Pengaruh Non debt Tax Shield terhadap Struktur modal

Rendy Perdana, 2015 PENGARUH STRUKTUR AKTIVA, PERTUMBUHAN PENJUALAN, PERTUMBUHAN ASET DAN NON DEBT TAX SHIELD TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011 – 2013 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu tahunan yang telah di audit yang diakses dari www.idx.co.id. Perusahaan yang dijadikan sampel pada penelitian ini berjumlah 18 perusahaan. Untuk mengetahui arah pengaruh antara variabel tersebut, peneliti menggunakan analisis regresi berganda. Dalam penelitian ini Non debt tax shield diukur dengan rasio deperesiasi ditambah amortisasi dan dibagi total asset, dimana depresiasi dan amortisasi adalah penghematan pajak selain dari pembayaran bunga akibat penggunaan utang. dan struktur modal dalam penelitian ini diukur dengan proksi debt to equity ratio DER. Rasio ini menggambarkan perbandingan jumlah total hutang dan total ekuitas dalam pemenuhan modal perusahaan. Hasil analisis regresi dalam penelitian ini menunjukkan pengaruh negatif antara Non debt tax shield dengan Struktur modal, dimana semakin tingginya Non debt tax shield, maka akan menurunkan struktur modal perusahaan. Hasil ini sesuai dengan penelitian Ramlall 2009, Tirsono 2008 dan Jemmi, Werner, dan Bertha 2011 yang menemukan bahwa terdapat pengaruh negatif antara Non debt tax shield, terhadap Struktur Modal. Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa semakin besar depresiasi dan amortisasi akan menyebabkan semakin besar penghematan pajak penghasilan dan semakin besar cash flow perusahaan. Dengan demikian, suatu perusahaan yang memiliki non debt tax shield yang tinggi cenderung akan menggunakan tingkat hutang yang rendah yang berarti struktur modal perusahaan pun rendah. Hasil penelitian ini pun konsisten dengan teori pecking order dimana nila mencukupi maka pendanaan internal yang berasal dari laba ditahan menjadi pilihan pertama Rendy Perdana, 2015 PENGARUH STRUKTUR AKTIVA, PERTUMBUHAN PENJUALAN, PERTUMBUHAN ASET DAN NON DEBT TAX SHIELD TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011 – 2013 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu karena pendanaan internal terbebas dari biaya modal yang biasa yang ditimbulkan dalam penerbitan saham baru maupun penggunaan utang baru. Rendy Perdana, 2015 PENGARUH STRUKTUR AKTIVA, PERTUMBUHAN PENJUALAN, PERTUMBUHAN ASET DAN NON DEBT TAX SHIELD TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011 – 2013 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil analisa dan pengolahan data yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Struktur aktiva yang diukur dengan rasio tangibility of asset berpengaruh negatif terhadap struktur modal yang diukur dengan debt to equity ratio. Artinya bahwa semakin bertambah struktur aktiva dalam suatu perusahaan maka struktur modal perusahaan akan semakin berkurang maupun sebaliknya. 2. Pertumbuhan penjualan berpengaruh negatif terhadap struktur modal. Artinya bahwa semakin bertambah pertumbuhan penjualan dalam suatu perusahaan maka struktur modal perusahaan akan semakin berkurang. 3. Pertumbuhan aset berpengaruh positif terhadap struktur modal. Artinya bahwa semakin bertambah pertumbuhan aset dalam suatu perusahaan maka struktur modal perusahaan akan semakin bertambah. 4. Non debt tax shield berpengaruh negatif terhadap kebijakan utang. Artinya bahwa semakin bertambah Non debt tax shield dalam suatu perusahaan maka struktur modal akan semakin berkurang. Rendy Perdana, 2015 PENGARUH STRUKTUR AKTIVA, PERTUMBUHAN PENJUALAN, PERTUMBUHAN ASET DAN NON DEBT TAX SHIELD TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011 – 2013 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

5.2 Saran

1. Bagi Investor Bagi Investor, hasil penelitian ini dapat dijadikan salah satu bahan pertimbangan untuk menanamkan modalnya di perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI, dengan melihat faktor yang mempengaruhi struktur modal dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian perusahaan yang sebagian besar aktivanya tertanam dalam aktiva tetap, pertumbuhan penjualan yang bertambah tiap tahunnya dan perusahaan yang memiliki akumulasi depresiasi yang besar membuat perusahaan cenderung menggunakan modal sendiri pada struktur modalnya. Dengan Strukrur modal seperti ini maka resiko kebangkrutan perusahaan menurun karena penggunaan utang dalam struktur modalnya rendah dan investor dapat lebih aman menanamkan modalnya. Sebaliknya perusahaan yang memiliki pertumbuhan asset yang tinggi cenderung menggunakan utang yang lebih tinggi pula. Dengan utang yang tinggi maka investor akan menanggung resiko yang lebih besar dan biaya tetap bunga utang akan mengurangi pembagian deviden. 2. Bagi Perusahaan Bagi perusahaan, perusahaan dalam menetapkan struktur modalnya bisa memperhatikan faktor yang diteliti dalam penelitian ini. Perusahaan dengan struktur aktiva, pertumbuhan penjualan dan depresiasi aktiva yang besar cenderung menggunakan pendanaan dengan equity financing, sedangkan perusahaan dengan pertumbuhan asset yang besar cenderung

Dokumen yang terkait

Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, Pertumbuhan Penjualan, Ukuran Perusahaan dan Struktur Aset Terhadap Struktur Modal Pada Perusahaan Otomotif Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013

1 50 100

Pengaruh faktor ukuran, pertumbuhan, risiko keuangan, struktur aktiva dan non debt tax shield perusahaan terhadap struktur modal pada Bursa Efek Enam Negara ASEAN

3 49 124

PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, RESIKO BISNIS, STRUKTUR AKTIVA DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP STRUKTUR MODAL DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2013

0 3 23

Pengaruh Debt Tax Shield dan Non Debt Tax Shield terhadap Struktur Modal.

0 2 19

Pengaruh Debt Tax Shield dan Non-Debt Tax Shield terhadap Struktur Modal.

4 11 17

Pengaruh Current Tax dan Non Debt Tax Shield terhadap Struktur Modal pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2012.

2 5 22

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PERTUMBUHAN PENJUALAN, DAN NON-DEBT TAX SHIELD TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN TELEKOMUNIKASI DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 22

PENGARUH STRUKTUR AKTIVA, PERTUMBUHAN PENJUALAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP STRUKTUR MODAL Studi Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2011.

0 0 14

Pengaruh faktor ukuran, pertumbuhan, risiko keuangan, struktur aktiva dan non debt tax shield perusahaan terhadap struktur modal pada Bursa Efek Enam Negara ASEAN

0 0 41

Pengaruh faktor ukuran, pertumbuhan, risiko keuangan, struktur aktiva dan non debt tax shield perusahaan terhadap struktur modal pada Bursa Efek Enam Negara ASEAN

0 0 15