Strategi Meningkatkan Motivasi Belajar

17 Motivasi belajar merupakan daya penggerak untuk melakukan kegiatan belajar. Individu yang memiliki motivasi yang tinggi dalam belajarnya akan berusaha melaksanakan kegiatan belajar tersebut dengan senang hati dan selalu bergairah untuk terus belajar sehingga proses belajar akan berlangsung lebih efektif dan efisien. Oleh sebab itu, motivasi belajar harus selalu dijaga dan dipelihara, baik oleh guru maupun oleh siswa sendiri.

d. Strategi Meningkatkan Motivasi Belajar

Motivasi belajar mempunyai peranan yang strategis dalam aktivitas belajar seseorang. Agar peranan motivasi lebih optimal, maka prinsip- prinsip motivasi dalam belajar tidak hanya sekedar diketahui, tetapi harus diterangkan dalam aktivitas belajar mengajar. Menurut Nanang Hanifah dan Cucu Suhana 2009:27 prinsip-prinsip yang ada di dalam motivasi antara lain : 1 Siswa memiliki motivasi belajar yang berbeda-beda sesuai dengan pengaruh lingkungan internal dan eksternal siswa itu sendiri 2 Pengalaman belajar masa lalu yang sesuai dan dikaitkan dengan pengalaman belajar yang baru akan menumbuhkembangkan motivasi belajar siswa 3 Motivasi belajar siswa akan berkembang jika disertai pujian daripada hukuman 4 Motivasi intrinsik siswa dalam belajar akan lebih baik dari pada motivasi ekstrinsik, meskipun keduanya saling menguatkan 5 Motivasi belajar siswa yang satu dapat merambat kepada siswa yang lain 6 Motivasi belajar siswa akan berkembang jika disertai dengan tujuan yang jelas 7 Motivasi belajar siswa akan berkembang jika disertai dengan implementasi keberagaman metode 18 8 Bahan ajar yang sesuai dengan kebutuhan belajar akan menumbuhkembangkan motivasi belajar siswa 9 Motivasi siswa yang besar dapat mengoptimalkan potensi dan prestasi belajar peserta didik 10 Gangguan emosi siswa dapat menghambat terhadap motivasi dan mengurangi prestasi belajar siswa 11 Tinggi-rendahnya motivasi berpengaruh terhadap tinggi-rendahnya gairah belajar siswa 12 Motivasi yang besar akan berpengaruh terhadap terjadinya proses pembelajaran secara aktif, kreatif, inovatif dan menyenangkan. Kennet H. Hoover dalam Oemar Hamalik 2003:114-116 mengemukakan prinsip-prinsip motivasi belajar, sebagai berikut: 1 Pujian lebih efektif daripada hukuman 2 Para siswa mempunyai kebutuhan psikologis yang bersifat dasar yang perlu mendapat kepuasan 3 Motivasi yang bersumber dari dalam individu lebih efektif daripada motivasi yang berasal dari luar 4 Tingkah laku perbuatan yang serasi sesuai keinginan perlu dilakukan penguatan reinforcement 5 Motivasi mudah menjalar ke orang lain 6 Pemahaman yang jelas terhadap tujuan-tujuan akan merangsang motivasi belajar 7 Tugas-tugas yang dibebankan oleh sendiri akan menimbulkan minat yang lebih besar untuk melaksanakannya daeipada tugas- tugas yang dipaksakan dari luar 8 Ganjaran yang berasal dari luar kadang-kadang diperlukan dan cukup efektif untuk merangsang minat belajar 9 Teknik dan prosedur pembelajaran yang bervariasi adalah efektif untuk memelihara minat siswa 10 Minat khusus yang dimiliki oleh siswa bermanfaat dalam belajar dan pembelajaran 11 Kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk merangsang minat belajar bagi siswa yang lamban, ternyata tidak bermakna bagi siswa yang tegolong pandai karena ada perbedaan tingkt kemampuan 12 Kecemasan dan frustasi yang lemah kadang-kadang dapat membantu siswa belajar menjadi lebih baik 13 Kecemasan yang serius akan menyebabkan kesulitan belajar dan menggangu perbuatan belajar karena perhatiannya terarah pada hal lain. Akibatnya, kegiatan belajarnya menjadi tidak efektif 14 Tugas-tugas yang terlampau sulit dikerjakan dapat menyebabkan frustasi pada siswa, bahkan