Kadar Air Kadar Lemak Total Asam pH Kadar Protein

Analisis Data 1. Kadar Protein Kadar protein ditentukan dengan metode Kjedal. Metode ini menggunakan unit destruksi Gerhardt kjeldaterm. Persentase protein dihitung dengan rumus: N = mL NaOH blanko - mL NaOH sampel x 100 x 14,008 x N NaOH Berat sample x 1000 KP = N x 6,38 N : persentase nitrogen KP : kadar protein 14,008 : berat molekul nitrogen N NaOH : normalitas NaOH 6,38 : faktor konversi keju.

2. Kadar Air

Kadar air ditentukan dengan cara pengeringan. Kadar air sampel dihitung dengan rumus: M = A-B x 100 A M : kadar air sample A : berat sample awal B : berat sample setelah pengeringan

3. Kadar Lemak

Kadar lemak ditetapkan dengan cara ekstraksi menurut soxhlet. Contoh sebanyak 5g dan dikeringkan dalam oven 100ºC sampai beratnya konstan, dimasukkan ke dalam selongsong dari kertas saring dan dimasukkan kedalam alat soxhlet yang berisi pelarut petroleum eter, kemudian diekstrak selama 3 jam, lalu selongsong dengan bahan dikeringkan dalam oven selama 45 menit dan dimasukkan ke dalam desikator selama 15 menit, ditimbang sampai beratnya seimbang. Perbedaan berat sebelum dan sesudah ekstraksi per berat contoh merupakan persentase lemak yang terekstraksi. KL = a-b x 100 a KL : Kadar lemak a : Berat kering sebelum ekstraksi g b : Berat kering setelah ekstraksi g

4. Total Asam

Timbang 3 gram keju kedalam Erlenmeyer, tambahkan aquades sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga terbentuk pasta. Jumlah aquadest yang ditambahkan maksimal 10 ml. Tambahkan 8 tetes indikator pp, titrasi dengan 0,1 N NaOH hingga terbentuk warna merah muda permanen. Kemudian dihitung kadar asam laktat dengan menggunakan rumus : TA = ml NaOH yang dipakai x N NaOH x 0,09 x 100 Berat sampel TA : Total asam N NaOH : Normalitas NaOH 0,09 : Berat miliekivalen asam laktat

5. pH

Pengukuran pH dilakukan dengan menggunakan pH meter. HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Berdasarkan analisis proksimat kadar protein, kadar air, kadar lemak, total asam dan pH selama penelitian diperoleh data sebagai berikut:

1. Kadar Protein

Berdasarkan hasil penelitian diperoleh rataan pengaruh level enzim rennet terhadap kadar protein keju, terlihat pada Tabel 3 sebagai berikut : Tabel 3. Rataan pengaruh level enzim rennet terhadap kadar protein keju Kadar enzim rennet Rataan ± Sd E1 20,59 ± 10,12 E2 19,50 ± 7,22 E3 17,29 ± 11,64 Rataan 19,13 ± 9,66 Berdasarkan hasil penelitian diperoleh rataan pengaruh suhu penyimpanan terhadap kadar protein keju, terlihat pada Tabel 4 sebagai berikut : Tabel 4. Rataan pengaruh suhu penyimpanan terhadap kadar protein keju Suhu penyimpanan Rataan ± Sd T1 23,52 ± 8,56 T2 14,73 ± 8,80 Rataan 19,13 ± 8,68 Berdasarkan hasil penelitian diperoleh rataan pengaruh lama penyimpanan terhadap kadar protein keju, terlihat pada Tabel 5 sebagai berikut : Tabel 5. Rataan pengaruh lama penyimpanan terhadap kadar protein keju Lama penyimpanan rataan ± sd W1 23,70 ± 8,02 W2 19,11 ± 12,07 W3 14,57 ± 6,37 Rataan 19,13 ± 8,00 Ida Lasroha Hutagalung : Pengujian Level Enzim Rennet, Suhu Dan Lama Penyimpanan Terhadap Kualitas Kimia Keju Dari Susu Kerbau Murrah, 2008 USU Repository © 2008 Berdasarkan hasil penelitian diperoleh dwikasta data total enzim rennet E dengan suhu penyimpanan T terhadap kadar protein keju, terlihat pada Tabel 6 sebagai berikut : Tabel 6. Dwikasta data total enzim rennet E dengan suhu penyimpanan T terhadap kadar protein keju T E Total 1 2 3 1 170,284 147,572 105,582 423,438 2 76,853 86,430 101,899 265,182 Total 247,137 234,002 207,481 688,620 Berdasarkan hasil penelitian diperoleh dwikasta data total enzim rennet E dengan lama penyimpanan W terhadap kadar protein keju, terlihat pada Tabel 7 sebagai berikut : Tabel 7. Dwikasta data total enzim rennet E dengan lama penyimpanan W terhadap kadar protein keju W E Total 1 2 3 1 101,655 86,063 96,744 284,462 2 91,832 70,470 67,032 229,334 3 53,650 77,469 43,705 174,824 Total 247,137 234,002 207,481 688,620 Berdasarkan hasil penelitian diperoleh dwikasta data total suhu penyimpanan T dengan lama penyimpanan W terhadap kadar protein keju, terlihat pada Tabel 8 sebagai berikut : Tabel 8. Dwikasta ka data total suhu penyimpanan T dengan lama penyimpanan W terhadap kadar protein keju T W Total 1 2 3 1 147,325 179,738 6,375 423,438 2 137,137 49,596 78,449 265,182 Total 284,462 229,334 174,824 688,620 Berdasarkan hail penelitian diperoleh pengaruh interaksi level enzim rennet E, suhu penyimpanan T dan lama penyimpanan W terhadap kadar protein, terlihat pada Tabel 9 sebagai berikut : Tabel 9. Pengaruh interaksi level enzim rennet E, suhu penyimpananT dan lama penyimpanan W terhadap kadar protein keju Perlakuan Rataan ± Sd E1T1W1 31,36 ± 4,77 E1T1W2 32,90 ± 0,00 E1T1W3 20,87 ± 0,00 E1T2W1 19,45 ± 4,60 E1T2W2 13,01 ± 0,00 E1T2W3 5,95 ± 0,78 E2T1W1 27,43 ± 1,06 E2T1W2 27,50 ± 0,00 E2T1W3 18,84 ± 3,04 E2T2W1 15,59 ± 0,00 E2T2W2 7,73 ± 0,00 E2T2W3 19,88 ± 0,00 E3T1W1 14,85 ± 0,00 E3T1W2 29,46 ± 9,03 E3T1W3 8,47 ± 6,08 E3T2W1 33,51 ± 0,00 E3T2W2 4,05 ± 0,00 E3T2W3 13,38 ± 1,22 Rataan 19,12 ± 1,69

2. Kadar air