Karena nafsu tidak akan berat mengikuti sesuatu,
kecuali kebaikan

PERSEMBAHAN

Terucap syukur kehadirat Allah SWT, serta shalawat ke atas Rasulullah SAW,
kupersembahkan karya ini sebagai tanda cinta, kasih sayang dan baktiku kepada
Allah SWT
Yang telah memberikan cinta kasih yang tak terbatas, kesempatan hidup, serta
petunjuk di setiap masalah yang kuhadapi
Rasulullah Muhammad SAW
Yang telah mengajarkan AlIbunda dan Ayahanda Tercinta
yang tiada putus mencurahkan segenap kasih sayang, pengorbanan,
motivasi, dan senantiasa mendoakan dengan tulus dan ikhlas
dalam setiap sujudnya untuk keberhasilan
dan kebahagianku.

Om dan Tanteku
Yang selalu mendoakan keberhasilanku dengan tulus ikhlas
Kakak dan adikku Tersayang Mas Nda, Linda, Bela, Bowo, Putri, dan Dodo
atas cinta dan motivasi selama ini

Para pendidik yang telah memberikan ilmu dan pengetahuan kepadaku

Teman-teman seperjuangan dan sahabat-sahabatku
Almamater tercinta Universitas Lampung

SANWACANA

Puji syukur kehadirat Allah SWT Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang
yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat
menye

Pengaruh Model Pembelajaran

Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions Terhadap Hasil Belajar
dan Disposisi Matematis Siswa (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 3

Terbanggibesar Semester Genap Tahun Pelajaran 2011/2012).
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa terselesaikannya skripsi ini tidak terlepas
dari bantuan berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Bapak Dr. H. Bujang Rahman, M. Si., selaku Dekan FKIP Universitas Lampung beserta staf dan jajarannya yang telah memberikan bantuan kepada
penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
2. Bapak Dr. Caswita, M. Si., selaku Ketua Jurusan Pendidikan MIPA
Universitas Lampung sekaligus selaku Dosen Pembahas yang telah
memberikan saran kepada penulis.
3. Bapak Drs. Pentatito Gunowibowo, M. Pd., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Matematika Jurusan Pendidikan MIPA Universitas Lampung.
4. Ibu Dr. Tina Yunarti, M.Si. selaku Pembimbing Akademik sekaligus Dosen
Pembimbing I atas kesediaannya memberikan bimbingan, ilmu yang berharga,
saran, motivasi, dan kritik sehingga skripsi ini menjadi lebih baik.

iii

5. Bapak Drs. M. Coesamin, M.Pd., selaku Dosen Pembimbing II atas
kesediaannya memberikan bimbingan, sumbangan pikiran, ilmu yang
berharga, saran, motivasi, dan kritik demi terselesaikannya skripsi ini.
6. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Matematika di Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan kepada penulis.
7. Ibu Nirmalasari, S.Pd.,M.M. selaku Kepala SMP Negeri 3 Terbanggibesar
yang telah memberikan izin dan bantuan selama penelitian.
8. Ibu Susri Deti, S. Pd. Dan Ibu Rosmiati, S.Pd. selaku guru mitra atas
kesediaannya menjadi mitra dalam penelitian di SMP Negeri 3 Terbanggibesar
serta murid-muridku kelas VII B dan VII G yang telah memberikan bantuan
dalam penelitian ini.
9. Keluargaku tercinta: ayah, bunda, om, tante, kakak, serta adik-adikku atas
semangat, kasih sayang, dan doa yang tak pernah berhenti mengalir.
10. Teman-teman seperjuangan di Pendidikan Matematika 2008 Reguler: Aan,
Adi, Arifan, Angga, April, Ayu, Astri, Bill, Desi, Doddy, Elvina, Eka, Erika,
Erma, Farida, Fenny, Fenty, Hefna, Herlangga, Herlin, Ika, Indah, Laras,
Nerry, Nenik, Nicky, Niki, Nita, Novi, Priska, Putty, Ratna, Rizky, Rovi,
Shintia, Sudirman, Sutrisno, Tomi, Ummi, Wawan, Yayan, dan Yunita dan
serta teman-teman Mandiri 2008.
11. Teman-teman seperjuangan di Birohmah Unila 2011-1012: Kholil, Andrian,
Rizki, Udin, Agus, Angga, Ferdy, Bayu, Gamal, Budi, Mario, Feny, Uci,
Sulastri, Rian, Desti, Irma, Okta, Evi, dan Tiwi.
12. Kakak tingkat 2005 sampai 2007 dan adik tingkat 2009 sampai 2011.

iv

13. Teman-teman seperjuangan KKN dan PPL Sukaraja Gedongtataan: Bang
Elan, Bang Pebri, Bang Rangga, Bang Trisu, Diana, Echa, Esty, Ika, Isti, dan
Ratih.
14. Kak Badar dan Kak Herman yang banyak memberikan masukan untuk skripsi
ini.
15. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.
Semoga dengan bantuan dan dukungan yang diberikan mendapat balasan pahala
di sisi Allah SWT dan semoga skripsi ini bermanfaat. Amin.
Bandar Lampung,

Juli 2012

Penulis,

Bill Susanto

v

DAFTAR ISI

Halaman
DAFTAR TABEL ....................................................................................... viii
DAFTAR LAMPIRAN ...............................................................................
I.

