Penampakan warna suatu bahan pangan merupakan faktor pertama yang dinilai sebelum pertimbangan lain seperti rasa dan nilai gizi. Menurut Winarno1997, suatu bahan yang dinilai
bergizi , enak,dan teskturnya sangat baik tidak akan dimakan apabila memiliki warna yang tidak sedap dipandang atau memberi kesan telah menyimpang dari warna yang seharusnya. Warna
makanan yang menarik dan tampak alamiah dapat meningkatkan cita rasa. Berdasarkan hasil analisa sidik ragam terhadap warna dari ketiga perlakuan pada es krim
bit , es krim brokli dan es krim campuran bit dan brokoli diperoleh F
Hitung
51,54 ternyata lebih besar dari F
table
3,15 hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan antara perlakuan es krim bit , es krim brokoli dan es krim campuran bit dan brokoli terhadap warna.
Hasil uji ganda Duncan menunjukan bahwa dapat disimpulkan bahwa tingkat kesukaan panelis terhadap warna es krim bit sama dengan warna es krim brokoli. Sedangkan es krim
campuran bit brokoli ada perbedaan. Warna makanan yang menarik dapat mempengaruhi selera konsumen dan membangkitkan
selera makan, bahkan dapat menjadi petunjuk bagi kualitas makanan yang dihasilkan. Warna mempunyai peran dan arti yang sangat penting pada komoditas pangan, karena mempengaruhi
konsumen terhadap komoditas tersebut.
5.5 Daya Terima terhadap Tekstur Es Krim
. Uji daya terima juga dilakukan terhadap tekstur di mana menunjukan bahwa es krim bit
pada perlakuan A memiliki skor persentase lebih tinggi dibandingkan es krim pada perlakuan B dan C dari perhitungan diperoleh bahwa es krim brokoli memiliki persentase 59,17. Sedangkan
persentase es krim campuran bit dan brokoli memiliki persentase yaitu 70,00
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil analisis sidik ragam terhadap tekstur dari ketiga perlakuan pada es krim diperoleh F
Hitung
51,54 ternyata lebih besar dari F
tabel
3,15. hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan antara perlakuan terhadap tesktur es krim..dapat dilihat juga bahwa tekstur es krim bit
dan es krim campuran bit dan brokoli di sukai dari pada es krim brokoli karena tekstur pada es krim bit mempunyai skor yang paling tinggi yaitu 73,30
Berdasarkan hasil uji ganda Duncan, dapat disimpulkan bahwa tingkat kesukaan panelis terhadap tekstur es krim brokoli sama dengan tekstur es krim bit namun tekstur es krim campuran
bit dan brokoli berbeda dengan warna es krim yang lain.
5.6 Zat Gizi dalam Es krim Bit,Es Krim Brokoli dan Es Krim Campuran Bit dan Brokoli
Kandungan zat gizi dalam es krim bit, es krim brokoli dan es krim campuran bit dan brokoli memiliki kandungan kalsium, besi dan vitamin c perbedaan jumlah kalsium tidak terlalu
besar, namun es krim bit,es krim brokoli dan es krim campuran bit dan brokoli yang memberi sumbangan kalsium terbesar adalah es krim bit, es krim brokoli dan es krim campuran bit dan
brokoli Berdasarkan hasil Laboratorium di Balai Riset dan Stadardisasi Industri medan, terdapat
perbedaan kandungan kalsium, besi dan vitamin C. Standar kebutuhan kalsium pada anak-anak dan remaja masing- masing adalah 800 mg dan 100 mg per hari. WNPG, 2004. Pada anak-anak
dan remaja, asupan kalsium yang cukup dapat membantu memproduksi masa tulang yang lebih tinggi Cummings,2002. Adapun fungsi kalsium dalam pembentukan tulang menurut Lane2001
adalah bersama fosfor membentuk matriks tulang, dimana pembentukan ini dipengaruhi pula oleh vitamin D.
Universitas Sumatera Utara
Kandungan kalsium yang paling tinggi dapat diperoleh dari produk susu dan olahan susu , seperti keju dan yoghurt. Segelas susu mengandung 1200 mg kalsium Depkes, 1997. Bila
dikonsumsi setiap hari, angka tersebut sudah memenuhi angka kecukupan kalsium yang dibutuhkan tubuh. Akan tetapi, sebagian besar penduduk Indonesia merupakan masyarakat yang
taraf ekonominya menengah ke bawah sehingga mereka tidak mungkin mampu mengonsumsi susu setiap hari. Selain itu, alergi laktosa ataupun ketidak sukaan terhadap susu juga menjadi oleh
karena itu,menjadi alternative untuk mengcukupi kebutuhan kalsium masyarakat. Es krim bit, es krim brokoli dan es krim campuran bit dan brokoli dikonsumsi karena
mengandung kalsium,besi dan vitamin c. kalsium berperan dalam pembentukan stuktur tulang dan gigi, pemindahan rangsangan syaraf, pengaturan kerja enzim, dan pembekuan darah. Selain itu,
kalsium juga berperan penting dala kontraksi serta relaksasi otot dan fungsi syaraf, dan beberapa proses enzimatis, serta relaksasi otot dan protrombin menjadi trombin. Kekurangan kalsium tubuh
dapat menyebabkan detak jantung tidak beraturan. Zat besi Fe berperan dalam proses pembentukan sel darah. Fe berfungsi dalam produksi hemoglobin, dan sebagai bagian dari enzim
oksidatif, dala transportasi dan pendayagunan oksigen. Kekurangan zat besi dapat mengakibatkan anemia Almatsier,2004.
Kandungan vitamin c yang paling tinggi terdapat pada es krim bit dan brokoli. Kandungan vitamin c yang dapat membantu untuk kecukupi kebutuhan harian vitamin c seseorang. Vitamin c
berperan dalam sintesis kolagen, absrorpsi besi dan kalsium serta mencegah infeksi, kanker dan penyakit jantung.
5.7 Angka Kecukupan Gizi pada Anak – Anak