56
Tabel 3. Hasil Peningkatan Participation Skills Siswa Siklus I No Pertemuan
Kategori Jumlah Siswa pada Setiap Indikator
Bertanya Bekerja Sama Berdiskusi Berbicara
1 I
Sangat Baik Baik
4 Cukup
6 18
12 4
Kurang 31
15 25
33 2
II Sangat Baik
Baik 5
5 4
Cukup 22
30 16
13 Kurang
10 2
21 20
3 III
Sangat Baik 1
2 Baik
12 9
7 8
Cukup 22
27 28
16 Kurang
3 13
a. Refleksi tindakan siklus I
Berdasarkan hasil pengamatan dilapangan yang dijelaskan pada Tabel 3. di atas, tindakan siklus I pertemuan pertama menunjukan bahwa
dari masing-masing indikator pencapaian belum mencapai kreteria ketuntasan. Pada pertemuan pertama pencapaian dalam kategori baik
hanya terdapat pada indikator bekerja sama, yaitu sebanyak 4 siswa atau sebesar 10.8 siswa yang telah mencapai kategori baik, sedangkan pada
kategori bekerja sama, berdiskusi, dan berbicara belum memenuhi kriteria. Pertemuan kedua menunjukan hasil bahwa indikator pencapaian
mengalami peningkatan. Indikator yang telah berada pada kategori baik,
57
yaitu bertanya sejumlah 5 siswa atau 13.5, bekerja sama 5 siswa atau 13.5 dan berbicara 4 siswa atau 10.8. Sedangkan indikator berdiskusi
belum berada dikategori baik. Pertemuan ketiga, siswa yang telah mencapai dalam kategori baik,
yaitu bertanya sejumlah 12 siswa atau 32.4, bekerja sama 9 siswa dalam kategori baik dan 1 siswa dalam kategori sangat baik atau 27, berdiskusi
7 siswa dalam kategori baik dan 2 siswa dalam kategori sangat baik atau 24.3 dan berbicara 8 siswa atau 21.6.
Berdasarkan hasil dari ketiga pertemuan pada siklus I maka dapat diketahui bahwa penelitian siklus I belum memenuhi indikator
keberhasilan, yaitu 75 atau sejumlah 28 siswa dari masing-masing indikator belum dapat berpartisipasi secara baik dalam setiap indikator
pencapaian. Dari hasil diskusi yang dilakukan oleh peneliti, guru dan 2
observer ditemukan beberapa permasalahaan yang menyebabkan ketidaktercapaian penelitian siklus I, beberapa permasalahan itu dijelaskan
pada Tabel 4. dibawah ini:
58
Tabel 4. Hasil Refleksi Siklus I No.
Hasil Refleksi Rencana Perbaikan pada siklus II
1 Beberapa siswa masih malu
dalam menyampaikan pendapatnya.
Guru memberikan motivasi siswa untuk lebih aktif dan lebih percaya
diri dalam mengemukakan pendapat, bertanya maupun
menjawab pertanyaan.
2 Terdapat beberapa siswa yang
membuat gaduh dengan mengganggu teman dalam
proses pembelajaran. Guru akan memberikan perhatian
khusus berupa pengarahan kepada siswa yang bersangkutan agar tidak
membuat gaduh didalam proses pembelajaran di kelas.
3 Terdapat siswa yang masih
bercanda dengan temannya ketika proses diskusi dalam
kelas. Guru besama peneliti akan
mendekati dan menasehati siswa yang bercanda dalam proses
pembelajaran diskusi dalam kelas.
Berdasarkan hasil refleksi yang telah dikemukakan di atas, maka peneliti mengambil kesimpulan bahwa penelitian siklus 1 belum
mencapai indikator keberhasilan. Oleh karena itu, penelitian ini akan dilanjutkan pada tindakan penelitian siklus II.
3. Deskripsi Penelitian Tindakan Siklus II