II.

ix

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ...................................................................

1

B. Rumusan Masalah .............................................................................

4

C. Tujuan Penelitian ..............................................................................

5

D. Manfaat Penelitian ............................................................................

5

E. Ruang Lingkup Penelitian .................................................................

6

TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Belajar...............................................................................

8

B. Pembelajaran Matematika................................................................... 10
C. Pembelajaran Kooperatif .................................................................... 13
D. Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD ................................................ 16
E. Hasil Belajar ...................................................................................... 19
F. Disposisi Matematis ........................................................................... 21
G. Peran Kemampuan Awal dalam Pembelajaran Matematika ............. 22
H. Kerangka Pikir ................................................................................... 25
I. Hipotesis ............................................................................................. 27
III. METODE PENELITIAN
A. Populasi dan Sampel .......................................................................... 28
B. Jenis Penelitian .................................................................................. 28

vi

C. Desain Penelitian ............................................................................... 29
D. Teknik Pengumpulan Data ................................................................ 29
E. Langkah-langkah Penelitian ............................................................... 30
F. Instrumen Penelitian ........................................................................... 30
1. Soal Uraian..................................................................................... 30
2. Angket ...........................................................................................

36

G. Teknik Analisis Data dan Uji Hipotesis ............................................ 40
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian .................................................................................. 49
1. Data Hasil Belajar Matematika ..................................................... 49
2. Data Disposisi Matematis Siswa.................................................... 50
3. Hasil Uji Prasyarat untuk Pengujian Hipotesisi Penelitian............ 51
4. Hasil Pengujian Hipotesis Penelitian ............................................. 54
B. Pembahasan ....................................................................................... 56
V.

SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan ............................................................................................ 62
B. Saran .................................................................................................. 63
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

vii

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

1.1 Rata-rata Hasil Ulangan Mata Pelajaran Matematika..........................

2

2.1 Kriteria Pemberian Poin Peningkatan .................................................

18

2.2 Kriteria Poin Perkembangan Kelompok .............................................

19

3.1 Desain Faktorial Penelitian .................................................................

29

3.2 Rangkuman Uji Validitas Butir Tes Hasil Belajar ..............................

32

3.3 Interpretasi Tingkat Kesukaran ...........................................................

34

3.4 Rekapitulasi Hasil Uji Coba Instrumen Tes Hasil Belajar...................

36

4.1 Statistik Deskriptif Data Hasil Belajar Matematika Siswa Berdasarkan
Kategori Model Pembelajaran ............................................................. 49
4.2 Statistik Deskriptif Data Disposisi Matematis Siswa Berdasarkan Kategori
Model Pembelajaran ............................................................................ 50
4.3 Rangkuman Hasil Uji Normalitas Data Hasil Belajar Matematika ...

51

4.4 Rangkuman Hasil Uji Normalitas Data Disposisi Matematis Siswa ...

52

4.5 Rangkuman Hasil Uji Homogenitas Variansi Data Hasil Belajar
Matematika ........................................................................................

53

4.6 Rangkuman Hasil Uji Homogenitas Variansi Data Disposisi Matematis
Siswa .................................................................................................... 53
4.7 General Linear Model Data Hasil Belajar Siswa .................................

54

4.8 General Linear Model Data Disposisi Matematis Siswa .....................

56

viii

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Paradigma yang berkembang di masyarakat tentang pelajaran matematika sebagai
pelajaran yang menakutkan dan membosankan adalah suatu hal yang cukup
beralasan. Pendidikan matematika di Indonesia selama ini belum maksimal
meningkatkan pemahaman matematika yang baik pada siswa, tetapi berhasil
menumbuhkan perasaan takut, persepsi terhadap matematika sebagai ilmu yang
sukar dikuasai, tidak bermakna, membosankan, dan menyebabkan stres pada diri
siswa. Hal ini merupakan indikasi bahwa siswa belum dapat mengubah
pandangan siswa tentang matematika yang berdampak pada masih rendahnya
pembelajaran pada ranah afektif dan kognitif siswa.
Paradigma tersebut di atas berakibat pada rendahnya hasil belajar matematika
siswa dan hanya sebagian kecil siswa yang berhasil mencapai hasil belajar tinggi,
selebihnya siswa memiliki hasil belajar yang belum memuaskan. Purwoto (1996:
17) menyatakan bahwa matematika adalah pelajaran yang konsepnya tersusun
secara hierarkis dari yang mudah atau sederhana meningkat ke yang sulit atau
rumit. Dengan demikian, jika siswa belum dapat menguasai konsep yang
sederhana maka siswa akan merasa kesulitan menguasai konsep yang rumit.
Umumnya, dalam mempelajari pelajaran yang dianggap sulit, siswa cenderung

