PENJAS SDMI KELAS IV
7. Warung Sekolah
Kantin
Supaya peserta didik yang ingin membeli makanan dan minuman tidak keluar dari lingkungan sekolah, pihak sekolah harus menyediakan warung kantin
sekolah, di samping demi keamanan dan keselamatan peserta didik, warung atau kantin sekolah harus yang memenuhi
syarat kesehatan.
Pengadaan warung atau kantin sekolah harus memperhatikan syarat kesehatan,
misalnya: a.
Bahan makanan dicuci dengan benar. b.
Bahan makanan di masak dengan cara yang baik dan benar.
c. Peralatan untuk memasak harus dalam
keadaan bersih. d.
Makanan dan minuman yang dijual dalam keadaan sudah masak dan ditutup
supaya tidak dihinggapi lalat atau hewan lainnya.
Gambar 16.2
Kantin yang sehat
B. Penyakit Menular
1. Penyakit Malaria
a. Penyebab
Penyakit malaria disebabkan oleh bibit penyakit yang disebut Plasmodium.
b. Tanda-tanda
Tanda-tanda penyakit malaria, yaitu: 1 Tubuhnya terasa demam yang tidak menentu kadangkala tinggi kadangkala
turun. 2 Wajah mulai pucat.
3 Keluar keringat dingin. 4 Badan letih, lesu dan lemah.
5 Pembengkakan pada limpa.
c. Cara penularan
Penularan penyakit malaria melalui gigitan nyamuk Anopheles.
d. Pencegahan dan pemberantasan
Pencegahan dan pemberantasan penyakit malaria dapat dilakukan melalui:
1 Memelihara kebersihan lingkungan. 2 Menghindarkan adanya genangan air yang menyebabkan dapat
berkembangbiaknya nyamuk.
Renang Gaya Bebas
3 Memberantas sarang-sarang nyamuk dengan menyemprot DDT. 4 Tidak menggantungkan pakaian.
5 Pada waktu tidur menggunakan kelambu dan obat nyamuk.
e. Tindakan
Bila ada penderita penyakit malaria harus dibawa ke dokter Puskesmas atau rumah sakit.
2. Flu Burung
a. Pengertian
Flu burung atau avian infl uenza AI adalah penyakit unggas yang disebabkan oleh virus, fl u burung dapat menular dari unggas ke unggas yang lain maupun
ke manusia.
b. Sifat-sifat virus
fl u burung
Virus fl u Burung mempunyai sifat-sifat tersendiri, yaitu: 1 Virus akan mati dengan deterjen, disinfectant seperti formalin, cairan yang
mengandung iodine yang dipanaskan. 2 Virus mampu hidup diair pada suhu 22
O
C selama 4 hari dan suhu 0
O
C lebih dari 30 hari.
3 Pada bahan organik seperti tinja, virus akan hidup lebih lama. 4 Virus akan mati dalam suhu 80
O
C, selama satu menit atau 70
O
C selama 30 menit.
c. Cara penularan
Cara penularan fl u burung, antara lain: 1 Kontak langsung dari unggas terinfeksi dengan hewan yang peka.
2 Tidak langsung melalui: a Kotoran dari unggas yang sakit.
b Manusia yang terkontaminasi virus Avian infl uenza AI. c
Melalui perantara angin.
d. Gejala klinis
Gejala klinis pada unggas yang terjangkit fl u burung, antara lain: 1 Jengger, piat, kulit perut berwarna biru keunguan Sianosis.
2 Keluar cairan dari mata dan hidung. 3 Pendarahan di bawah kulit sub kutan.
4 Batuk, Pusing dan mendengkur. 5 Unggas mengalami diare dan kematian dalam jumlah banyak.
6 Perdarahan titik Bychie di daerah dada, kaki dan telapak kaki. 7 Muka dan kepala bengkok.