SANITASI LINGKUNGAN : PEMBUANGAN LIMBAH DI PABRIK SANITASI LINGKUNGAN : INVESTASI BURUNG, SERANGGA ATAU BINTANG LAIN

200 Lampiran 11. Hasil Pemeriksaan CPPB atau GMP Sarana Produksi Pangan pada PT Kuala Pangan, di Citeureup, Bogor Lanjutan No. Aspek yang dinilai Minor Mayor Serius Kritis OK Keterangan Pencegahan serangga, tikus dan binatang lain 58. Tidak ada pengendalian untuk mencegah serangga, tikus dan binatang pengganggu lainnya di gudang x √ 59. Pencegahan serangga, burung, tikus dan binatang lain tidak efektif x √ Ventilasi 60. Ventilasi tidak berfungsi dengan baik x √

F. SANITASI LOKASI

61. Lingkungan berada di lokasi tidak bebas banjir dekat sungai, rawa, dan lain-lain x √ 62. Lingkungan tidak bebas dari semak belukarrumput liar x √ 63. Lingkungan tidak bebas dari sampah, dan barang-barang tak berguna di areal pabrik maupun di luarnya x √ 64. Tidak ada tempat sampah di sekitar lingkungan pabrik ataau tempat sampah ada tetapi tidak dirawat dengan baik x √ 65. Bangunan yang digunakan untuk menaruh perlengkapan tidak teratur, tidak terawat dan tidak mudah dibersihkan x √ 66. Ada tempat pemeliharaan hewan yang memungkinkan menjadi sumber kontaminasi x √ 67. Terdapat debu, asap, bau yang berlebihan di jalanan, tempat parkir atau sekeliling pabrik x √

G. SANITASI LINGKUNGAN : PEMBUANGAN LIMBAH DI PABRIK

68. Limbah cair tidak ditangani dengan baik x √ 69. Limbah produksi atau sisa-sisa produksi tidak dikumpulkan dan tidak ditangani dengan baik x √ 70. Limbah keringpadat tidak ditangani dan dikumpulkan pada wadah yang baik dan mencukupi jumlahnya untuk seluruh pabrik x √ 71. Konstruksi tempat pembuangan limbah selayaknya x √ Tempat sampah dalam pabrik 72. Jumlah tempat sampah tidak memadain x √ 73. Tempatwadah sampah tidak ada penutupnya dan label yang jelas x Saluranpembuangan dalam pabrik 74. Sistem pembuangan limbah cairsaluran dalam pabrik kurang baik x √ 75. Kapasitas saluran dalam pabrik tidak mencukupi x √ 76. Dinding saluran air tidak halus dan tidak mencukupi x √ 77. Saluran pembuangan tidak tertutup dan tidak dilengkapi bak kontrol dan alirannya terhambat oleh kotoran fisik x √ 78. Tidak dilengkk mencegah masuknya air ke dalam pabrik x √

H. SANITASI LINGKUNGAN : INVESTASI BURUNG, SERANGGA ATAU BINTANG LAIN

79. Tidak ada pengendalian utk mencegah serangga, tikus dan binatang pengganggu lainnya di lingkungan pabrik x √ 80 Pencegahan serangga, burung, tikus dan binatang lain tidak efektif x √ 201 Lampiran 11. Hasil Pemeriksaan CPPB atau GMP Sarana Produksi Pangan pada PT Kuala Pangan, di Citeureup, Bogor Lanjutan No. Aspek yang dinilai Minor Mayor Serius Kritis OK Keterangan

I. FASILITAS PABRIK

Fasilitas Cuci tangan dan Kaki 81. Tidak ada tempat cuci tangan maupun bak cuci kaki, kalau ada tidak mencukupi x √ 82. Tempat cuci tangan dan bak cuci kaki tidak mudah dijangkau atau tidak ditempatkan secara layak x √ 83. Fasilitas pencucian sabun, pengering, dan lain-lain tidak disediakan x Tidak ada sabun dan lappengering 84. Tidak ada tanda peringatan pencucian tangan sebelum bekerja atau setelah dari toilet x Tidak ada tanda peringatan 85. Peralatan pencucian tangan tidak cukuptidak lengkap x √ ToiletUrinoir Karyawan 86. Tidak ada fasilitasbahan untuk pencucian seperti tissue, sabun cair dan pengering atau tidak ada peringatan agar karyawan mencuci tangan mereka setelah menggunakan toilet x √ 87. Peralatan toilet tidak lengkap x √ 88. Jumlah toilet tidak mencukupi sebagaimana yang dipersyaratkan x √ 1 toilet : 1-10 org; 2 toilet : 11-25 org; penambahan 1 toilet untuk setiap 20 orang 89. Pintu toilet berhubungan langsung dengan ruang pengolahan x √ 90. Konstruksi toilet tidak layak lantai, dinding, langit-langit, pintu, ventilasi, dll x √ 91. Tidak dilengkapi dengan saluran pembuangan x √ 92. Toilet tidak terawat atau digunakan untuk keperluan lain x Pintu ada yang rusak perlu perbaikan P3KKlinikFasilitas Keamanan Kerja 93. Tak tersedia P3K atau fasilitas keamanankesehatan kerja klinik yang memadai x √ 94. Fasilitas klinik pabrik tidak digunakan untuk cek up rutin seluruh karyawan khususnya di bagian produksi x Tidak digunakan cek up rutin oleh karyawan bagian produksi

J. PASOKAN AIR