dalam Santrock, 2004 jika siswa merasa dirinya diterima oleh teman-teman sekelas dan memiliki guru yang perhatian, mendukung siswa dalam belajar,
mengerti kesulitan yang dihadapi siswa tersebut dalam belajar maka itu akan memotivasi siswa untuk lebih giat belajar. Sebaliknya, ketika siswa merasa tidak
diperhatikan dan didukung oleh guru dan siswa-siswa yang lain, maka akan menyebabkan siswa tidak termotivasi untuk melakukan kegiatan akademik sebab
tidak adanya pemberian semangat dan dorongan dari orang sekitar untuk belajar. Namun, data di lapangan menunjukkan bahwa ada siswa yang tetap termotivasi
untuk belajar mata pelajaran fisika meskipun merasa guru kurang peduli terhadap kesulitan mereka dalam belajar fisika, seperti terus menerangkan materi tanpa
mempedulikan apakah siswa mengerti apa tidak, hanya memperhatikan siswa yang pintar fisika saja dan teman-teman yang juga kurang mendukung untuk
belajar bersama. Berdasarkan uraian di atas, peneliti merasa perlu untuk melakukan
penelitian tentang hubungan antara persepsi terhadap iklim kelas dengan motivasi belajar mata pelajaran fisika pada siswa SMA Negeri 1 Berastagi.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas maka permasalahan dalam penelitian adalah sebagai berikut, ”Apakah ada hubungan antara persepsi
terhadap iklim kelas dengan motivasi belajar mata pelajaran fisika pada siswa SMAN 1 Berastagi?”
Universitas Sumatera Utara
C. Tujuan Penelitian
Tujuan yang hendak dicapai dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara persepsi terhadap iklim kelas dengan motivasi
belajar mata pelajaran fisika pada siswa SMAN 1 Berastagi.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan
informasi dan pemikiran dalam mengembangkan ilmu psikologi pendidikan, khususnya bagi psikologi sekolah, berkaitan dengan iklim
kelas serta motivas belajar serta dapat digunakan sebagai bahan dalam melakukan penelitian lebih lanjut.
2. Manfaat Praktis Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan beberapa
manfaat, yaitu: a Bagi Sekolah
Bagi sekolah dapat memahami bagaimana iklim kelas berhubungan dengan motivasi belajar siswa dan dapat digunakan sebagai masukan
dalam menciptakan iklim kelas yang lebih baik b Bagi Guru
Bagi para guru bidang studi eksakta dan guru – guru bidang studi lain dapat membentuk iklim kelas yang mendukung bagi kelangsungan
proses belajar - mengajar dan lebih memotivasi siswa untuk belajar
Universitas Sumatera Utara
c Bagi Siswa Bagi siswa agar lebih bekerja sama dengan pihak sekolah dan guru
dalam menciptakan iklim kelas yang mendukung bagi kegiatan belajar - mengajar dan memahami pentingnya motivasi belajar untuk
mencapai hasil belajar yang lebih baik.
E. Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan penelitian ini adalah : Bab I
Pendahuluan Berisi uraian singkat tentang latar belakang permasalahan, tujuan
penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan Bab II
Landasan Teori Berisikan tentang teori-teori penyusunan variabel yang diteliti,
hubungan antara variabel dan hipotesa. Bab III
Metodologi Penelitian
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai identifikasi variabel, defenisi operasional dari masing-masing variabel, sampel
penelitian, teknik pengambilan sampel, metode pengumpulan data, prosedur penelitian serta metode analisa data.
Bab IV Analisa Data dan Pembahasan
Bab ini terdiri dari gambaran umum subjek penelitian, hasil penelitian, hasil tambahan penelitian serta pembahasan.
Universitas Sumatera Utara
Bab V Kesimpulan dan Saran Bab ini berisi kesimpulan dan saran dari hasil penelitian yang telah
dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
BAB II LANDASAN TEORI