28
C. Kerangka Berpikir
Keberhasilan suatu pembelajaran sangat dipengaruhi oleh guru sebagai pengelola utama. Permasalahan tentang pencapaian
kompetensi siswa
berhubungan erat dengan model pembelajaran dan media pembelajaran yang digunakan guru dalam proses belajar mengajar. Hal ini berdampak pada
kemampuan siswa dalam menguasai suatu materi pembelajaran. Oleh karena itu seorang guru diharapkan mampu mengelola dan mengatur pembelajaran yang
dapat mendorong siswa melakukan proses belajar secara efektif sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Penggunaan model pembelajaran berbasis masalah sangat dimungkinkan untuk lebih mengefektifkan kegiatan belajar siswa pada mata pelajaran Instalasi
penerangan Listrik. Karena dengan dimanfaatkannya model pembelajaran berbasis masalah akan siswa akan dituntut berperan aktif dan berfikir secara
kritis untuk dapat memecahkan dan menyelesaikan sebuah masalah yang berkaitan dengan fakta.
Untuk mencapai tujuan pembelajaran yang maksimal, maka guru perlu membuat perangkat alat bantu dalam menunjang proses pembelajaran dengan
memanfaatkan media pembelajaran. Salah satu media yang dapat digunakan adalah media komputer menggunakan software macromedia flash. Dengan
teknologi komputer berupa software macromedia flash ini maka guru dan siswa dipermudah dalam kegiatan pembelajaran karena pada penyampaian media
tidak hanya dapat di proyeksikan tetapi dalam macromedia flash materi dapat disampaikan secara menarik sehingga siswa akan lebih mudah memahami
materi.
29 Gambar 5. Kerangka Berpikir
D. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan pada kajian pustaka dan uraian kerangka berpikir di atas, maka dapat diberikan beberapa hipotesis penelitian sebagai berikut:
1. Terdapat perbedaan yang signifikan pada peningkatan kompetensi instalasi penerangan listrik pada ranah kognitif siswa yang menggunakan model
pembelajaran berbasis masalah berbantuan media macromedia flash dengan
Mata Pelajaran Instalasi Penerangan Listrik
Peningkatan Kompetensi Instalasi penerangan Listrik Dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Berbantuan Media
Macromedia Flash Kelas Eksperimen
Model Pembelajaran Berbasis Masalah Kelas Eksperimen
Model Pembelajaran Konvensional
Media Pembelajaran Macromedia Flash
Pretest Pretest
Posttest Posttest
30 siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional di SMK Negeri 2
Wonosari. 2. Terdapat perbedaan yang signifikan pada kompetensi instalasi penerangan
listrik pada ranah afektif siswa yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah berbantuan media macromedia flash dengan siswa yang
menggunakan model pembelajaran konvensional di SMK Negeri 2 Wonosari.