Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN

3. Surat Ijin Observasi dan Penelitian 4. Surat Keterangan Penelitian dari KEPSEK SMAN 1 Maumere 5. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP MATA PELAJARAN FISIKA Satuan pendidikan : SMA Negeri 1 Maumere kelasSmester : XISatu Waktu : 4 kali pertemuan

A. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikator Menganalisis gerak parabola dengan mengguna kan vektor I. Siswa dapat menyebutkan pengertian dari gerak parabola. II. Siswa dapat memberikan contoh peristiwa yang menunjukkan adanya suatu gerak parabola. III. Siswa dapat menjelaskan cara untuk menentukan persamaan posisi dan kecepatan pada gerak parabola. IV. Siswa dapat menentukan besar kecepatan awal suatu benda yang bergerak V. Siswa dapat menemukan hubungan antara besar sudut terhadap kecepatan pada gerak parabola. VI. Siswa dapat menemukan hubungan antara besar sudut terhadap tinggi maksimum dan jarak terjauh yang dialami benda. VII. Siswa dapat menjalin kerjasama yang baik dalam kelompoknya selama mengerjakan proyeknya. VIII. Siswa dapat menanamkan sikap tenggang rasa terhadap teman kelompoknya. IX. Siswa menjadi lebih jujur dalam menyelesaikan proyek yang dikerjakan. X. Siswa menjadi lebih antusias dalam mempelajari Fisika. XI. Siswa dapat meyelesaikan persoalan yang berkaitan dengan gerak parabola. XII. Siswa dapat menjelaskan gerak parabola dengan kalimatnya sendiri.

B. Tujuan

Tujuan utama dalam proyek ini adalah agar siswa-siswi dapat memahami dengan baik tentang gerak parabola melalui proyek yang dikerjakan secara berkelompok. Tujuan utama yang dimaksudkan adalah dengan menggunakan model proyek ini siswa-siswi bisa menemukan kecepatan awal suatu benda yang bergerak untuk setiap keadaan yang dialami benda. Memahami maksudnya para siswa-siswi bisa menunjukkan fenomena-fenomena yang berkaitan dengan gerak parabola, dapat mencari hubungan antara besaran-besaran yang terkait dalam gerak parabola, dapat menjelaskan dengan kalimat sendiri tentang gerak parabola, serta dapat menyelesaikan persoalan-persoalan yang berkaitan dengan gerak parabola. Selain itu model proyek ini juga bertujuan untuk mewujudkan nilai-nilai sosial yang ada di masyarakat seperti: kerja sama, tenggang rasa atau peduli, kejujuran, serta kedisiplinan. Hal ini sangat penting karena nilai-nilai ini di era sekarang ini sudah mulai menyusut di kalangan pelajar. Oleh karena itu model proyek ini bisa menjadi salah satu model pembelajaran yang melibatkan nilai sosial tersebut di atas. Untuk mencapai tujuan di atas, maka peneliti melakukan empat kali pertemuan, setiap pertemuan diharapkan agar siswa-siswi bisa mencapai tujuan utama yang diinginkan. Pembagian pertemuan-pertemuan sebagai berikut: 1. Pertemuan pertama a. Siswa dapat menyebutkan pengertian dari gerak parabola. b. Siswa dapat menunjukkan contoh-contoh gerak parabola yang ada di lingkungan sekitar. c. Siswa dapat menghargai setiap pendapat teman yang sedang berpendapat. 2. Pertemuan kedua a. Melalui proyek yang diberikan siswa dapat menentukan besar kecepatan awal yang dialami benda yang begerak. b. Siswa dapat menemukan pola hubungan antara besar sudut terhadap kecepatan pada gerak parabola. c. Siswa menciptakan hubungan kerjasama yang baik dalam kelompoknya untuk mendiskusikan bahan. d. Siswa dapat menghargai setiap pendapat yang diberikan temannya dalam diskusi kelompoknya. 3. Pertemuan ketiga a. Dengan melakukan proyek yang diberikan siswa dapat menemukan hubungan antara besar sudut terhadap tinggi maksimum dan jarak terjauh yang ditempuh benda. b. Siswa dapat meyelesaikan persoalan yang berkaitan dengan menentukan tinggi maksimum suatu benda dan jarak terjauh yang ditempuh benda tersebut. c. Dengan proyek yang diberikan, siswa dapat menjelaskan pengertian dari gerak parabola dengan kalimatnya sendiri. d. Siswa dapat menciptakan sikap peduli terhadap sesama teman dalam kelompoknya dalam menyelesaikan proyek yang dikerjakan. e. Siswa menjadi lebih jujur atas proyek yang dikerjakannya. f. Siswa menjadi lebih mandiri untuk menemukan solusi atas persoalan yang ditemukan dalam proyek yang dilakukannya. 4. Pertemuan keempat a. Siswa dapat menjelaskan tentang gerak parabola dengan kata-katanya sendiri lewat persentasi proyek yang dikerjakannya. b. Siswa dapat menjelaskan hal-hal yang berkaitan dengan gerak parabola melalui proyek yang dikejakan. c. Siswa dapat menciptakan sikap saling menghargai dalam mendengarkan presentasi dari teman kelompok yang lain. d. Siswa dapat menciptakan sikap saling menghormati apabila ada teman yang sedang menjelaskan.

