Gedung Bangunan Sekolah Kesehatan Lingkungan Sekolah Kesehatan Lingkungan Sekolah

55

Bab 5 Peningkatan Kesehatan

e. Atap terbuat dari bahan-bahan yang cukup kuat untuk berlindung dari panas dan hujan serta tidak mudah terbakar.

2. Ruang Kelas

a. Ukuran ruang kelas sebaiknya mempunyai tinggi 4 meter, panjang 8 meter, dan lebar 6 meter sehingga tiap murid mendapat ruangan sebesar 5 m 3 dan luas lantai 1 m 2 . b. Setiap ruang kelas dilengkapi dengan 2 buah pintu dan daun- daun pintu menghadap ke luar. c. Sinar sebaiknya datang dari dua arah, yaitu kiri dan kanan. d. Jendela cukup diletakkan sedemikian rupa, sehingga murid tidak terkena angin langsung dan ventilasi diletakkan sedekat mungkin dengan langit-langit.

3. Halaman Sekolah

a. Cukup luas untuk bermain. b. Mempunyai sistem pembuangan air hujan dan air kotor yang baik. c. Ditanami rumput yang selalu dipotong pendek dan sebagian ditanami pohon yang rindang. d. Di halaman sekolah harus selalu kering dan rata.

4. Persediaan Air Bersih

a. Di sekolah harus tersedia persediaan air bersih. b. Jumlah persediaan air bersih harus cukup untuk dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari.

5. Peturasan Urinoar

a. Jumlah peturasan hendaknya diperhitungkan, sebuah peturasan untuk setiap 30 murid pria. b. Konstruksi peturasan harus sanitair, terbuat dari bahan - bahan kedap air, dan mudah dibersihkan. c. Tersedia alat-alat pembersih, misalnya sapu lidi dan sikat ijuk.

6. WC Jamban

a. Konstruksi WC harus sanitair, terbuat dari bahan kedap air dan mudah dibersihkan. b. Jumlah WC hendaklah diperhitungkan, yaitu 1 buah untuk setiap 100 murid laki-laki dan 1 buah untuk setiap 35 murid perempuan. c. Tersedia alat pembersih dan gantungan pakaian. 56 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 4 Gambar 5.2 Tempat pembuangan sampah sementara

7. Kantin Sekolah

a. Di kantin sekolah harus disediakan tempat cuci tangan yang cukup. b. Alat-alat makan harus dicuci dengan air yang bersih. c. Makanan yang dijual bersih, sehat, dan tertutup. d. Disediakan tempat sampah. C. C. C. C.

C. Pembuangan S Pembuangan S

Pembuangan S Pembuangan S Pembuangan Sampah ampah ampah ampah ampah Sampah yang menumpuk dapat mengganggu pandangan yang tidak enak. Sampah merupakan tempat berkembangbiaknya suatu penyakit. Namun, sampah dapat dimanfaatkan untuk pembuatan pupuk kompos. Oleh karena itu, sampah harus diperhatikan dan kita manfaatkan. Sampah dapat dipilah menjadi sampah yang basah dan sampah yang kering. Buanglah sampah kering dan basah pada bak sendiri-sendiri. Sampah yang kering dapat langsung dibakar atau dijual ke pemulung untuk didaur ulang dan sampah yang basah dibuatkan lubang, lalu ditimbun. Paling sedikit, setiap ruangan harus tersedia satu tempat sampah. Tempat sampah sebaiknya terbuat dari bahan-bahan yang kedap air seperti plastik, logam, dan keranjang. Tempat sampah harus kosong pada waktu tertentu. Tempat sampah ada dua macam yaitu: 1 Tempat sampah tempat pembuangan sampah sementara syaratnya: a. Mudah diangkut atau dipindahkan b. Mudah dicuci c. Tidak rusak bila dicuci d. Tidak membahayakan e. Tahan lama f. Dapat diletakkan di setiap ruangan