62
4.7. Hubungan lama tindakan anestesi dengan nyeri tenggorokan
Tabel. 18. Hubungan lama tindakan anestesi dengan nyeri tenggorokan pada
kelompok Dexamethason
Variabel uji
r p
Lama operasi dengan nyeri
jam ke‐1
Lama operasi dengan nyeri
jam ke‐6
Lama operasi dengan nyeri
jam ke‐12
‐0.039
0.118
0.123 0.826
0.499
0.481
Spearman’s Pada
kelompok dexamethason, setelah diuji dengan analisa korelasi Spearman’s,
tidak terdapat hubungan yang signifikan antara lama operasi dan kejadian
nyeri tenggorokan pada setiap penilaian. Tabel.
19. Hubungan lama tindakan anestesi dengan nyeri tenggorokan pada kelompok
Lidokain
Variabel uji
r p
Lama operasi dengan nyeri jam ke‐1
Lama operasi dengan nyeri jam ke‐6
Lama operasi dengan nyeri jam ke‐12
0.341
0.416
0.320 0.039
0.01
0.054
Spearman’s Lama
operasi dengan kejadian nyeri tenggorokan dianalisa dengan uji korelasi Spearman’s.
Terdapat hubungan yang signifikan antara lama operasi dengan nyeri
Universitas Sumatera Utara
63
tenggorokan pada jam ke‐1 dengan p= 0.039 dengan kekuatan hubungan r= 0.341.
Pada jam ke‐6 ada hubungan lama operasi dengan nyeri tenggorokan dengan nilai
p= 0.01 dengan kekuatan hubungan r= 0.416. Pada jam ke‐12 tidak terdapat
hubungan antara lama operasi dan nyeri tenggorokan dengan nilai p= 0.054
Apabila dibandingkan pada kedua kelompok, pada kelompok dexamethason
tidak terdapat hubungan yang signifikan antara lama operasi dan kejadian nyeri
tenggorokan, sedangkan pada kelompok Lidokain terdapat hubungan yang
bermakna antara lama operasi dan nyeri tenggorokan pada jam ke‐1 dan jam ke‐6.
Tabel. 20. Hubungan lama tindakan anestesi dengan nyeri tenggorokan secara
umum
Variabel uji
r p
Lama operasi dengan nyeri
jam ke‐1
Lama operasi dengan nyeri
jam ke‐6
Lama operasi dengan nyeri
jam ke‐12
0.158
0.276
0.218 0.184
0.019
0.066
Spearman’s Hubungan
lama operasi dengan kejadian nyeri tenggorokan secara umum di analisa
dengan korelasi Spearman’s, dimana pada jam ke‐1 setelah operasi tidak ada
hubungan yang signifikan p= 0.184 dengan kekuatan hubungan r= 0.158. Pada jam
ke‐6 terdapat hubungan yang signifikan antara lama operasi dengan kejadian nyeri
tenggorokan p= 0.019 dengan kekuatan hubungan r= 0.276, Pada jam ke‐12,
Universitas Sumatera Utara
64
tidak terdapat antara lama operasi dengan kejadian nyeri tenggorokan hubungan
p= 0.066.
4.8. Perubahan hemodinamik pada kedua kelompok