Produktivitas Kerja Pentingnya produktivitas bagi para manajer yaitu sebagai alat untuk mem- Pemanfaatan sumber daya yaitu pemanfaatan sumber daya selalu terkait dengan Produktivitas Parsial

2. Standarisasi. Penetapan standar resmi, misal mengenai konstruksi yang meme-nuhi syarat keselamatan, jenis peralatan industri tertentu, praktek-praktek keselamatan dan higene umum atau alat-alat perlindungan diri. 3. Pengawasan tentang dipatuhinya ketentuan perundangan yang diwajibkan 4. Penelitian teknik meliputi sifat dan ciri bahan berbahaya, pengujian alat pelin- dung diri, pencegahan peledakan gas atau penelahaan bahan dan dan disain untuk tambang, dan peralatan angkat lainnya. 5. Pendidikan dan kurikulum yang mendukung 6. Riset medis dan training, penggairahan, promosi kesehatan, dan asuransi

2.7 Produktivitas Kerja Pentingnya produktivitas bagi para manajer yaitu sebagai alat untuk mem-

perbaiki profitabilitas. Bagi pekerja, produktivitas adalah alat untuk meningkatkan kompensasi prestasi kerja pekerja. Bagi pejabat pemerintah dan adminis-trator publik produktivitas akan menyeimbangkan budget dan kualitas pelayanan. Produktivitas ialah suatu ukuran kinerja seberapa baik sumberdaya produksi dimanfaatkan untuk mendapatkan hasil yang ingin dicapai oleh organisasi. Pengertian tersebut dapat dibagi atas dua bagian : a. Seperangkat hasil atau kinerja yang dicapai yaitu kemampuan mendapatkan hasil adalah ukuran tentang efektivitas pelaksanaan misi organisasi tanpa memperhati- kan sisi input yang digunakan.

b. Pemanfaatan sumber daya yaitu pemanfaatan sumber daya selalu terkait dengan

pencapaian hasil. Sumber daya yang dimaksud dapat terseleksi dalam berbagai bentuk seperti kapasitas pabrik, tenaga kerja, material, energi, teknologi, supplies, dan lain-lain. Berdasarkan kedua hal tersebut Mali 1978 menjelaskan hubungan antara produktivitas dengan efektivitas sebagai berikut : Output yang diperoleh Produktivitas = Input yang dikonsumsi Kinerja yang dihasilkan Efektivitas = = Sumber daya yang digunakan Efisiensi Menurut EOEC, produktivitas dapat diukur berdasarkan masing-masing faktor input seperti tenaga kerja, material, capital, energi dan lain-lain. Berdasarkan hal ini, David mengemukakan tiga tipe dasar produktivitas : 1.Produktivitas Partial, 2.Produktivitas Total Faktor dan 3. Produktivitas Total.

a. Produktivitas Parsial

Produktivitas parsial ialah rasio antara output yang dihasilkan dan input yang digunakan. Produktivitas ini mengukur besar kontribusi satu unit input tertentu. terhadap output yang dihasilkan. Jumlah output dihasilkan 1. Produktivitas Tenaga Kerja = Jumlah tenaga kerja digunakan Jumlah output dihasilkan 2. Produktivitas Material = Jumlah material digunakan Jumlah output dihasilkan 3. Produktivitas Kapital = Nilai penyusutan kapital dioperasikan Jumlah output dihasilkan 4. Produktivitas Energi = Jumlah energi digunakan

b. Produktivitas Total Faktor