BIOGRAFI ULAMA NU, MUI, MUHAMMADIYAH DAN

sesuai dengan insting dan akal. Sesuatu yang tidak mempertimbangkan antara kenyataan dan kebutuhan dasar kehidupan kemanusiaan. Syariat Islam memberitahukan bahwa Allah akan memberi kemudahan dan kecukupan bagi orang yang menikah serta memberi kemampuan dan kekuatan baginya untuk menanggung beban tanggung jawab 5 . Pernikahan merupakan bagian dari karunia Allah SWT, maka tidak perlu adanya ketakutan dalam kemiskinan. Sebagaimana dalam surat an-Nur ayat 32 : ِئآَمِإَو ْمُكِداَبِع ْنِم َنِِِاصلاَو ْمُكنِم ىَماَيَأْا اوُحِكنَأَو ُهاَو ِِلْضَف نِم ُها ُمِهِنْغُ ي َءآَرَقُ ف اوُنوُكَي نِإ ْمُك ٌميِلَع ٌعِساَو Artinya: “Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian diantara kamu, dan orang-orang yang layak berkawin dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha luas pemberian- Nya lagi Maha Mengetahui.” Dalam hadis Nabi Muhammad Saw bersabda: ُع ِنْب َةَراَمُع ْنَع ،ُشَمْعَْأا اَنَرَ بْخَأ ،ٍَُُْْ ُنْبا اَنَ ثدَح اَنْلَخَد :َلاَق :َلاَق ،َديِزَي ِنْب ِنَْْرلا ِدْبَع ْنَع ،ٍَْْم ُتْنُك ،يِلْجَأ ْنِم َِإ َُثدَح ُاَرُأ ََ ،اًثيِدَح َثدَحَف ،ُدَوْسَْأاَو ُةَمَقْلَع َُدْنِعَو ،ِها ِدْبَع ىَلَع َثَدْحَأ ِها ِلوُسَر َعَم انُك :َلاَق ،انِس ِمْوَقْلا َملَسَو ِْيَلَع ُها ىلَص َلاَقَ ف ، ِباَبشلا َرَشْعَم اَي : َعاَطَتْسا ِنَم ، ِْيَلَعَ ف ،ْعِطَتْسَي ََْ ْنَمَو ،ِجْرَفْلِل ُنَصْحَأَو ،ِرَصَبْلِل ضَغَأ ُنِإَف ،ْجوَزَ تَيْلَ ف ،َةَءاَبْلا ُمُكْنِم َُل ُنِإَف ،ِمْوصلاِب ٌءاَجِو 6 Artinya: “Ibnu Numair berkata kepadaku, Al-a‟masy berkata kepadaku, dari Umaroh bin umar, dari Abdurrahman bin yazid, ia berkata: kami menemui Abdullah, dan dia sedang bersama Alqomah dan Aswad, kemudia ia menyampaikan sebuah hadis yang aku kira dia tidak menceritakan selaink, ketika itu aku masih kecil, dia berkata: kami sedang bersama Rasulullah SAW, 5 Sayyid Sabiq. Fikih Sunnah 3. Terjemah Abdurrahim dan Masrukhin . Jakarta: Cakrawala Publishing, 2011, hlm.200 6 Ahmad bin Hambal, Musnad Imam Ahmad bin Hambal Beirut : Muassasatu al-Risalah, 1421 H2001 M. Juz 7. hlm. 132.