138 dalam mengikuti proses belajar, dengan berbantu media wallchart yang
mempunyai kelebihan fokus terhadap materi yang diajarkan dan gambar-gambar yang menarik minat siswa, maka siswa dapat memotivasi dirinya bagaimana
nanti dapat membuat hasil praktek dengan baik. Serta dengan berbantu media wallchart dapat memberi warna baru dalam proses belajar mengajar.
3. Peningkatan Hasil Belajar Siswa dalam Membuat Hiasan Busana Melalui
Model Pembelajaran Langsung berbantu Media Wallchart
Hasil belajar digunakan sebagai suatu gambaran penguasaan kemampuan para siswa sebagaimana telah ditetapkan untuk pelajaran tertentu. hasil
belajar diukur agar siswa dapat mengukur sejauh mana siswa telah menguasai materi yang telah diajarkan guru. untuk mengetahui seberapa
besar ketuntasan hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 19. Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Menghias Busana Jumlah
siswa Siklus
Ketuntasan Frekuensi
31 Pra Siklus
41,90 13 Siswa
Siklus 1 71,00
22 Siswa Siklus 2
100 31 Siswa
Ketuntasan hasil belajar siswa pada pra siklus sebesar 41,0 atau 13 siswa meningkat pada siklus 1 menjadi 71,0 atau 22 siswa dan pada siklus 2
meningkat menjadi 100 atau seluruh 31 siswa sudah mencapai nilai KKM. Nilai minimal KKM yang ditentukan adalah 75. Jadi, jika siswa minimal 75
siswa mendapatkan nilai 75 maka dinyatakan memenuhi ketuntasan, maka penelitian dilakukan sampai siklus 2 karena pada siklus 2 seluruh siswa sudah
mencapai nilai KKM yang ditentukan. Untuk lebih memudahkan dalam
139 mengetahui peningkatan hasil belajar dapat dilihat dari data Histogram dibawah
ini:
Gambar 10. Grafik Peningkatan Ketuntasan Hasil belajar siswa Menghias Busana
Berdasarkan teori dan hasil data penelitian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa melalui model pembelajaran Langsung berbantu media
Wallchart dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam membuat hiasan busana. Penerapan pembelajaran langsung ini juga dapat membantu guru dalam
mengajar, yaitu dengan kontrol penuh guru terhadap siswa sehingga guru bisa mengetahui sejauh mana siswa menguasai materi yang diberikan. Dengan guru
mengetahui sejauh mana penguasaan materi pelajaran pada siswa maka apabila ada beberapa siswa yang mengalami kesulitan atau nilai hasil belajar siswa tidak
sesuai yang diharapkan maka guru dapat langsung melakukan tindakan, yaitu salah satunya dengan memberikan penerapan metode pembelajaran langsung ini
berbantu media Wallchart, Dengan peningkatan hasil belajar maka ketercapaian ketuntasan minimal bisa terwujud sesuai dengan harapan guru.
140
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, penelitian tindakan kelas yang dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dan guru membuat
hiasan busana kelas IX Busana 2 SMK Negeri 1 Pengasih Wates dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil penelitian Penerapan model pembelajaran langsung berbantu media Wallchart pada siswa kelas X busana SMK N 1 Pengasih
terbukti dapat meningkatakan motivasi dan hasil belajar. Dengan langkah- langkah penerapan model pembelajaran langsung sebagai berikut:
1Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa. 2Mendemonstrasikan pengetahuan dan keterampilan. 3Membimbing pelatihan. 4Mengecek
pemahaman dan memberikan umpan balik. 5Memberikan latihan dan penerapan konsep. Dengan demikian hipotesis tindakan yang diajukan
bahwa penerapan model pembelajaran langsung berbantu media wallchart dapat meningkatkan motivasi dan hasi belajar siswa kelas X busana di
SMK N 1 PengasihWates dapat diterima. 2. Motivasi belajar siswa pada saat pra siklus sebesar 36,58, dan dari pra
siklus ke siklus kedua mengalami peningkatan sebesar 49,39. Sedangkan dari siklus pertama ke siklus kedua mengalami peningkatan sebesar 64,04.
Dengan pencapaian motivasi yang tinggi dari pra siklus 22,6 atau 7 siswa meningkat pada siklus 1 menjadi 67,7 atau 21 siswa, pada