84 Kewirausahaan
pemimpin transformasional: Menurut Robbins 2006: ”Pemimpin transformasional yaitu pemimpin yang
menginspirasi para pengikut untuk melampaui kepeningan pribadi mereka dan yang mampu membawa dampak mendalam dan luar biasa pada para pengikut.”
Menurut Yukl 2006: “Kepemimpinan transformasional adalah kepemimpinan yang mempengaruhi bawahan sehingga bawahan merasakan kepercayaan, kebanggaan,
loyalitas dan rasa hormat terhadap atasan serta termoivasi untuk melakukan lebih dai apa yang diharapkan”.
Deinisi dari beberapa para ahli dapat disimpulkan bahwa gaya kepemimpinan transformasional mampu mengembangkan gerakan inovaif, mampu memberdayakan
karyawan organisasi ke dalam suatu perubahan cara berikir, pengembangan viisi, pengerian dan pemahaman tentang tujuan organisasi serta pengolahan akivitas kerja
dengan manfaat bakat, keahlian, kemampuan ide dan pengalaman sehingga karyawan merasa terlibat dan tanggung jawab dalam menyelesaikan pekerjaan.
3. Syarat-syarat Kepemimpinan
Ada iga hal pening dalam konsepsi kepemimpinan antara lain: a. Kekuasaan
Kekuasaaan adalah otorisasi dan legalitas yang memberikan wewenang kepada pemimpin untuk mempengaruhi dan menggerakkan bawahan untuk berbuat
b. Kewibawaan Kewibawaan merupakan keunggulan, kelebihan, keutamaan sehingga pemimpin
mampu mengatur orang lain dan patuh padanya. c. Kemampuan
Kemampuan adalah sumber daya kekuatan, kesanggupan dan kecakapan secara teknis maupun social, yang melebihi dari anggota biasa. Sementara itu menyatakan
pemimpin itu harus mempunyai kelebihan sebagai persyaratan, antara lain: 1 Kepasian, kecerdasan, kewaspadaan, kemampuan berbicara, kemampuan
menilai. 2 Prestasi, gelar kesarjanaan, ilmu pengetahuan dalam bidang tertentu.
3 Tangggung jawab, berani, tekun, mandiri, kreaif, ulet, percaya diri, agresif. 4 Parisipasi akif, memiliki stabilitas inmggi, kooperaif, mampu bergaul.
5 Status, kedudukan social ekonomi cukup inggidan tenar.
4. Pemimpin Formal dan Informal
Masyarakat kita mengenal jenis-jenis kepemimpinan antara lain pemimpin negara, pemimpin agama, pemimpin seminar dan lain-lain. Sehingga dari berbagai
jenis kepemimpinan tersebut dapat diklasiikasikan dalam dua kelompok besar yaitu
85 Kepemimpinan Usaha
pemimpin formal dan pemimpin informal.
a. Pemimpin Formal
Pemimpin formal adalah orang yang dalam sebuah organisasi ditunjuk sebagai pemimpin berdasarkan keputusan dan pengangkatan resmi untuk memangku suatu
jabatan dalam struktur organisasi, dengan segala hak dan kewajibannya untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.
Ciri-ciri pemimpin formal: 1 Berstatus sebagai pemimpin formal yang ditunjuk oleh yang berwenang.
2 Memperoleh dukungan dari organisasi formal dan mempunyai atasan. 3 Harus memenuhi persyaratan formal
4 Mendapat kenaikan pangkat 5 Dapat dimutasikan
6 Memperoleh imbalan akan balas jasa materiel imateriel. 7 Bila melakukan kesalahan dapat dikenai sanksi atau hukuman.
8 Selama menjadi pemimpin berhak mengatur sepenuhnya organisasi yang dipimpinnya.
b. Pemimpin Informal
Pemimpin informal ialah seorang yang idak secara resmi diangkat sebagai pemimpin, tetapi merupakan kehormatan biasanya karena menpunyai kelebihan
ditunjuk sebagai pemimpin sehingga mampu mempengaruhi kondisi psikis dan perilaku suatu kelompok.
Ciri-ciri pemimpin informal: 1 Masyarakatkelompok mengakui dirinya sebagai pemimpin.
2 Tidak ada pengangkatan resmi sebagai pemimpin. 3 Tidak dapat dimutasi
4 Tidak punya atasan 5 Jika melalukan kesalahan idak dikenai hukuman hanya kurang kepercayaan
terhadap dirinya. 6 Tidak mendapat balas jasa.
5. Kasus Kepemimpinan Dalam Tim a. Tim yang Kompak