C. Materi Pembelajaran

Gerak parabola: a Pengertian Gerak Parabola b Persamaan Posisi dan Kecepatan pada Gerak Parabola c Menentukan besar kecepatan dan besar sudutnya d Menentukan tinggi maksimum dan jarak terjauh uraian materi ada di belakang D. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran Pendekatan yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah pendekatan secara SCIENTIFIC dimana dalam pendektan ini siswa diajak untuk berperan aktif dalam bentuk 5 M, yakni: 1. Mengamati kontekstual 2. Menanya mermuskan masalah 3. Mencoba mengumpulkan data informasi 4. Menalar menganalisis data atau informasi serta membuat kesimpulan 5. Mengkomunikasikan menyampaikan informasi. Model yang digunakan adalah Model Proyek. Metode yang digunakan adalah pengerjaan proyek.

E. Media, AlatBahan, Sumber Belajar

 Media yang digunakan adalah komputer atau laptop, LCD dan proyektor d Sumber belajar PHYSICS FOR SENIOR HIGH SCHOOL FIRST SEMESTER GRADE XI BUKU PANDUAN PRAKTIKUM F. Langkah-langkah Pendekatan 1. Pertemuan pertama Tahap kegiatan Perincian kegiatan Alokasi waktu Kegiatan awal  Siswa memberi salam kepada gurunya.  Siswa dan guru berdoa bersama sebagai tanda ungkapan rasa syukur.  Siswa diabsen oleh guru.  Siswa mendengarkan ceramah dari guruya tentang pentingnya materi ini sebagai dasar untuk pengembangan materi-materi selanjutnya.  Siswa mendengarkan penjelasan dari gurunya tentang materi yang mau dipelajari pada pertemuan ini.  Siswa mendengarkan penjelasan dari gurunya 9 menit tentang keterkaitan materi yang mau dipelajari dengan kehidupan sehari-hari. Kegiatan inti  Siswa bersama guru mengulang kembali materi tentang GLB dan GLBB dan gerak vertikal.  Pemberian pree test tentang gerak parabola;  Siswa mendengarkan penjelasan dari gurunya tentang gerak parabola: a. Pengertian gerak parabola b. Contoh yang berkaitan dengan gerak parabola.  Siswa mencari contoh peristiwa yang berkaitan dengan gerak parabola.  Siswa membentuk beberapa kelompok untuk melaksanakan proyek yang akan diberikan gurunya.  Siswa bersama merencanakan kegiatan pelaksanaan pembuatan proyek yang akan dikerjakan. 71 menit Kegiatan akhir  Siswa dan guru membuat kesimpulan bersama-sama atas materi yang telah dipelajari.  Siswa melakukan refleksi bersama dengan guru tentang apa yang dipelajarinya.  Siswa dan guru berdoa bersama sebagai tanda bahwa proses belajar mengajar telah usai dan bersyukur atas pernyetaan Tuhan selama proses pembelajaran. 10 enit 2. Pertemuan kedua Tahap kegiatan Perincian kegiatan Alokasi waktu Kegiatan awal  Siswa memberi salam kepada gurunya.  Siswa dan guru berdoa bersama sebagai tanda ungkapan rasa syukur.  Siswa diabsen oleh guru.  Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang keterkaitan antara materi yang dipelajari pada pertemuan pertama dengan materi yang dipelajari pada pertemuan kedua ini. 10 menit Kegiatan inti  Siswa duduk bersama di dalam kelompok yang sudah dibentuk pada pertemuan pertama.  Siswa merencanakan tentang alat atau sarana yang 70 menit ingin digunakan dalam proyek gerak parabola.  Siswa mempresentasikan hasil perancangan tentang proyek yang akan dikerjakan di depan kelas.  Siswa dari kelompok yang lain menanggapi atau memberi masukkan terhadap perencanaan yang dibuat oleh teman kelompoknya. Kegiatan akhir  Siswa merangkum materi yang dipelajarinya pada pertemuan kedua ini.  Siswa dan guru melakukan refleksi bersama.  Siswa dan guru berdoa bersama sebagai tanda bahwa proses belajar mengajar telah usai dan bersyukur atas pernyetaan Tuhan selama proses pembelajaran. 10 enit 3. Pertemuan ketiga Tahap kegiatan Perincian kegiatan Alokasi waktu Kegiatan awal  Siswa memberi salam kepada gurunya.  Siswa dan guru berdoa bersama sebagai tanda ungkapan rasa syukur.  Siswa diabsen oleh guru. 10 menit Kegiatan inti  Siswa bersama teman-teman dalam kelompoknya mulai mengerjakan proyek direncanakan pada pertemuan kemarin.  Setiap siswa dalam kelompok akan dibagikan kertas evaluasi antar teman dalam kelompok untuk bisa mengetahui keaktivan siswa dalam mengerjakan proyek. 75 menit Kegiatan akhir  Siswa bersama guru melakukan refleksi atas proses pembelajaran ini.  Siswa mengisi lembar evaluasi.  Siswa dan guru berdoa bersama sebagai tanda bahwa proses belajar mengajar telah usai dan bersyukur atas pernyetaan Tuhan selama proses pembelajaran. 5 menit 4. Pertemuan keempat Tahap kegiatan Perincian kegiatan Alokasi waktu Kegiatan awal  Siswa memberi salam kepada gurunya.  Siswa dan guru berdoa bersama sebagai tanda ungkapan rasa syukur.  Siswa diabsen oleh guru. 10 menit Kegiatan inti  Siswa bersama teman-teman dalam kelompoknya mempresentasikan laporan hasil proyek yang telah dikerjakan di depan kelas.  Siswa dari kelompok lain mendengarkan presentasi dari teman kelompoknya.  Siswa dari kelompok lain dapat mengajukan pertanyaan atau sanggahan terhadap laporan proyek yang dipresentasikan. 75 menit Kegiatan akhir  Siswa mendengarkan tanggapan dari guru tentang presentasi hasil dari proyek yang telah dikerjakan  Post test  Siswa mengisi lembar evaluasi untuk guru  Siswa dan guru berdoa bersama sebagai tanda bahwa proses belajar mengajar telah usai dan bersyukur atas pernyetaan Tuhan selama proses pembelajaran. 5 menit

