78
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, peningkatan participation skills siswa kelas V SDN Karanggondang ditempuh dengan
langkah-langkah penerapan Problem Based Learning PBL. Peningkatan participation skills siswa ditempuh dengan langkah-langkah antara lain:
1 Menyajikan suatu masalah; 2 Mengelompokkan siswa; 3 Mencari penyelesaian dari masalah yang telah diberikan; 4 Menyajikan resolusi
dari masalah yang diberikan; 5 Mereview atau merefleksi proses pembelajaran yang telah dilakukan. Peningkatkan participation skills
siswa pada penelitian ini ditunjukkan pada data hasil pengamatan siklus I dan siklus II. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan Problem
Based Learning PBL dapat meningkatkan participation skills siswa. Siklus II pada indikator bertanya sebesar 75.7, bekerja sama sebesar
78.4, berdiskusi sebesar 75.7, dan pada indikator berbicara sebesar 75.7. Pada siklus II telah didapatkan hasil yang melebihi hasil
ketercapaian participation skills yang ditargetkan yaitu 79 pada tiap indikator
.
79
B. Saran
1. Dalam kegiatan pembelajaran dengan menerapkan Problem Based
Learning PBL diharapkan guru lebih berperan aktif dalam mengarahkan siswa saat berdiskusi agar proses pembelajaran lebih
efektif. 2.
Siswa dibiasakan untuk belajar berkelompok agar siswa terbiasa dalam hal mengungkapkan pendapat dan berlatih berdiskusi serta bekerja
sama. 3.
Penggunaan metode Problem Base Learning PBL dalam upaya untuk meningkatkan participation skills siswa diharapkan dapat dipakai pada
mata pelajaran yang lain dimana terdapat kondisi pembelajaran siswa yang kurang dalam hal participation skills.
80
DAFTAR PUSTAKA
Bekti Wulandari Herman Dwi Surjono. 2013. Pengaruh Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Ditinjau Dari Motivasi Belajar PLC Di SMK. Jurnal
Pendidikan Vokasi. Nomor 2 Tahun 2013. Hlm. 178-191. Broad Based Education.2001. Konsep Pendidikan Kecakapan Hidup Life Skill
Education.Jakarta : Tim Broad Based Education – Departemen Pendidikan
Nasional Cholisin 2005. Pengembangan Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan
Civic Edukation Dalam Praktek Pembelajaran Kurikulum Berbasis Kompetensi. Nomor 01 Tahun 2005. Hlm: 5.
Depdiknas. 2014. Pembelajaran Pada Pendidikan Dasar Dan Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas.
Dalyono. 2010. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Dwi Siswoyo. Dkk. 2007. Ilmu Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.
Daryanto. 2011. Penelitian Tindakan Kelas Dan Penelitian Tindakan Sekolah
Beserta Contoh-contohnya. Yogyakarta: Gava Media. Djoko Apriono. 2011. Meningkatkan Keterampilan Kerjasama Siswa Dalam Belajar
Melalui Pembelajaran Kolaburatif. Prospektus. Nomor 2 Tahun 2011. Hlm. 159-172.
Eni Wulandari, H.setyo Budi Kartika Chryti Suryandari. 2013. Penerapan Model PBL Problem Based Learning Pada Pembelajaran IPA Siswa Kelas V SD.
Diakses dari http:jurnal.fkip.uns.ac.idindex.phppgsdkebumenarticleview3 48. Pada tanggal 11-12-2014, Jam 13:38 WIB.
Emilda Afrina Siregar. 2012. Meningkatkan Keterampilan Bertanya Dengan Menggunakan Metode Tanya Jawab Pada Mata Pelajaran PKn Siswa Kelas
IV SD. Diakses dari http:jurnal.unimed.ac.id2012index.phpschoolarticle download129910 60. Pada tanggal 21-01-2015, jam 22:41 WIB.
Fitri Yulia Widyastuti. 2012. Hubungan Minat Belajar Dengan Partisipasi Siswa Dalam Pembelajaran PKn. Diakses dari http:skripsippknunj.comwp-content
uploads201302jurnal-Fitri-Yulia.pdf. Pada tanggal 14-12-2014, jam 19:46 WIB.
81
Fathurrohman Wuri Wuryandani. 2011. Pembelajaran PKn Sekolah Dasar Untuk PGSD dan Guru SD. Yogyakarta: Nuha Litera.
Henry Guntur Tarigan. 2013. Berbicara Sebagai Sesuatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Jajang Sulaiman. 2011. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan PKn. Diakses dari http:ariesilmiah.blogspot.com201110pembelajaran-pendidik
an-kewarganegaraan.html. Pada tanggal 25-11-2014, jam 19:47 WIB.
Ketut Sudarma Eva M. Sakdiah. 2007. Pengaruh Motivasi, Disiplin, dan Partisipasi Siswa Dalam Pembelajaran Terdahadap Prestasi Belajar Akuntansi.
Jurnal Pendidikan Ekonomi. Nomor 2 Tahun 2007. Hlm. 165-184. Miftahul Huda. 2013. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar. Melyani. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning PBL
Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa SMK. Skripsi. FMIPA Matematika.UNIMED.
Rusmono. 2012. Strategi Pembelajaran Dengan Problem Based Learning Itu Perlu Untuk Meningkatkan Profesionalitas Guru. Bogor: Ghalia Indonesia.
Sisdiknas. 2003. Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Sisdiknas. Sudarwan Danim H. Khairil. 2012. Profesi Kependidikan. Bandung: Alfa Beta.
Sawaludin. 2012. Implimentasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui
Pendekatan Tematik. Skripsi. UPI Sunarso, dkk. 2006. Pendidikan Kewarganegaraan PKn Untuk Perguruan Tinggi.
Yogyakarta: UNY Press. Suharsimi Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta. Sri Sunarsih. 2012. Pembelajaran Keterampilan Berbicara Model Kooperatif Teknik
Mencari Pasangan dan Teknik Kancing Gemerincing Pada Siswa Introver dan Ekstrover Di SMP. Seloka. Nomor 1 Tahun 2012. Hlm:35-39.
82
Tabah Subekti. 2011. Penggunaan Media Audio Wireless Microphone Untuk Meningkatkan Partisipasi Siswa Kelas V SDN Keputran IV Yogyakarta Pada
Pembelajaran Bahasa Indonesia. Skripsi. FIP-UNY. Winarno. 2013. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Isi, Strategi, dan
Penilaian. Jakarta: Bumi Aksara.
83
LAMPIRAN
84
Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RPP SIKLUS I PERTEMUAN 1
Satuan pendidikan : SDN Karanggondang
Kelas Semester : V Lima 2 Dua
Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan PKn
Materi Pokok : Kebebasan Berorganisasi
Pokok Bahasan : Peran serta dalam memilih organisasi di sekolah
Siklus : I Satu
Alokasi Waktu : 2 x 35 Menit
A. Standar Kompetensi