Hubungan Komunitas Rumah Merah Putih Dengan Hubungan Komunitas Rumah Merah Putih Dengan Lembaga
Grafik 5.1 Komunitas Rumah Merah Putih Variabel X
2 4
6 8
10
35 ‐37
38 ‐40
41 ‐43
44 ‐46
46 ‐49
Dari gambar grafik di atas dapat dilihat frekuensi tertinggi berada pada interval 26-27, 30-31, 32-33, 34-35, frekuensi terendah
pada interval 36-37. c.
Menentukan Kategori Tinggi Rendahnya Variabel X Untuk menentukan tinggi rendahnya variabel X, maka terlebih
dahulu mencari nilai mean, varians dan simpangan baku. Selanjutnya untuk lebih jelas proses perhitungan pada lampiran
Tabel 5.3 Tabel Means, Varians dan Simpangan Baku
Komunitas Rumah Merah Putih Means Varians
Simpangan Baku
31.067 10.2 3.19
Setelah nilai means dan simpangan baku didapatkan maka langkah selanjutnya adalah:
1 Menentukan rentang untuk kategori sedang diperoleh dengan cara
X
- S sampai
X
+ S. Jadi untuk kategori sedang rentang nilainya adalah 27,877 – 34,257 .
2 Menentukan rentang untuk kategori nilai tinggi yaitu skor yang
berada diatas 34,257 sampai dengan skor tertinggi variabel X yaitu 36 jadi rentang nilai untuk kategori tinggi yaitu 34,257 - 36.
3 Menentukan rentang untuk kategori nilai rendah yaitu dengan
menentukan skor yang berada di bawah 27,877 sampai dengan skor terendah variabel X yaitu 26. Dengan demikian rentang nilai untuk
kategori rendah berada diantara 26 sampai dengan 27,877 Untuk lebih jelasnya akan diinterpretasikan sebagai berikut:
Tabel 5.4 Interpretasi Kategori Komunitas Rumah Merah Putih
Interval Frekuensi Persentase
Kategori 26 – 27,877
3 20
Rendah 27,877 – 34,257 9
60 Sedang
34,257 – 36 3
20 Tinggi
Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa skor angket variabel komunitas Rumah Merah Putih berkategori sedang,
tidak terlalu tinggi dan dapat dikendalikan.