purposive berdasarkan pertimbangan atas dua hal, 1 merupakan daerah sentra produksi brokoli, 2 terdapat kelembagaan kemitraan usaha rantai pasokan
antara petani dengan lembaga lain yang terkait, 3 terdapat pakar hortikultura.
3.3. Tahapan Penelitian
Diagram tahapan penelitian dicantumkan pada Gambar 4. Tahapan penelitian
ini sebagai berikut:
1 Mengidentifikasi Masalah Identifikasi masalah merupakan langkah pertama yang dilakukan agar pada
penelitian ini masalah yang dibahas menjadi lebih jelas dan terarah sehingga diperoleh penyelesaian masalah yang tepat.
2 Studi pustaka Studi pustaka digunakan untuk mempelajari konsep rantai pasokan, analisa
nilai tambah. Studi pustaka terdiri dari buku, jurnal dan laporan instansi terkait.
3 Perumusan masalah Menjabarkan kembali inti permasalahan ke dalam suatu lingkup permasalahan
yang diidentifikasi. 4 Penetapan tujuan penelitian
Menentukan tujuan penelitian untuk menjadikannya sebagai acuan terhadap hasil akhir penelitian.
5 Pengamatan langsung Pengamatan langsung dilakukan untuk mengidentifikasi anggota yang terkait
pada rantai pasokan dan mengetahui bagaimana mekanisme rantai pasokan produk dan komoditas brokoli yang sudah ada.
3.4. Jenis dan Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan observasi atau pengamatan langsung, kuesioner dan wawancara dengan pihak-pihak yang terkait. Jenis data terbagi
menjadi dua yaitu data primer dan data sekunder. Data primer didapat dari observasi langsung, kuesioner dan wawancara. Data sekunder diperoleh dari
dokumen-dokumen pihak yang terkait dan studi pustaka. Responden dalam penelitian ini adalah petani brokoli, kelompok tani, bandar brokoli, UD Pacet
Segar, UD Putra Cianjur Mandiri, UD Karya Mandiri, pengelola Sub Terminal Agribisnis STA Cigombong dan perusahaan Ritel diantaranya Giant Pajajaran
Bogor serta pakar hortikultura. Prosedur pengumpulan dan pengolahan data dapat dilihat pada Tabel 3.
Gambar 4. Diagram tahapan penelitian
Penentuan topik dan Judul Penelitian Identifikasi masalah
Perumusan masalah Tujuan penelitian
Pemilihan responden: •
Petani •
Bandar •
Usaha dagang •
Pejabat STA •
Pakar hortikultura •
Anggota rantai •
Pola distribusi •
Sasaran rantai •
Nilai tambah •
Variabel pengukuran kinerja Pengolahan dan analisis data
Analisa data kualitatif Analisa data kuantitatif
Kondisi rantai pasokan Analisa nilai tambah dengan metode hayami
Desain pengukuran kinerja rantai pasokan dengan Model SCOR dan PHA
Wawancara dan
kuesioner
Tabel 3. Prosedur dan pengolahan data penelitian
No Langkah-
langkah Penelitian
Sumber data
Jenis data Cara memperoleh
data Alat
analisis Prosedur
pelaksanaan kegiatan
1. Identifikasi
mekanisme rantai pasokan
Internal -Primer
-Wawancara -Pengisian
kuesioner dengan UD, petani,
pengelola STA -
Mewawancarai sumber dan
mengidentifikasi proses bisnis dan
kendala yang di- hadapi dalam rantai
pasokan
2. Pengumpulan
data mengenai aspek yang
dikaji Internal
dan eksternal
perusaha- an
-Primer -Sekunder
-Wawancara -Pengisian
kuesioner dari petani,
perusahaan, distributor atau
ritel -
Mengambil data dengan cara wa-
wancara kepada petani, bandar,
perusahaan, ritel dan pakar horti-kultura
3. Analisa data
kualitatif dan kuantitatif
Internal dan
eksternal perusaha-
an -Primer
-Sekunder Data UD, petani,
dan ritel Anali-sa
deskriptif, Metode
Hayami Menganalisa data
yang diperoleh dari aspek yang dikaji
sehingga diperoleh gam-baran rantai pa-
sok
4. Merancang
desain pengukuran
kinerja Internal
dan eksternal
perusaha- an
-Primer -Sekunder
Wawancara Model
SCOR Mengambil data
dengan cara wa- wancara pihak
pakar terkait untuk menentukan kri-teria
penilaian ki-nerja pemasok
5. Pemilihan
indikator Prioritas
pengukuran kinerja
Internal dan
Eksternal perusahaan
-Primer Wawancara
dengan beberapa pakar hortikultura
Pro-ses Hi-rarki
Analitik PHA
Menganalisa Hirarki dengan menggunakan
Expert Choice
3.5. Pengolahan Data