Pengertian Petani Pengertian Kelompok Tani
3 Unit produksi: usaha tani yang dilaksanakan oleh masing-
masing anggota kelompok tani, secara keseluruhan harus dipandang sebagai satu kesatuan usaha yang dapat
dikembangkan untuk mencapai skala ekonomi, baik dipandang
dari segi
kuantitas, kualitas,
maupun kontinuitas.
35
Dari teori-teori yang telah dipaparkan, peneliti membuat alur atau kerangka berpikir dengan mengambil teori yang peneliti anggap relevan
untuk membahas pemberdayaan melalui Kelompok Wanita Tani KWT Cempaka. Berikut ini adalah kerangka berpikir tersebut:
35
Peraturan Menteri Pertanian nomor: 273KptsOT.16042007 tentang Pedoman Pembinaan Kelembagaan Petani Departemen Pertanian, 2007, h.5-7.
52
Bagan 2.3
Pemberdayaan
Merupakan upaya
menyediakan sumber daya, kesempatan,
pengetahuan, dan keterampilan untuk
meningkatkan kemampuan mereka untuk
menentukan masa depan mereka sendiri dan untuk
berpartisipasi serta mempengaruhi kehidupan
masyarakatnya.
Jim Ife
Sumber daya merupakan sumber
energi, tenaga, kekuatan serta kemampuan dari daya pikir dan daya
fisik yang dimiliki oleh setiap individu untuk menciptakan daya, gerakan,
aktivitas, kegiatan dan tindakan.
Kesempatan
dalam konsep pemberdayaan dilakukan dengan
penyediaan kemudahan dan pembinaan teknis manajemen dalam
memulai usaha, perlindungan usaha, tempat berwirausaha.
Pengetahuan merupakan sesuatu
yang diketahui dan dipahami atas dasar kemampuan berpikir, merasa,
maupun mengindera baik disengaja ataupun tidak disengaja untuk
membentuk model mental yang menggambarkan obyek dengan tepat
dan mempresentasikannya dalam aksi.
Keterampilan merupakan kegiatan
menguasai sesuatu yang dibarengi dengan kegiatan praktik, berlatih, dan
mengulang-ulang suatu kerja.
Indikator pemberdayaan menurut Edi Suharto:
1. Sebuah proses pembangunan yang
bermula dari pertumbuhan individual yang kemudian berkembang menjadi
sebuah perubahan sosial yang lebih besar. 2.
Sebuah keadaan psikologis yang ditandai oleh rasa percaya diri, berguna dan
mampu mengendalikan diri orang lain. 3.
Pembebasan yang dihasilkan dari sebuah gerakan
sosial, yang
dimulai dari
pendidikan dan politisasi orang-orang lemah dan kemudian melibatkan upaya-
upaya kolektif dari orang-orang lemah tersebut untuk memperoleh kekuasaan dan
mengubah struktur-struktur yang masih menekan.