Keterangan: P = Angka presentase
f = Frekuensi yang sedang dicari persentasenya N = Number of case jumlah frekuensibanyaknya individu
Anas Sudijono, 2006:43
3.7.3 Uji Homogenitas
Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah kelompok kelas yang menggunakan model problem based learning dan kelompok kelas yang menggunakan
model Kontrol mempunyai tingkat varians yang sama atau tidak, sehingga dapat digunakan untuk menentukan rumus uji hipotesis yang akan digunakan. Rumus yang
digunakan untuk uji homogenitas adalah:
Rumus Uji Kesamaan Varians Sudjana 2005: 250
Deng n k i e i peng ji nny : jik Fhi ng ≥ F ½ αv1 v2 α 5 m k d p dikatakan kedua kelompok kesamaan varians.
3.7.4 Uji Hipotesis t-tes
Ho : µ1 = µ2 H : µ1 ≠ µ2
Keterangan: µ1 : rerata kelompok dengan model NHT
µ2 : rerata kelompok dengan model Kontrol Untuk menguji hipotesis di atas yaitu dengan uji t dengan rumus:
√ √
Rumus Uji t Sudjana, 2005: 239
Keterangan: X
1
: rerata kelompok dengan kelas NHT X
2
: rerata kelompok dengan kelas Kontrol s
: simpangan baku gabungan s
1 2
: varians kelompok dengan kelas NHT pre test s
2 2
: varians kelompok dengan kelas Kontrol n
1
: banyak anggota kelompok dengan kelas NHT pre test n
2
: banyak anggota kelompok dengan kelas Kontrol Uji hipotesis ini dengan pengambilan keputusan adalah:
Jika – t1-12α n1+n2-2 t t1-12α n1+n2-2 maka Ho diterima.
3.7.5 Perhitungan Gain Score
Untuk mengetahui persentase hasil belajar dari masing-masing kelompok dihitung dengan cara sebagai berikut :
̅ ̅
̅
Hake, 1999
Keterangan : ̅
= rata-rata posttest ̅
= rata-rata pretest Tabel 3.7 Kriteria Gain Score
No. Perolehan N-
Gain Kriteria
1. N-Gain 0.70
Tinggi 2.
0.30 ≤ N-Gain ≤ 0.70 Sedang
3. N-Gain 0.30
Rendah
93
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat diambil simpulan sebagai berikut:
5.1.1 Ada peningkatan hasil belajar dengan menerapkan Metode Pembelajaran Numbered Head Together NHT pada mata pelajaran
Membuat Busana Wanita pokok bahasan menjahit saku
pada siswa kelas XII di SMK Islam Sudirman 1 Ambarawa, yang terlihat dari adanya perbedaan nilai pre-test dan post-test.
5.1.2 Hasil analisis menunjukkan ada peningkatan hasil belajar Membuat Busana
Wanita pokok bahasan
menjahit saku siswa kelas XII di SMK Islam Sudirman 1
Ambarawa, dari data pre-test dan post-test sebesar 0,34 termasuk dalam kriteria sedang.
5.2 Saran
Saran yang dapat diberikan terkait dengan penelitian ini adalah : 5.2.1 Metode Numbered Head Together dapat diterapkan pada mata pelajaran
lain selain mata pelajaran Membuat Busana Wanita
. 5.2.2 Guru harus dibiasakan untuk menerapkan berbagai macam Metode
Pembelajaran sehingga guru mengetahui Metode Pembelajaran yang cocok
untuk setiap
mata pelajaran
yang diampuh.