Dampak Pernikahan Sirri Online

72

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian yang telah penulis paparkan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan, bahwa praktik pernikahan sirri online itu: 1. Bahwa praktik pernikahan sirri online adalah berbentuk oknum, bukan syar‟i. Di dalam praktiknya, para oknum bukan hanya memberikan pelayanan penyediaan penghulu saja, melainkan penyediaan wali serta saksi, maka dapat disimpulkan pernikahan semacam ini tidaklah memenuhi syarat serta rukun yang semestinya sesuai syariat, dan pernikahannya pun tidak tercatatkan di Negara, sehingga jelas tidak sah pernikahannya. 2. Pendapat yang disampaikan oleh para ulama adalah berlandaskan pada teks-teks al- Qur‟an, hadis, ijma dan sumber-sumber hukum Islam lain yang menerangkan tentang pernikahan.

B. Saran

1. Pemerintah wajib menindak tegas dengan melibatkan aparat yang terkait yaitu: Kementrian Agama, Kepolisian dan pihak-pihak terkait lainnya. Bagi penyelenggara bisnis seksual supaya cepat sadar dan bertaubat karena hal itu merusak kehidupan sosial keagamaan. 2. Kepada masyarakat umum yaitu bagi kaum lelaki baik yang sudah menikah maupun yang belum menikah supaya menjauhi praktik pernikahan sirri secara online yang tidak terpenuhi syarat serta rukun pernikahan, karena meskipun terpenuhi syarat tetapi tidak dicatatkan harus juga dihindarkan. Oleh karena itu, setiap pernikahan harus dicatatkan supaya ada bedanya nikah dengan benar dan nikah yang tidak sah kumpul kebo. 3. Persoalan pertentangan hukum Agama dengan Hukum positif seharusnya diselesaikan dahulu, karena harus ada satu pemahaman bahwa hukum positif itu adalah bagian dari hukum agama. Karena itu, kalau sekarang ada Peradilan Agama yang dasarnya adalah Kompilasi Hukum Islam ini harus tegas diatur. DAFTAR PUSTAKA Al- Qur‟an Abdurrahman, H., S.H., Kompilasi Hukum Islam Di Indonesia, Jakarta: Akademika Pressindo,1992 Abd. Somad. Hukum Islam Penormaan Prinsip Syariah dalam Hukum Indonesia, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2010 Al-Haja j bin Muslim, Shahih Muslim. Beirut:Dar ih}ya‟ al-T{uras, t.t. Juz II. Alimin, Euis Nurlaelawati. Potret Administrasi Keperdataan Islam di Indonesia. Jakarta: Orbit Publishing. 2013 A-l Jarizi, Abdurrahman.Al- Fiqh „ala Maz a hib Al- Arba‟ah Beirut: Daar Al-Fikr, t.t. Juz 4 Ali, Zainuddin. Hukum Perdata Islam di Indonesia, Jakarta: Sinar Grafika, 2006 Ali, Zainuddin, Metode Penelitian Hukum, Jakarta: Sinar Grafika, 2010 A.Rahman, Bakri dan Ahmad Sukardja, Hukum Perkawinan Menurut Islam, Undang-undang dan Hukum Perdata BW, Jakarta:PT. Hidakarya Agung, 1981 Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Prakter, Edisi Revisi IV, Jakarta: Rineka Cipta, Cet. II, 1998 As-Subki, Ali Yusuf. Fikih Keluarga pedoman berkeluarga dalam Islam. Terjemah. Nur Khozin, Jakarta: Sinar Grafika Offset, 2010 At-T a y a lis, Abu Daud, Musnad Abu Daud at- T a y a lis Mesir: Dar Hajr,1419 H1999 M. Juz III Az-Zuhaili, Wahbah, Fikih Islam wadillatuhu, , Beirut: Dar al-Fikr 1989 Bakri A.Rahman dan Ahmad Sukardja, Hukum Perkawinan Menurut Islam, Undang-undang dan Hukum Perdata BW, Jakarta:PT. Hidakarya Agung, 1981 Basyri Ahmad Azhar, Hukum Perkawinan Islam, Yogyakarta: UII Press, 1977 Gazaly Abd.Rahman, Fiqh Munakahat, Jakarta:Kencana, 2006. Hadi, Sutrisno, Metodologi Research I, Yogyakarta: Andi Offset, 1989 Hambal, bin Ahmad, Musnad Imam Ahmad bin Hambal, Beirut : Muassasatu al- Risalah, 1421 H200. Juz 7. Hasan, M. Ali. Pedoman Hidup Berumah Tangga dalam Islam, Jakarta: Siraj, 2003 Hasan M. Iqbal, Pokok-Pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya, Jakarta:Ghalia Indonesia, 2002 Hibban , Ibnu, al-Ihsan fi Taqrib Shahih ibn Hibban Beirut : Muassasatu al- Risalah, 1408 H1988 M. Juz 9 http:news.metrotvnews.com pengertian-nikah-siri-online . Diunduh pada tanggal 19 Maret 2015, pukul.08.00 http:bersamadakwah.netnikah-siri-online-ini-pandangan-ulama-dan- pemerintah . Diunduh pada tanggal 25 Maret 2015, pukul 16.00 http:kumpulansebuahskripsi.blogspot.com201411studi-analisis-hukum-islam- terhadap . Diakses Pada hari jum‟at, 20 Maret 2015 pukul 10.36 Jarizi , Al Abdurrahman, Al- Fiqh „ala Mazaahib Al-Arba‟ah, Beirut: Daar Al- Fikr, t.th, Juz 4 Kamal, Abu Malik ibn as-Sayyid Salim, Fiqih Sunnah Wanita, Jakarta: Qisthi Press, 2013 M. Idris Ramulyo, Hukum Perkawinan Islam, Jakarta: Bumi Aksara, 1999, Cet.ke-2 M. Yunus, Hukum Perkawinan Dalam Islam Menurut Empat Mazhab, Jakarta: PT. Hidakarya Agung, 1996, Cet. Ke-15