prosedur yang tepat, metode ini juga melibatkan peran serta peserta didik secara langsung maupun tidak langsung dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Hal
ini tentunya akan bermanfaat bagi siswa karena melalui kedua metode tersebut peserta didik memperoleh pengalaman-pengalaman yang bermanfaat dalam
melatih meningkatkan komunikasi antarpribadinya.
2.4.2 Pengertian Kegiatan Kelompok
Tohirin 2007:292 menjelaskan “kegiatan kelompok dapat menjadi teknik yang baik dalam bimbingan, karena kelompok memberikan kesempatan kepada
individu para siswa untuk berpartisipasi secara baik”. Sedangkan Komalasari 2010:62 mendefinisikan kegiatan kelompok sebagai suatu metode pembelajaran
yang dilakukan melalui pembentukan kelompok dengan anggota yang heterogen. Pemberian tugas sebagai proyek kelompok, setiap kelompok diskusi dan saling
bekerja sama dalam menyelesaikan tugas, hasil kegiatan kelompok merupakan hasil tunggal yang berarti nilai hasil kegiatan kelompok adalah nilai untuk setiap
anggota kelompok. Secara lebih rinci Miftahul 2011:20 mengartikan kegiatan kelompok sebagai
“pembelajaran yang mengatur interaksi siswa untuk menyelesaikan suatu tugas dengan melakukan tindakan secara berkelompok
”. Berdasarkan pendapat ketiga ahli tersebut, dapat diketahui bahwa ketiga
definisi tersebut memiliki persamaan. Ketiganya berpendapat bahwa metode kegiatan kelompok adalah suatu metode baru dalam pembelajaran yang memiliki
tiga unsur utama yaitu dilakukan dalam format kelompok, mempunyai tujuan untuk menyelesaikan tugas tertentu, dan dilakukan dengan melibatkan seluruh
partisipasi anggota kelompok. Jadi dapat disimpulkan bahwa kegiatan kelompok merupakan metode dalam pembelajaran yang dilakukan dengan format kelompok
yang melibatkan siswa untuk melakukan kegiatan tertentu dalam rangka penyelesaian suatu tugas atau masalah.
2.4.3 Manfaat Kegiatan Kelompok
Alit 2002:45 menyatakan bahwa “metode kegiatan kelompok dapat
meningkatkan hasil belajar siswa dan siswa dapat mempelajari materi yang lebih banyak d
ari siswa yang belajar sendiri“. Secara singkat Tohirin 2007:293 menyebutkan bahwa manfaat dari kegiatan kelo
mpok yaitu : “1 m emenuhi
kebutuhan sosial,
2 membentuk
konsep diri
, 3
memberi atau
menerima dukungan
dan bantuan, 4 berbagi dengan orang lain, 5 menambah wawasan, 6 menambah rasa solidaritas antar anggota kelompok
”. Kemudian
Miftahul 2011:22
menyebutkan beberapa
manfaat dari
metode pembelajaran kegiatan kelompok secara lebih rinci yaitu :
1 Bekerja sama dengan orang lain bisa membantu siswa mengerjakan tugas-
tugas yang dirasakan sulit 2
Dapat membantu ingatan yang terlupakan pada teks 3
Dengan mengidentifikasi ide-ide pokok yang ada pada materi dapat membantu ingatan dan pemahaman
4 Memberikan kesempatan siswa membenarkan kesalahpahaman
5 Membantu siswa menghubungkan ide-ide pokok materi dengan kehidupan
nyata
6 Membantu penjelasan bagian bacaan secara keseluruhan
7 Memberikan kesempatan untuk mengulangi untuk membantu mengingat
kembali Berdasarkan manfaat metode pembelajaran kegiatan kelompok dari
beberapa pendapat para ahli tersebut dapat dijelaskan hal-hal yang berkaitan dengan manfaat pembelajaran metode kegiatan kelompok lain :
1 Dapat meningkatkan keefektifan pelaksanaan pembelajaran
Dalam hal ini bahwa materi yang terlalu luas cakupannya dapat dibagikan siswa untuk mempelajarinya melalui kegiatan diskusi, membuat rangkuman,
menganalisis materi baik yang berupa konsep maupun aplikasinya. 2
Dapat memperluas cakupan perolehan materi pembelajaran Dalam hal ini bahwa siswa akan mendapatkan transfer informasi
pengetahuan dari pasangannya untuk materi yang tidak dipelajarinya di kelas.
3 Dapat melatih keterampilan berpikir kritis siswa
Dalam hal ini bahwa siswa dalam menganalisis, merangkum, dan melalui kegiatan diskusi siswa akan terlatih menggunakan kemampuan berpikir
kritisnya untuk memperoleh pengetahuan melalui pembelajaran yang dirancang pada kegiatan kelompok.
2.4.4 Tahapan Kegiatan Kelompok