G. Penilaian

Penilain yang digunakan adalah observasi sikap, hasil rancangan alat untuk proyek yang dikerjakan, observasi kinerjalaporan proyek dan tes tertulis. Lembar penilaiannya terlampir LAMPIRAN MATERI A. Uraian Materi Pembelajaran Gerak Parabola 1. Pengertian Gerak parabola atau gerak peluru Serway, 2009:148 adalah gerak dua dimensi dengan percepatan konstan, dimana a x = 0 dan a y = -g atau gerak sebuah beda titik yang dilemparkan dengan arah yang tidak vertikal sehingga gerakannya hanya dipegaruhi oleh gravitasi bumi dan membuat lintasan berbentuk parabola. Ada beberapa hal penting yang kita asumsikan dalam pembahasan ini adalah:

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA KELAS XI MIA 1 PADA MATERI USAHA DAN ENERGI DI SMA NEGERI 1

0 4 19

Pemahaman dan miskonsepsi tentang konsep gerak dan gaya pada siswa kelas XI IPA SMAK Frateran Maumere

0 1 293

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN SIKAP ILMIAH DAN KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA PADA PEMBELAJARAN FISIKA KELAS X MIPA 6 DI SMA NEGERI 1 KARANGANYAR.

0 0 18

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KOGNITIF FISIKA SISWA KELAS XI IPA 1 SMA NEGERI 3 BOYOLALI TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 0 18

PEMBELAJARAN FISIKA MELALUI MODEL INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA KELAS XI IPA 1 SMA N 1 WONOSARI KLATEN TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 19

PENGGUNAAN MODEL LEARNING CYCLE UNTUK MENINGKATKAN METAKOGNITIF DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 BOYOLALI.

0 1 17

PENERAPAN PROJECT BASED LEARNING (PjBL) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PSIKOMOTOR DAN KOGNITIF FISIKA SISWA PADA MATERI FLUIDA DINAMIK KELAS XI IPA 1 SMA NEGERI 1 PRACIMANTORO.

1 1 20

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TRANSFORMATIF MELALUI PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME PADA MATERI GERAK HARMONIS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI SMA N 1 BOYOLALI.

0 0 20

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR (MPPKB) UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP KIMIA SISWA KELAS XI IPA 3 SMA NEGERI 1 TANJUNG RAJA

0 0 7

Penggunaan Media Google Cardboard Untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Siswa Pada Materi Usaha Dan Energi Kelas XI IPA 3 SMA Negeri Kebakkramat - UNS Institutional Repository

0 0 17