2

menunjukkan minat belajar yang rendah. Padahal matematika seharusnya
menjadi pelajaran yang menantang sehingga menarik minat belajar dan rasa ingin
tahu yang besar. Hal ini memberikan kesan bahwa kualitas pendidikan
matematika yang ada masih jauh dari harapan.
Rendahnya kemampuan siswa dalam pelajaran matematika juga terjadi di SMP
Negeri 3 Terbanggibesar. Hal tersebut dapat dilihat dari rata-rata kelas hasil
ulangan semester ganjil untuk mata pelajaran matematika kelas VII SMP Negeri 3
Terbanggibesar T.P. 2011/2012 pada tabel berikut:
Tabel 1.1 Rata-rata Hasil Ulangan Mata Pelajaran Matematika
No.
1
2
3
4
5
6
7

Kelas
VII A
VII B
VII C
VII D
VII E
VII F
VII G

Rata-rata
77
53
60
66
57
51
54

(Sumber: SMP Negeri 3 Terbanggibesar)
Kenyataan tersebut mungkin disebabkan oleh cara mengajar yang masih selalu
menerapkan pembelajaran konvensional. Pada metode ini pembelajaran berpusat
atau didominasi oleh guru sehingga murid mudah merasa jenuh karena kurang
diberikan kesempatan untuk belajar secara kelompok.
Sejalan dengan paradigma baru pendidikan di Indonesia yang lebih menekankan
pada peserta didik sebagai manusia yang memiliki potensi untuk belajar dan
berkembang, pemerintah mendorong pelaksanaan pembelajaran pada jenjang
pendidikan dasar dan menengah yang berorientasi pada Pembelajaran Aktif,
Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAKEM). Depdiknas (2005: 68)
menyatakan bahwa pembelajaran yang berorientasi pada PAKEM adalah

3

pembelajaran yang dirancang agar mengaktifkan anak mengembangkan kreatifitas
sehingga efektif namun tetap menyenangkan.
Salah satu ciri dari PAKEM adalah adanya keaktifan siswa, di mana siswa secara
antusias dan mandiri mampu mengonstruksi pengetahuannya lewat dirinya sendiri
maupun melalui interaksi dengan orang lain secara berkelompok. Siswa perlu
secara kooperatif mengonsultasikan kesulitan yang dialaminya dengan siswa lain
sehingga pembelajaran kooperatif sangat dimungkinkan membantu kesulitan
tersebut. Ada beberapa tipe pembelajaran kooperatif, salah satunya adalah
Student Team Achievement Division (STAD). Pembelajaran kooperatif tipe
STAD merupakan model pembelajaran yang pada hakikatnya melibatkan kegiatan
yang memungkinkan siswa saling membantu dan mendukung dalam
menyelesaikan tugas sehingga mempunyai banyak kesempatan untuk mengolah
informasi dan meningkatkan keterampilan berkomunikasi. Dalam model
pembelajaran kooperatif tipe STAD, siswa dikelompokkan dalam suatu kelompok
kecil yang heterogen dalam hal kemampuan akademis, jenis kelamin, dan sosialekonomi. Kesulitan pemahaman materi yang tidak dapat dipecahkan sendiri dapat
dipecahkan secara bersama-sama dengan anggota kelompoknya serta bimbingan
guru sehingga penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD akan
meningkatkan kemampuan akademik siswa yaitu hasil belajar siswa.
Dasar-dasar model pembelajaran kooperatif tipe STAD dipandang sebagai metode
yang mudah digunakan untuk dilaksanakan dalam pembelajaran kooperatif.
Menurut Paulina (2001: 69) pembelajaran menggunakan model Student Team
Achievement Division (STAD) merupakan bentuk belajar kooperatif yang mudah
dan sederhana untuk digunakan serta disarankan bagi para pemula. Dalam
pembelajaran kooperatif STAD, siswa dilibatkan sejak perencanaan, baik dalam