mengakibatkan demoralisasi dalam belajar yakni perbuatan yang tidak wajar 19 15 Masing-masing siswa memiliki kadar emaosi yang berbeda satu dengan yang lainnya 16 Pengaruh kelompok umumnya lebih efektif dalam motivasi belajar dibandingkan dengan paksaan orang dewasa 17 Motivasi yang kuat erat hubungannya dengan kreativitas Menurut Sardiman 2007:91 pembelajaran tidak bermakna jika para siswa tidak termotivasi untuk belajar. Dengan motivasi, seorang siswa dapat mengembangkan aktivitas dan inisiatif, dapat mengarahkan dan memelihara ketekunan dalam melakukan kegiatan belajar. Maka, guru wajib berupaya sekeras mungkin untuk meningkatkan motivasi belajar siswanya. Beberapa bentuk dan cara untuk membangkitkan motivasi belajar siswa dalam kegiatan belajar di sekolah, antara lain: 1 Memberikan media pembelajaran yang menarik, hal ini untuk merangsang kegiatan belajar siswa mempermudah memahami pelajaran dengan mudah 2 Pemberian angka, hal ini disebabkan karena banyak siswa belajar dengan tujuan utama yaitu untuk mencapai angkanilai yang baik. 3 Persaingankompetisi, baik persaingan individual maupun kelompok dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. 4 Ego-involvement, yaitu menumbuhkan kesadaran kepada siswa agar merasakan pentingnya tugas dan menerimanya sebagai tantangan sehingga bekerja keras dengan mempertaruhkan harga diri. 20 5 Memberi ulangan, hal ini disebabkan karena para siswa akan menjadi giat belajar kalau mengetahui akan ada ulangan. Tetapi jangan terlalu sering karena menimbulkan kebosanan. 6 Memberitahukan hasil, hal ini akan mendorong siswa untuk lebih giat belajar terutama kalau terjadi kemajuan. 7 Pujian, jika ada siswa yang berhasil menyelesaikan tugas dengan baik, hal ini merupakan bentuk penguatan positif. 8 Hukuman, meski sebagai reinforcement yang negatif, tetapi bila dilakukan dengan tepat dan bijak akan merupakan alat motivasi yang baik dan efektif. 9 Hasrat untuk belajar, berarti pada diri anak didik itu memang ada motivasi untuk belajar, sehingga sudah pasti hasilnya akan lebih baik daripada anak didik yang tidak berhasrat untuk belajar. 10 Minat adalah kecenderungan yang menetap untuk memperhatikan dan mengenang beberapa aktivitas. Seseorang yang berminat terhadap aktivitas akan memperhatikan aktivitas itu secara konsisten dengan rasa senang. 11 Tujuan yang diakui, hal ini disebabkan dengan memahami tujuan yang harus dicapai, dirasakan siswa sangat berguna dan menguntungkan, sehingga menimbulkan gairah untuk terus belajar. Nanang Hanifah dan Cucu Suhana 2009:28 mengemukakan beberapa cara untuk membangkitkan motivasi belajar antara lain: 21 1 Siswa memperoleh pemahaman comprehension yang jelas mengenai proses pembelajaran 2 Siswa memperoleh kesadaran diri self consciousness terhadap pembelajaran 3 Menyesuaikan tujuan pembelajaran dengan kebutuhan siswa secara link and match 4 Member sentuhan lembut 5 Memberikan hadiah 6 Memberikan pujian dan penghormatan 7 Siswa mengetahui prestasi belajarnya 8 Adanya iklim belajar yang kompetitif secara sehat 9 Belajar menggunakan multi media 10 Belajar menggunakan multi metode 11 Guru yang kompeten dan humoris 12 Suasana lingkungan sekolah yang sehat Berdasarkan uraian di atas, motivasi merupakan salah satu aspek utama bagi keberhasilan belajar. Dalam upaya meningkatkan motivasi belajar siswa seorang guru harus hati-hati dan berpegang pada prinsip- prinsip motivasi. Sebab mungkin maksudnya memberikan motivasi tetapi justru tidak menguntungkan perkembangan belajar siswa. Pada penelitian ini peneliti menggunakan model pembelajaran langsung berbantu media Wallchart sebagai upaya peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa.

e. Mengukur Motivasi Belajar