∑
sisw a
= jumlah siswa
Tabel 3.2 Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Siswa dalam Persen Tingkat
Keberhasilan Kualifikasi
≥ 80
Sangat Baik SB
60-79 Baik B
40-59 Cukup C
20-39 Kurang K
≤ 20 Sangat Kurang
aqib, 2011: 41
Dalam penelitian ini, ketuntasan belajar klasikal dapat tercapai apabila ≥ 85 dari keseluruhan obyek penelitian memperoleh hasil diatas KKM yang
telah ditentukan Hamdani, 2011: 60. Jadi berdasarkan uraian di atas, maka peneliti dapat menyimpulkan
bahwa penelitian ini dapat dikatakan berhasil apabila siswa memiliki ketuntasan belajar klasikal sebesar
≥85 dari keseluruhan jumlah siswa kelas VA SDN Wonosari 03 Semarang.
3.6.2. Kualitatif
Data kualitatif berupa data hasil observasi keterampilan guru dan aktivitas siswa dalam pembelajaran menggunakan model think pair share dengan media
audio visual, serta hasil catatan lapangan dan angket hasil respon siswa yang kemudian dijabarkan dalam bentuk deskriptif kualitatif dipaparkan dalam kalimat
yang dipisah-pisahkan menurut kategori dalam beberapa paragraf menurut kriteria agar diperoleh kesimpulan.
Adapun cara untuk menentukan klasifikasi berdasarkan skor, langkah langkah yang ditempuh yaitu:
1 menentukan skor maksimal 2 menentukan skor minimal
3 menentukan jumlah kelas intervalklasifikasikategori sangat baik SB, baik B, tidak baik TB, sangat tidak baik STB sehingga ada 4.
4 menentukan jarak interval i dilakukan dengan cara sebagai berikut:
Pilihan respon skala empat mempunyai variabilitas respon lebih baik atau lebih lengkap dibandingkan skala tiga sehingga mampu mengungkap lebih
maksimal perbedaan sikap responden. Selain itu juga tidak ada peluang bagi responden untuk bersikap netral sehingga memaksa responden untuk menentukan
sikap terhadap fenomena sosial yang ditanyakan atau dinyatakan dalam instrumen Widoyoko, 2013:106-110
Dari uraian langkah-langkah penentuan rumus di atas, maka dapat diketahui kategori dari sangat baik, baik, tidak baik, dan sangat tidak baik
digunakan sebagai nilai kriteria ketuntasan atau sebagai nilai acuan yang digunakan untuk menilai keterampilan guru dan aktifitas siswa. Nilai yang didapat
dari lembar observasi kemudian dimasukkan dalam tabel kriteria ketuntasan data kualitatif. Berdasarkan perhitungan di atas, maka dapat dibuat tabel klasifikasi
tingkatan nilai untuk menentukan tingkatan nilai pada keterampilan guru dan aktivitas siswa sebagai berikut.
i =
3.6.2.1.Keterampilan Guru Pada penelitian ini terdapat 9 keterampilan guru. Skor maksimal
adalah 36 dan skor minimal adalah 0 dengan jumlah kelas interval 4, sehingga diperoleh:
R = Skor maksimal-skor minimal i =
= 36 - 0 =
= 36 = 9
Dari perhitungan diatas maka tabel skor keterampilan guru adalah sebagai berikut:
3.3 Tabel Kriteria Keterampilan Guru