4

menentukan topik maupun cara untuk mempelajarinya melalui belajar kooperatif
STAD. Teknik ini menuntut siswa untuk memiliki kemampuan dalam
berkomunikasi dan keterampilan proses berkelompok (group process skills).
Selain untuk meningkatkan hasil belajar atau aspek kognitif, pembelajaran
matematika juga haruslah memperhatikan aspek afektif, salah satunya disposisi
matematis. Mulyana (2009: 29) mengemukakan disposisi matematis merupakan
kecenderungan siswa dalam memandang dan bersikap terhadap matematika, serta
bertindak ketika belajar matematika. Siswa memerlukan disposisi yang akan
menjadikan mereka gigih dalam menghadapi masalah yang lebih menantang,
untuk bertanggung jawab terhadap belajar mereka sendiri, serta untuk
mengembangkan kebiasaan baik di matematika.
Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan sebelumnya, maka penulis bermaksud
melakukan pene

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe

Student Team Achievement Division terhadap Hasil Belajar dan Disposisi
Matematis S
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, rumusan masalah dalam penelitian ini
adalah sebagai berikut:
1) Apakah model pembelajaran kooperatif tipe STAD berpengaruh terhadap
hasil belajar siswa?
2) Apakah model pembelajaran kooperatif tipe STAD berpengaruh terhadap
hasil belajar siswa jika ditinjau dari masing-masing tingkat kemampuan awal?
3) Apakah model pembelajaran kooperatif tipe STAD berpengaruh terhadap
disposisi matematis siswa?

5

4) Apakah model pembelajaran kooperatif tipe STAD berpengaruh terhadap
disposisi matematis siswa jika ditinjau dari masing-masing tingkat
kemampuan awal?

C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui:
1) Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar
siswa.
2) Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar
siswa jika ditinjau dari masing-masing tingkat kemampuan awal.
3) Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap disposisi
matematis siswa.
4) Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap disposisi
matematis siswa jika ditinjau dari masing-masing tingkat kemampuan awal.
D. Manfaat Penelitian
Dengan dilakukannya penelitian ini diharapkan dapat berguna:
1.

Bagi siswa yaitu diharapkan dapat memperluas wawasan siswa tentang cara
belajar matematika dalam upaya meningkatkan hasil belajar matematika dan
disposisi matematis siswa.

2.

Bagi guru yaitu untuk mengenal model pembelajaran kooperatif tipe STAD
dan termotivasi untuk melakukan inovasi pembelajaran untuk meningkatkan
hasil belajai belajar dan disposisi matematis siswa.

3.

Bagi peneliti yaitu untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman
sebagai calon guru tentang penggunaan model pembelajaran khususnya

6

model pembelajaran STAD dan dapat dijadikan acuan/referensi untuk
peneliti yang lain (penelitian yang relevan atau sejenis).
E. Ruang lingkup Penelitian
Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah:
1. Pengaruh
Pengaruh adalah daya yang timbul dari sesuatu (orang atau benda) yang dapat
menyebabkan sesuatu terjadi atau mengubah yang sudah ada menjadi sesuatu
yang lain sebagai hubungan sebab-akibat. Pada penelitian ini, STAD
dikatakan berpengaruh jika H0A ditolak dan rata-rata marginal untuk hasil
belajar dan disposisi matematis siswa pada pembelajaran ini lebih besar
daripada pembelajaran konvensional.
2.

Model pembelajaran STAD
STAD merupakan model pembelajaran kooperatif yang terdiri dari lima
komponen utama yaitu presentasi kelas, pembagian siswa ke dalam
kelompok, kuis individu, skor kemajuan individual, dan penghargaan tim.

3.

Kemampuan Awal
Kemampuan awal siswa adalah kemampuan matematika siswa saat penelitian
hendak dilakukan. Data kemampuan awal siswa diambil dari nilai ujian
tengah semester genap tahun pelajaran 2011/2012. Kemampuan awal dalam
penelitian ini dikelompokkan menjadi dua kategori, yaitu kemampuan awal
tinggi dan kemampuan awal rendah. Siswa dengan kemampuan awal tinggi

siswa dengan kemampuan awal rendah adalah siswa yang nilai ujian tengah
semester genapnya

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Natar Semester Genap Tahun Pelajaran 2011/2012)

1 6 46

EFEKTIVITAS PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MODIFIED JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Negeri 4 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 10 61

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY DITINJAU DARI HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Muhammadiyah 3 Bandar Lampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2011/2012)

1 20 55

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Pagelaran Semester Genap Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 3 48

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS TERHADAP HASIL BELAJAR DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Terbanggibesar Semester Genap Tahun Pelajaran 2011/2012)

1 14 68

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 10 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 8 31

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DITINJAU DARI HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA (Studi Pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Negeri 9 Metro Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 15 54

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Natar Semester Genap Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 29 40

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 28 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 5 54

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMANKONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Semaka Semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015)

0 4 70