Sumber Data Penelitian Instrumen

38

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di SD Yayasan Persatuan Perguruan Tamansiswa jetis, Cokrokusuman JT II878, Yogyakarta. Penelitian juga dilaksanakan di rumah subjek, yang beralamat di Ketingan, Tirtoadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta.

C. Waktu Penelitian

Waktu penelitian dilaksanakan selama 20 kali pertemuan pada akhir bulan agustus 2015 sampai dengan bulan oktober 2015. Jadwal penelitian, rincian kegiatan dan hasil tercantum dalam lampiran.

D. Sumber Data Penelitian

Sumber data utama dalam penelitian diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data penelitian adalah data berupa kata- kata dan tindakan, serta data tambahan berupa dokumen atau data kumulatif dan lain-lain. Data diperoleh melalui catatan hasil wawancara, catatan lapangan, gambar atau foto, dan data berupa dokumen resmi atau dokumen pribadi. Subjek penelitian adalah Grafika Nuansa Oktaviano dengan nama panggilan Okta. Objek formal adalah potensi kecerdasan visual spasial subjek yaitu kemampuan memecahkan masalah dalam melukis. Karya lukis subjek sebagai objek material dalam penelitian. Data yang diperoleh berupa hasil observasi berupa catatan lapangan, wawancara dengan guru kelas, wawancara dengan guru ektrakurikuler seni lukis, wawancara dengan orang tua subjek, dokumentasi, catatan hasil tes IQ dan tes RPM, catatan rapor sekolah, dan dokumen-dokumen lain yang mendukung. 39

E. Teknik Pengumpulan Data

Penelitian kualitatif berupaya memperoleh data yang representatif pada fenomena atau situasi sosial. Data yang dikumpulkan dapat berupa data primer maupun data sekunder, maka dalam penelitian menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi Sugiyono: 2010.

1. Observasi Partisipatif

Observasi pada penelitian kualitatif terdapat beberapa macam teknik observasi yaitu; observasi partisipatif, observasi terus terang atau tersamar, observasi terstruktur Sugiyono: 2010. Penelitian ini menggunakan teknik observasi partisipatif yaitu melakukan pengamatan langsung pada proses melukis. Pengamatan dilakukan pada proses dan hasil karya seni lukis Okta secara langsung dalam kegiatan melukis pada ekstrakurikuler seni lukis. Observasi pada proses dan hasil karya seni lukis Okta meliputi aspek bentuk, warna, ruang, serta kemampuan menyelesaikan masalah visual. Proses awal adalah melakukan pra observasi grand tour observation pada awal penelitian. Pra observasi tersebut dilakukan pada kelas 1, 2, 3 SD Tamansiswa Jetis untuk menemukan fokus. Pra observasi dilaksanakan pada tanggal 31-1 September 2015. Langkah selanjutnya adalah observasi penelitian terkait fokus dan tujuan penelitian. Observasi penelitian berupa pengamatan langsung terhadap kegiatan subjek dalam melukis, yang meliputi aspek kepekaan bentuk, warna, ruang, serta kemampuan menyelesaikan masalah visual. Observasi bertujuan memperoleh data terkait kecerdasan visual spasial subjek, sampai pada tingkat data yang dinilai jenuh. 40 Observasi dalam penelitian mengacu pada beberapa aspek sesuai pedoman observasi, untuk mendapatkan data sesuai dengan masalah penelitian. Pedoman observasi dalam penelitian sebagai berikut: Tabel 1: Pedoman Observasi Aspek yang diamati Lokasi Sekolah Rumah Karakteristik Subjek   Tema, bentuk, warna, ruang pada karya seni lukis  

2. Wawancara

Wawancara adalah suatu bentuk komunikasi verbal, berupa percakapan yang bertujuan memperoleh informasi Sugiyono: 2010. Wawancara dalam metode ini dilakukan dengan tanya jawab yang dikerjakan dengan sistematis dan non sistematis berlandaskan pada tujuan penelitian. Wawancara dilakukan pada pihak-pihak terkait yakni guru kelas, guru ekstrakurikuler seni lukis, serta orang tua subjek penelitian. Wawancara yang digunakan adalah jenis wawancara yang terstruktur, yang dilaksanakan tetap terbuka serta memberi ruang bebas dalam pertanyaan akan tetapi sesuai dengan maksud penelitian. Hasil wawancara dicatat oleh peneliti sebagai data wawancara. Wawancara yang dilakukan pada subjek penelitian terkait hasil lukisannya sebagai objek material penelitian. Wawancara lain dilakukan pada guru kelas, guru ekstrakurikuler seni lukis, dan orang tua subjek. 41 Tabel 2: Pedoman Wawancara Aspek yang ditanyakan Guru kelas Guru seni lukis Orang tua subjek Karakteristik subjek    Tema ide gagasan    Bentuk, warna, dan ruang   

3. Dokumentasi

Metode ini merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis dari kejadian-kejadian yang telah terjadi, gambar maupun elektronik, dokumen disini berarti segala macam keterangan baik tertulis maupun tidak tertulis yang merupakan sumber keterangan untuk memperoleh data Sugiyono: 2010. Pedoman dokumentasi dalam penelitian berupa hasil karya lukisan anak, catatan sekolah, dokumentasi nilai, catatan prestasi, dokumentasi subjek penelitian, foto dan lain sebagainya. 42 Tabel 3: Instrumen Pengumpulan Data No. Masalah Aspek Teknik pengumpulan data O W D 1. Profil subjek Profil subjek  Fakta subjek  Prestasi akademik   2. Kemampuan kognitif Pengetahuan    Persepsi    Ingatan    Pemahaman    Imajinasi    3. Kemampuan afektif Sikap dan minat    Perhatian    Perasaan dan emosi    Menilai    4. Kemampuan psikomotor Kemampuan mencipta    Kemampuan menuangkan ide gagasan    O : Observasi W: Wawancara D : Dokumentasi

F. Instrumen

Peneliti merupakan instrumen, alat penelitian serta human instrument dalam penelitian kualitatif Sugiyono: 2010. Peneliti merupakan instrumen yang berfungsi menetapkan fokus penelitian, memilih informan atau narasumber sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data, analisis data, menafsirkan data dan membuat susunan kesimpulan atas hasil penelitian. 43 Peneliti terjun langsung dalam pengambilan data pada proses penelitian. Peneliti dituntut terampil dalam mencari informasi berupa data dari narasumber dan peneliti juga harus dapat memecahkan kendala yang ada dalam diri sendiri. Hal tersebut menunjukan peneliti dituntut dapat menyajikan data apa adanya secara detail dan terperinci, sebagai upaya mendeskripsikan kecerdasan visual spasial pada lukisan Okta. Proses peneliti sebagai instrumen dalam pengambilan data sesuai pada pedoman pengambilan data.

G. Triangulasi Data